Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Siswa SMK Meninggal Usai Vaksinasi Covid-19, Ini Respons Ridwan Kamil dan Komda KIPI

Siswa SMK Meninggal Usai Vaksinasi Covid-19, Ini Respons Ridwan Kamil dan Komda KIPI Vaksinasi pelajar. ©2021 Istimewa

Merdeka.com - Cahyono Putra (17), siswa SMK Galuh Rahayu, Ciamis meninggal dunia seusai menjalani vaksinasi Covid-19 di SMAN 1 Sindangkasih, Rabu (1/9) lalu. Kasus Kejadian Ikutan Paska Imunisasi (KIPI) ini menjadi perhatian Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

Ridwan Kamil mengatakan, kasus per kasus KIPI yang terjadi sedang diaudit Komda KIPI Jabar yang diketuai Prof Kusnandi Rusmil. Faktor yang menyebabkan meninggalnya siswa SMK itu akan terus menjadi perhatian.

"Jadi nanti kami laporkan hasilnya seperti apa, apakah ada bawaan penyakit, komorbid atau apa. Nah, arahan dari kami untuk diteliti supaya mendapatkan jawaban yang akurat dan ilmiah," kata dia, Jumat (24/9).

Orang lain juga bertanya?

Meski begitu, Ridwan Kamil memastikan vaksinasi terhadap pelajar tetap berlanjut. Ia sudah menunjuk Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Jawa Barat Dedi Supandi sebagai Ketua Pokja Vaksiansi di Komite Penanganan Covid-19. Penunjukan ini agar prioritas vaksin untuk sektor pendidikan tetap terjaga.

Sejauh ini, total sudah 21,6 juta dosis vaksin Covid-19 disuntikkan kepada warga Jawa Barat. "Kadisdik sudah menginstruksikan ke kepala cabang dinas pendidikan yang ada 13 untuk mempercepat vaksinasi untuk anak-anak sekolah di wilayahnya bersama pemerintah kota dan kabupaten," terang Ridwan Kamil.

Ketua Komda KIPI Jabar Prof Kusnandi Rusmil mengatakan siswa SMK yang meninggal dunia diketahui memiliki penyakit bawaan. Dua minggu sebelum menjalani vaksinasi Covid-19, kondisi tubuhnya lemah.

Saat penyuntikan pun tubuhnya masih belum fit. Namun, saat pemeriksaan sebelum vaksinasi Covid-19 dari Sinovac, semua informasi mengenai kondisi kesehatannya memenuhi kriteria untuk disuntik. Ini tidak terlepas dari kriteria penerima vaksin lebih longgar.

"Dua minggu sebelum vaksin dia sakit, sakitnya lumayan (berat). Saya nggak bisa bilang (penyakitnya apa). Pada waktu disuntik, kondisinya itu nggak begitu sehat, tapi nggak begitu kelihatan dari luar, penyakitnya belum sembuh betul. Pada saat disuntik pukul 16.00 WIB, langsung pulang (setelah merampungkan observasi kondisi tubuh pascavaksin), malam harinya saat di rumah nggak enak badan, ibunya panggil dokter, dan setelah dokter datang sudah meninggal dunia," ucap dia.

"Analisa kami, memang terjadi alergi terhadap vaksin. Alerginya sedang," lanjutnya.

Ia menjelaskan, KIPI terbagi dalam dua jenis. Mayoritas mengalami reaksi lokal dan sistemik seperti pegal, merah di area yang disuntik hingga demam. Sedangkan yang berat adalah pingsan.

Dalam kasus siswa SMK yang meninggal dunia, remaja itu tidak langsung pingsan 15 hingga 30 menit usai menerima suntikan. "Belum ada yang pingsan itu, semua diantisipasi. Ini lewat 30 menit (setelah observasi) dia pulang. Dia lemas (akhirnya meninggal dunia). Kasus ini baru satu. Jadi harus perhatian kita semua. Kalau nggak enak badan di rumah (setelah disuntik vaksin), jangan ditangani sendiri," ucapnya.

"Ini juga yang pertama kali dalam sasaran vaksinasi untuk siswa (usia) 12-17. Sisanya efeknya demam. Pesan khusus untuk masyarakat umum, kalau ada perasaan nggak enak, bawa ke RS terdekat. Ini jadi fokus saya sekarang," imbaunya.

(mdk/yan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kemenkes Jawab Undip: Tak Ada Tekanan ke Dirut RS Kariadi soal Penghentian Sementara Aktivitas Klinis Dekan FK
Kemenkes Jawab Undip: Tak Ada Tekanan ke Dirut RS Kariadi soal Penghentian Sementara Aktivitas Klinis Dekan FK

Juru Bicara Kemenkes, Mohammad Syahril menegaskan, pihaknya tidak pernah menekan Dirut RS Dr. Kariadi Semarang.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Blak-blakan Alasan Aktivitas Klinis Dekan FK Undip di RS Kariadi Dihentikan Sementara
Kemenkes Blak-blakan Alasan Aktivitas Klinis Dekan FK Undip di RS Kariadi Dihentikan Sementara

Keputusan RS Dr. Kariadi menghentikan aktivitas klinik Yan Wisnu Prajoko tertuang dalam surat Nomor KP.04.06/D.X/7465/2024.

Baca Selengkapnya
Kemendikbudristek Angkat Suara Usai Keluarga Desak Ikut Usut Kematian dr Aulia Diduga Korban Bullying
Kemendikbudristek Angkat Suara Usai Keluarga Desak Ikut Usut Kematian dr Aulia Diduga Korban Bullying

Kemendikbudristek mengatakan menentang segala bentuk kekerasan yang terjadi di satuan pendidikan kedokteran.

Baca Selengkapnya
Update Kasus Bocah SMP Meninggal Diduga Usai Dihukum Squat Jump Guru, Kemenkes Tunggu Hasil Investigasi Disdik
Update Kasus Bocah SMP Meninggal Diduga Usai Dihukum Squat Jump Guru, Kemenkes Tunggu Hasil Investigasi Disdik

Kemenkes sejauh ini belum mengetahui secara pasti soal penyebab meninggalnya siswa tersebut.

Baca Selengkapnya
Dekan FK Undip Diberhentikan Terkait Kasus Meninggalnya Dokter Risma, Ini 4 Fakta di Baliknya
Dekan FK Undip Diberhentikan Terkait Kasus Meninggalnya Dokter Risma, Ini 4 Fakta di Baliknya

Dekan FK Undip Yan Wisnu Prajoko diberhentikan sementara dari aktivitasnya di RS Kariadi Semarang. Keputusan ini memunculkan protes dari sivitas akademika Undip

Baca Selengkapnya
Kemenkes Tegaskan Proses Hukum Kematian Dokter Aulia Tetap Jalan Meski Dekan FK Undip Minta Maaf
Kemenkes Tegaskan Proses Hukum Kematian Dokter Aulia Tetap Jalan Meski Dekan FK Undip Minta Maaf

Syahril menegaskan, pihaknya tak bisa mengintervensi kepolisian terkait pengusutan kasus dr Aulia Risma.

Baca Selengkapnya
IDI Soroti Sikap Menkes Terkait Kematian Dokter Aulia Risma
IDI Soroti Sikap Menkes Terkait Kematian Dokter Aulia Risma

Aulia Risma ditemukan tewas di kamar kosnya pada Agustus lalu.

Baca Selengkapnya
Mengusut Kematian Advent Pratama, Siswa SPN Kemiling Lampung Tewas Saat Pendidikan
Mengusut Kematian Advent Pratama, Siswa SPN Kemiling Lampung Tewas Saat Pendidikan

Karena kondisi terus memburuk, kata Umi, Advent kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Lampung.

Baca Selengkapnya
Aktivitas Klinis Dekan FK Dihentikan Sementara Buntut Kematian Dokter PPDS, Begini Reaksi Undip
Aktivitas Klinis Dekan FK Dihentikan Sementara Buntut Kematian Dokter PPDS, Begini Reaksi Undip

Undip menyayangkan penghentian sementara praktik Dekan FK Undip tersebut.

Baca Selengkapnya
Dekan FK Undip Akui Ada Perundungan di PPDS Anestesi, Begini Respons Kemenkes
Dekan FK Undip Akui Ada Perundungan di PPDS Anestesi, Begini Respons Kemenkes

Dekan FK Undip mengakui memang ada perundungan pada PPDS Anestesi.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Jawab Permohonan Dekan FK Undip Buka Kembali Program Studi Anestesi
Kemenkes Jawab Permohonan Dekan FK Undip Buka Kembali Program Studi Anestesi

Juru Bicara Kemenkes, Mohammad Syahril menjawab permohonan tersebut.

Baca Selengkapnya
Fakta Baru Kasus dr Aulia, Kemenkes Laporkan 70 Mahasiswa PPDS Diduga Jadi Korban Bullying ke Polisi
Fakta Baru Kasus dr Aulia, Kemenkes Laporkan 70 Mahasiswa PPDS Diduga Jadi Korban Bullying ke Polisi

Berkaitan dengan update kasus Aulia ada 46 saksi telah diperiksa termasuk dari pihak Universitas Diponegoro (Undip).

Baca Selengkapnya