Siswa SMP aniaya mantan kekasih karena ganggu hubungan dengan pacar baru

Merdeka.com - Seorang siswa SMP berinisial RS (14) melakukan penganiayaan dengan pisau terhadap mantan pacarnya, NF (13), karena dianggap mengganggu hubungan asmara dengan kekasih barunya. RS dan NF adalah dua sejoli yang berasal dari satu sekolah di Kota Bandung.

Setelah berjalan selama empat bulan, RS tiba-tiba memutuskan hubungan. Penyebabnya adalah RS mempunyai pacar baru berinisial VS, siswi SMP dari sekolah lain.

Namun hubungan percintaan RS yang baru dirajut seminggu kembali kandas. VS memutuskan untuk meninggalkannya tanpa alasan yang jelas.

Karena penasaran, RS mencari tahu penyebabnya. Dari informasi yang didapatkannya, latar belakang VS memutuskan cintanya gara-gara NF. Hal itu membuat RS marah dan muncul niat untuk melakukan penganiayaan.

Akhirnya, pada Minggu (18/2) RS menghubungi NF untuk bertemu di sebuah lahan kosong di samping Gedung Unbar, Jalan Bukit Raya, Kelurahan Ciumbuleuit, Kecamatan Cidadap, Kota Bandung, sekira pukul 17.00 WIB.

Di sana mereka terlibat cekcok, hingga RS melakukan kekerasan fisik dengan mencekik NF . Tak sampai di situ, bocah tanggung itu mengeluarkan pisau dan menyayat dua pergelangan tangan serta leher NF. Aksinya terhenti saat ada masyarakat yang melihat. RS kemudian melarikan diri setelah sebelumnya mengancam NF untuk tidak melaporkan kejadian tersebut.

NF kemudian dibawa warga untuk mendapatkan perawatan medis di Rumah Sakit Angkatan Udara Dr M Salamun. Sementara RS diamankan jajaran kepolisian.

Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Hendro Pandowo mengatakan, tersangka dikenakan pasal 338 jo 53 KUHPidana dengan ancaman 15 tahun penjara. Adapun barang bukti yang diamankan yaitu, sebilah pisau dapur, satu kaos tangan panjang warna merah muda dan satu unit sepeda motor merek Honda Vario Nopol D 5802 MH.

"Motifnya asmara. Pisau sudah disiapkan pelaku sejak awal," ucap Hendro didampingi Kasatreskrim, AKBP Yoria Marzuki di Mapolrestabes Bandung, Jalan Jawa, Senin (19/2).