Siswi SMK di Jembrana Hilang, pencarian libatkan paranormal
Merdeka.com - Kadek Sri Utami (17), siswi kelas XI SMK Negeri 5 Negara, Jembrana, Bali hilang sejak kemarin sore dan hingga, Selasa (20/2) siang belum diketahui keberadaannya.
Gadis manis berambut panjang asal Banjar Baler Setra, Desa Medewi, Pekutatan tersebut informasinya pergi dari rumah, Senin (19/2) pukul 16.00 WITA dengan mengendarai sepeda motor, membawa tas gendong, mengenakan jaket kain motif bintik-bintik dan mengenakan jam tangan serta sandal.
Namun menurut Ketut Winata (47), bapak siswi tersebut, hingga tengah malam anaknya belum kembali pulang. Kemudian dilakukan pencarian, namun tidak berhasil ditemukan. Baru menjelang subuh, salah seorang warga Desa Yehembang Kangin, Kecamatan Mendoyo menemukan sepada motor honda Vario DK 3371 ZL tanpa pemilik, terparkir di areal parkir Pura Rambut Siwi bagian atas. Temuan tersebut kemudian dilaporkan ke Polsek Mendoyo.
-
Di mana wanita itu berjalan? Dalam rekaman CCTV tersebut, terungkap pula momen menegangkan saat seorang wanita yang merupakan warga setempat nyaris terkena ledakan. Awalnya, wanita tersebut nampak berjalan di atas trotoar sembari menenteng tas kecil.
-
Dimana gadis itu ditemukan? Seorang pria yang kebetulan lewat dan sedang mengemudi sebuah mobil menemukan gadis malang tersebut.
-
Siapa wanita tersebut? Wanita tersebut, berpostur sekitar 155 sentimeter diperkirakan hidup bersama suaminya pada abad ke-9.
-
Dimana kejadian pemobil wanita itu dibegal? Kejadian tersebut terjadi di Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan.
-
Siapa yang tampak garang dengan motor dan jaket kulit? Aura Kasih juga memiliki kegemaran berkendara dengan motor. Pelantun tembang Mari Bercinta ini tampak begitu garang dengan motor dan jaket kulit warna hitamnya.
-
Di mana pesepeda dijambret? Kejadian di daerah Tambun Selatan Mengutip unggahan Twitter tersebut diketahui jika peristiwa penjambretan terjadi di wilayah Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Belakangan, diketahui motor yang ditemukan warga tersebut ternyata milik siswi yang dinyatakan hilang. Pencarian dilakukan oleh orang tua siswi tersebut dengan dibantu aparat kepolisian dan masyarakat setempat di sekitar ditemukannya sepeda motor.
Hasilnya, sekitar 20 meter di selatan penemuan sepeda motor, tepatnya di pesisir pantai Rambut Siwi, Desa Yehembang Kangin, Mendoyo ditemukan barang-barang milik korban berupa, sepasang sandal, jaket, tas gendong dan tanggan.
Barang-barang tersebut ditemukan tertumpuk di pasir pinggir pantai. Atas temuan tersebut orang tua korban dan sejumlah warga menduga, korban tenggelam di laut saat mandi. Namun muncul dugaan lain kalau korban tidak tenggelam, melainkan pergi dengan laki-laki karena saat korban ke pantai tersebut kemarin petang ada warga yang melihat kalau korban bersama dua orang laki-laki.
Hingga sore ini, pencarian terhadap korban masih dilakukan. Namun pencarian yang melibatkan personel Basarnas, BKD Jembrana serta aparat kepolisian, termasuk Polair Polres Jembrana masih dilakukan di darat dengan menyisir bibir pantai dengan radius 5 kilometer.
Sementara pihak keluarga juga melakukan pencarian sejak pagi tadi hingga sore ini ke rumah-rumah teman korban. Sayangnya usaha tersebut belum membuahkan hasil. Keberadaan korban masih misterius. Pihak keluarga juga melibatkan sejumlah paranormal untuk mendeteksi keberadaan korban.
Kapolesek Mendoyo Kompol Gusti Agung Sukasana membenarkan kejadian tersebut. Saat ini menurutnya, pihaknya masih melakukan pencarian dengan menerjunkan sejumlah anggota dengan bantuan Basarnas, BKD Jembrana, Polair Polres Jembrana dan warga sekitar.
"Hilangnya korban juga belum jelas, apakah hilang karena tenggelam di laut atau karena pergi dari rumah atau minggat atau hal lain," ucapnya, Selasa (20/2).
Karena itu, lanjut Sukasana, pihaknya masih melakukan lidik terkait kejadian tersebut termasuk meminta keterangan saksi-saksi yang kemungkinan sempat bertemu atau berkomunikasi dengan korban sebelum dinyatakan hilang.
(mdk/rzk)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dia dibawa oleh seorang pria berinisial A (18) yang dikenal melalui media sosial.
Baca SelengkapnyaKorban berinisial ANA ditemukan pada Senin (23/9) malam, setelah dikembalikan pelaku penculian yan mengendarai motor.
Baca SelengkapnyaMayat Kaki dan Tangannya Terikat Ternyata Siswa SMP
Baca SelengkapnyaAda luka lebam di dada, lecet di leher, dan luka di kepala korban diduga akibat benda tumpul.
Baca SelengkapnyaKepolisian tengah melakukan penyelidikan untuk mencari keberadaan korban berinisial SN tersebut.
Baca SelengkapnyaSeorang remaja putri berusia 14 tahun di Kota Kupang, ERP harus berurusan dengan kepolisian. Dia ditangkap karena melakukan pencurian sepeda motor.
Baca SelengkapnyaKorban dan temannya pun melarikan diri karena ketakutan.
Baca SelengkapnyaHingga saat ini belum diketahui alasan SN meninggalkan rumahnya
Baca SelengkapnyaPolisi mendapatkan laporan telah ada tindak pidana pencurian dengan kekerasan yang dialami korban siswi SMPN 101, inisial SA
Baca SelengkapnyaKapolsek Kota Baru Kompol Pamenan membenarkan kejadian tersebut, namun sampai saat ini korban belum membuat laporan.
Baca SelengkapnyaPelaku menggunakan modus pura-pura memberi informasi palsu bahwa ibu korban mengalami kecelakaan dalam perjalanan pulang setelah mengantarnya ke sekolah.
Baca SelengkapnyaMayat terbungkus karung itu ditemukan bersama sepeda motor Honda Vario B 4416 SFX.
Baca Selengkapnya