Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Siswa SMK pengeroyok guru ditempatkan di ruang khusus

Siswa SMK pengeroyok guru ditempatkan di ruang khusus Murid SMK pengeroyok guru bersama Badan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (BP3A) Kota Makassar. ©2016 merdeka.com/mappesona

Merdeka.com - Siswa SMKN 2 Makassar berinisial MAS (15) bersama sang ayah, Adnan Achmad (43) hingga kini masih ditahan di Mapolsek Tamalate, Jalan Danau Tanjung Bunga, Makassar. Keduanya menempati sel berbeda. MAS menempati ruang khusus. Selain itu MAS juga didampingi oleh sang ibu, setiap kali diperiksa penyidik.

"Kasus ini menarik perhatian banyak orang, sehingga jika tidak dilakukan upaya pengamanan maka akan timbul gejolak sosial yang lebih besar. Makanya kita amankan sementara anak ini, tapi tetap ditempatkan di tempat khusus dan juga perlakuan khusus," kata Kapolda Sulsel Irjen Polisi Anton Charliyan di Makassar, Jumat (12/8).

Meski menjadi tersangka, Anton menegaskan bahwa MAS juga memiliki kesempatan mengubah masa depan lebih baik.

"Senakal-nakalnya anak-anak, dia tetap punya hak untuk pendidikannya. Tapi itu kewenangan Kemendikbud," kata mantan Kadiv Humas Mabes Polri ini.

Sebelumnya, anak ini ditetapkan sebagai tersangka bersama Adnan Achmad ayahnya di kasus pengeroyokan. Dia disangkakan melanggar pasar 170 KUHP tentang pengeroyokan dan pasal 351 ayat 1 KUHP tentang Penganiayaan Berat.

Adapun kondisi guru Dasrul yang menjadi korban, Anton mengaku cukup prihatin. Kondisi guru Dasrul saat ini masih dengan selang infus, masih merasa pusing dan penglihatan matanya terasa berkabut usai dipukul bagian wajahnya.

"Semoga segera sembuh dan segera beraktivitas kembali mengajar anak-anak," kata Anton.

Sementara Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (BP3A) Kota Makassar, Tenri A Palallo hari ini mendatangi Mapolsek Tamalate.

Kata dia, akan mengupayakan sekolah bagi anak itu jika benar dia dikeluarkan dari sekolahnya nanti. Upaya ini direncanakan Tenri setelah keluar imbauan PGRI Sulsel kepada pihak sekolah-sekolah negeri untuk tidak menerima anak itu setelah dikeluarkan dari sekolahnya nanti.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Heboh Guru SMP di Palembang Disekap, Diancam Bakal Dibunuh Pakai Pisau
Heboh Guru SMP di Palembang Disekap, Diancam Bakal Dibunuh Pakai Pisau

Penyekapan terjadi sebelum jam pelajaran dimulai, Selasa (4/2) pagi. Korban yang baru tiba langsung ditarik pelaku ke ruangan guru.

Baca Selengkapnya
Viral Siswi SD di Ogan Ilir Kerap Disiksa Ibu Kandung, Terbongkar Setelah Guru Curiga
Viral Siswi SD di Ogan Ilir Kerap Disiksa Ibu Kandung, Terbongkar Setelah Guru Curiga

Pengakuan korban dan luka-luka di tubuhnya direkam guru menggunakan kamera ponsel. Videonya pun viral di media sosial.

Baca Selengkapnya
Update Pembunuhan Siswi SMP di Palembang, Tersangka Utama Diserahkan ke Jaksa untuk Disidang
Update Pembunuhan Siswi SMP di Palembang, Tersangka Utama Diserahkan ke Jaksa untuk Disidang

Adapun tersangka utama dalam kasus tersebut ialah IS yang dilakukan penahanan sebelumnya oleh kepolisian.

Baca Selengkapnya
Cabuli Siswi SMP di Sekolah, Guru di OKI Dihajar Massa lalu Dibawa ke Polisi
Cabuli Siswi SMP di Sekolah, Guru di OKI Dihajar Massa lalu Dibawa ke Polisi

Imam mengungkapkan, AD kini telah ditetapkan tersangka dan dilakukan penahanan.

Baca Selengkapnya
Duduk Perkara Guru Sekap Guru di Palembang Sampai Ancaman Pembunuhan
Duduk Perkara Guru Sekap Guru di Palembang Sampai Ancaman Pembunuhan

Pelaku berdalih tidak berniat membunuh korban. Dia bermaksud hanya menakuti korban dengan cara seolah-olah menggores pisau ke tangannya sendiri.

Baca Selengkapnya
Polisi Tetapkan MAS Tersangka, Remaja Bunuh Ayah & Nenek di Cilandak!
Polisi Tetapkan MAS Tersangka, Remaja Bunuh Ayah & Nenek di Cilandak!

MAS merupakan anak yang tega menghabisi nyawa ayah dan neneknya di kediamannya daerah Cilandak, Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya
Miris, Guru SMP Wonogiri Setubuhi Siswanya di Lab Sekolah
Miris, Guru SMP Wonogiri Setubuhi Siswanya di Lab Sekolah

Pelaku mengaku tindakannya berawal dari chat dirinya dengan korban pada November hingga Desember 2022.

Baca Selengkapnya
Remaja Pembunuh Ayah dan Nenek di Cilandak Dititipkan ke LPAS
Remaja Pembunuh Ayah dan Nenek di Cilandak Dititipkan ke LPAS

Remaja tersebut akan mendekam di LPAS hingga putusan sidang pengadilan.

Baca Selengkapnya
Kasus Murid Bacok Guru di Demak, KPAI Minta Penanganan Serius
Kasus Murid Bacok Guru di Demak, KPAI Minta Penanganan Serius

Langkah yang dilakukan yakni penanganan yang mengedepankan keadilan restoratif.

Baca Selengkapnya
Kronologi Balita Dianiaya di Daycare Depok, Ketahuan Setelah Korban Histeris Melihat Terduga Pelaku
Kronologi Balita Dianiaya di Daycare Depok, Ketahuan Setelah Korban Histeris Melihat Terduga Pelaku

Pihak orang tua telah mengecek rekaman CCTV di daycare itu dan mendapati anaknya telah dianiaya.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Begini Keseharian di Sekolah Remaja yang Bunuh Ayah dan Nenek di Lebakbulus
Terungkap, Begini Keseharian di Sekolah Remaja yang Bunuh Ayah dan Nenek di Lebakbulus

Hingga kini pelaku sedang diperiksa oleh psikolog. Total ada dua orang psikolog yang diturunkan dalam kasus ini.

Baca Selengkapnya
Suara Benturan ke Tembok dan Pukulan Kursi Iringi Embusan Napas Terakhir Sutrisno
Suara Benturan ke Tembok dan Pukulan Kursi Iringi Embusan Napas Terakhir Sutrisno

Beredar informasi jika penyebab penganiayaan ini dilatarbelakangi persoalan keluarga.

Baca Selengkapnya