Sita cangkir di rumah Novel Baswedan, ini yang didapat penyidik
Merdeka.com - Penyidik Polda Metro Jaya telah menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP) kasus teror dialami penyidik senior KPK Novel Baswedan. Dari lokasi, penyidik menyita sebuah cangkir.
Semula, cangkir tersebut dicurigai merupakan alat bagi pelaku menyiram air keras ke arah Novel. Sayangnya, tak didapati petunjuk dari cangkir itu.
"Namanya cangkir gagangnya kecil, kami tak mendapatkan (sidik jari) di situ," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Senin (17/4).
-
Siapa yang sedang sakit? Sule menyempatkan diri untuk menjenguk Adzam yang sedang sakit di tengah-tengah kesibukannya sebagai seorang publik figur.
-
Siapa yang sakit? Ibunda Nia Ramadhani, Chanty Mercia kini tengah terbaring di rumah sakit.
-
Siapa yang dirawat di rumah sakit? Mantan Perdana Menteri Malaysia, Mahathir Mohamad, saat ini dirawat di rumah sakit akibat infeksi pernapasan.
-
Bagaimana kondisi rumah dinas bupati saat ini? Namun saat dilihat lebih dekat, bangunan tersebut sudah tak digunakan lagi. Sudah banyak bagian rumah itu yang rusak. Bahkan dinding-dinding bercat putih itu telah penuh oleh coretan.
-
Kenapa rumah Bobby Nasution diklaim digeledah? Video yang diunggah di Facebook pada 17 Agustus 2024 itu menampilkan sekelompok petugas berada di depan gerbang sebuah rumah. Mereka tampak tengah membacakan surat perintah penggeledahan. 'Rumah menantu jokowi (bobby nasution) Calon Gubernur Sumut yg diusung PKS di geledah tim gabungan,' tulis keterangan di unggahan tersebut.
-
Bagaimana Kaba dirawat saat di rumah sakit? Kaba perlu menjalani rangkaian perawatan dan pengobatan yang memakan waktu yang tidak sebentar agar pulih sepenuhnya. Menjalankan Pengobatan Kaba harus menjalani pengobatan selama 3-4 minggu. Si kecil diberikan berbagai alat bantu dan selang saat dirawat di rumah sakit.
Selain cangkir, penyidik juga mendapatkan sebuah foto dari warga sekitar. Disinyalir, orang di dalam foto tersebut ialah pelaku. Kini, sedang dalam penyelidikan polisi.
"Namanya info dari masyarakat tentu kami terima, baik itu foto atau apa. Tapi tentu kami perlu identifikasi klarifikasi apakah betul foto ini dengan keterangan para saksi. Masih kami dalami kembali. Masih kami singkronkan keterangan para saksi dengan info yang diterima dari masyarakat," bebernya.
Sementara itu, penyidik juga belum mengambil keterangan dari Novel Baswedan, mengingat kondisi yang bersangkutan belum stabil. "Belum punya info dari pak Novel, masih sakit. Setelah dinyatakan lebih baik, nanti kami periksa," pungkasnya.
Sebelumnya, polisi sudah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) atas aksi tersebut. Dalam olah TKP, polri baru menemukan sebuah cangkir yang menjadi alat bukti, diduga ini terkait dan dipakai untuk menyiram Novel.
"Baru cangkir," kata Kapolda Metro Jaya Irjen M Iriawan di Istana Negara, Jl Veteran, Jakarta Pusat, Selasa (11/4).
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya