Siswa SMAN 1 Ciamis Lebam Usai Diplonco Senior saat Pramuka, Orang Tua Lapor Polisi
Merdeka.com - Sejumlah siswa di Ciamis, Jawa Barat, diduga dipelonco senior saat mengikuti kegiatan pramuka di sekolah. Salah seorang orang tua siswa yang mengetahui adanya aksi itu melaporkannya kepada Polres Ciamis, Rabu (12/1) kemarin.
Orang tua siswa yang melaporkan aksi perpeloncoan tersebut, Aa Amay (51) mengatakan bahwa anaknya mengalami luka usai mengikuti kegiatan kepramukaan di SMAN 1 Ciamis, persiapan menghadapi program Hiking Rally Ciradyka, Februari mendatang.
"Jadi anak-anak latihan dulu persiapan kegiatan tersebut," kata Amay.
-
Siapa yang dilaporkan ke polisi? Polda Metro Jaya diketahui mengusut dugaan kasus menyebarkan hoaks Aiman lantaran menuding aparat tidak netral pada Pemilu 2024.
-
Siapa yang sering jadi korban pemerasan? Siapa yang selalu jadi korban pemerasan? Sapi perah.
-
Siapa yang menjadi korban bullying? Korban dan pelakunya sendiri berada pada satu lingkungan yang sama.
-
Siapa yang menjadi pelaku bullying? Anak-anak yang terlibat dalam tindakan bullying biasanya cenderung menjauh dari teman-teman yang positif dan lebih memilih untuk bergaul dengan individu yang memiliki perilaku serupa.
-
Siapa yang sering jadi korban bullying? Anak-anak yang melakukan bullying biasanya berasal dari status sosial atau posisi kekuasaan yang lebih tinggi, seperti anak-anak yang lebih besar, lebih kuat, atau dianggap populer sehingga dapat menyalahgunakan posisinya.
-
Siapa yang melaporkan kasus ini? Pembeli dan korban pengeroyokan saat saat jual beli mobil, Ahmad Paisal Siregar melaporkan penjual R Acoka ke Polres Metro Jakarta Timur karena diduga telah melakukan penipuan sekaligus penganiayaan massal.
Dia bercerita bahwa Sabtu (8/1) anaknya izin Latihan pramuka di indekos salah satu alumni SMAN 1 Ciamis. Di hari Minggu (9/1), dia mendapati anaknya mengalami luka di wajah yang saat itu meminta tolong kepadanya untuk membawa temannya yang pingsan.
Amay mengaku saat itu langsung berkoordinasi dengan pihak sekolah untuk mengevakuasi teman anaknya dari indekos alumni sekolah tersebut.
Berdasarkan keterangan yang didapatkan anaknya, dalam kegiatan latihan, pelajar kelas X diarahkan para senior untuk membuat sebuah lingkaran yang disebut 'lingkaran setan'. Kemudian para siswa diperintahkan untuk saling menampar satu sama lain, bahkan saling baku hantam atas perintah seniornya.
"Siapa yang masih kuat, dipukulin lagi oleh kelas XI dan XII yang jadi pembina. Anak saya kelihatan bibir sobek sama lebam di wajahnya," ujar dia.
Kegiatan itu, menurut Mamay, diikuti 75 orang siswa dan pelaporan dugaan perpeloncoan itu mewakili 18 orang tua siswa lainnya. "Terus terang, selaku orang tua saya merasa geram," ucapnya.
Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Polres Ciamis, Iptu Magdalena membenarkan bahwa pihak kepolisian sudah menerima laporan tersebut. Dalam laporan tersebut, setidaknya ada tiga orang yang diduga menjadi korban perpeloncoan.
"Kami baru terima laporan, kemudian baru nanti akan lidik. Sejauh mana hasil penyelidikan penganiayaan, akan disampaikan kembali," kata Magdalena.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penganiayaan itu mengakibatkan luka lebam di bagian paha dan alat kelamin korban.
Baca SelengkapnyaHari ini Satuan Reserse Kriminal Polres Tangerang Selatan, akan melakukan gelar perkara.
Baca SelengkapnyaPolisi melakukan penyidikan terhadap kasus tersebut. Hasilnya dua orang siswa ditetapkan sebagai tersangka.
Baca SelengkapnyaKorban perundungan sudah melaporkan peristiwa yang menimpanya.
Baca SelengkapnyaSiswa SMA Islam As-Syafi'iyah 01, Bukit Duri, Tebet, Kota Jakarta Selatan menjadi korban pengeroyokan senior hingga koma pada Selasa (8/10).
Baca SelengkapnyaSelain mengaku anggota Basis, korban disebut sempat menantang kelompok lain di luar sekolah.
Baca SelengkapnyaKedua pelaku dikenakan UU perlindungan anak dan KUHP.
Baca SelengkapnyaSetelah menjalani operasi korban masih belum sadarkan diri.
Baca SelengkapnyaAksi perundungan dialami oleh Siswa SMP Negeri 2 Cimanggu di Cilacap oleh temannya sendiri. Korban mengalami luka akibat penganiayaan yang dilakukan temannya.
Baca SelengkapnyaAkibat tawuran satu orang alami luka bacok di bagian punggung.
Baca SelengkapnyaTerlihat dari video yang beredar, korban dipukul di bagian perut hingga terkapar ke lapangan voli.
Baca SelengkapnyaKuasa hukum keluarga korban, Tumbur Aritonang membenarkan kabar bahwa P pernah menceritakan penganiayaan dialaminya kepada sang pacar.
Baca Selengkapnya