Situasi rumah dinas Idrus Marham usai anggota DPR dari Golkar dijemput KPK

Merdeka.com - Anggota DPR dari Fraksi Golkar berinisial ES dijemput Tim Satgas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Penjemputan dilakukan di rumah dinas Menteri Sosial Idrus Marham, Jalan Widya Chandra IV No. 18, Jakarta Selatan.

Pantauan merdeka.com, Jumat (13/7) malam, rumah Idris tampak sepi. Hanya terlihat petugas jaga. Seorang pekerja pria di rumah itu mengatakan Idrus saat ini sedang ada acara di Banten.

Dia mengaku tidak tahu mengenai kedatangan KPK siang tadi. "Saya dari pagi sampai sekarang enggak ada apapun. Kalau sebenarnya saya enggak tahu," kata pria yang enggan menyebutkan identitasnya itu.

Direktur Kriminal Khusus (Dirreskrimsus) Polda Metro Jaya Kombes Adi Deriyan Jayamarta sempat datang ke rumah Idrus. Tak diketahui maksud kedatangan Adi. Dia pun hanya sebentar di sana.

"Enggak ada apa-apa," kata Adi langsung masuk mobil dinasnya.

Wasekjen Golkar Maman Abdurrahman mengaku siang tadi berada di kediaman Idrus. Menurut dia, KPK datang saat putri bungsu Idrus berinisial RI sedang ada acara ulang tahun.

"Turut hadir di acara itu Mbak ES sekitar pukul 14.00 WIB sebagai tamu undangan beserta saya juga," kata Maman dalam pesan singkat.

Maman menjelaskan, tiba-tiba sekitar Pukul 15.00 WIB, petugas KPK datang untuk menjemput ES. KPK menunjukkan Sprindik dan membawa kader Golkar itu ke kantor KPK. Namun dia menegaskan tidak ada operasi tangkap tangan.

Ketua KPK Agus Rahardjo membenarkan ada penangkapan di Jakarta. Namun dia tidak merinci siapa yang diamankan. "Ada kegiatan di Jakarta," ujar Ketua KPK Agus Rahardjo saat dikonfirmasi soal adanya OTT, Jumat (13/7).

Agus tak menjelaskan lebih rinci kegiatan yang dia maksud. Namun diduga tim penindakan KPK menangkap anggota Komisi VII DPR RI dalam operasi senyap.

"Tunggu konferensi pers besok," kata dia. (mdk/did)