Situs Polri lumpuh, hacker Indonesia sasar liberal.org.au
Merdeka.com - Situs Bareskrim Kepolisian Republik Indonesia belum juga pulih, kini situs kepolisian Republik Indonesia yang beralamat di http://polri.go.id sudah tak dapat diakses sejak malam ini.
Bila situs tersebut dibuka, maka yang ada hanyalah tulisan The Connection was reset. Belum diketahui apa penyebab lumpuhnya situs tersebut, apakah terkena serangan hacker atau kah sedang pemeliharaan.
Berdasarkan data merdeka.com, situs Kepolisian RI bukan kali ini saja tumbang, karena beberapa waktu yang lalu, sekitar Juli, situs tersebut juga tumbang berhari-hari.
-
Mengapa status 'online' dan 'last seen' hilang saat diblokir? Akan tetapi, saat WhatsApp diblokir maka staus 'online' maupun 'last seen' ini hilang. Padahal, keduanya dapat menjadi indikasi seseorang sedang aktif di aplikasi tersebut.
-
Dimana internet mati berdampak pada masyarakat? 1 tahunSetelah satu tahun, adaptasi besar-besaran akan dilakukan oleh seluruh masyarakat. Di antara negara-negara berkembang, banyak negara yang telah membangun kembali jaringan telepon tetap/landline.
-
Kenapa internet dimatikan saat ujian? Otoritas setempat membenarkan pemadaman internet tersebut sebagai langkah pencegahan untuk memastikan proses rekrutmen berlangsung dengan adil dan transparan, serta mencegah kemungkinan celah yang dapat meragukan integritas ujian.
-
Kenapa Irak matikan internet? Dilansir dari Smex, Selasa (8/10), pemerintah Irak pertama kali memutus internet pada Juni 2014, dengan alasan 'situasi keamanan luar biasa yang dialami Irak akibat kendali ISIS atas beberapa provinsi'.
-
Bagaimana internet mati di dunia mempengaruhi listrik? 1 mingguPemadaman listrik terjadi di mana-mana. Jaringan listrik modern kebanyakan telah mengandalkan internet untuk mengoordinasukan pembangkit listrik dan gardu listrik, termasuk pengoperasiannya melaui komputer.
-
Siapa saja hacker yang menyerang? Laporan tersebut secara detail menjelaskan serangan-serangan yang dilakukan pemerintah dari Rusia, China, Iran, dan Korea Utara, serta beberapa kelompok peretas di wilayah Palestina dan peretas bayaran yang disewa negara-negara lain.
Tumbangnya situs Polri itu berarti mengikuti jejak situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang sudah lebih dulu tumbang. Serangan serupa kepada situs pemerintah RI juga pernah dialamatkan ke situs Kementerian Hukum dan HAM, dan KPK.
Sementara itu, seperti tak mengenal kata lelah, peretas Indonesia terus dan terus beraksi, meski beberapa hari kemarin sempat vakum dan melihat situasi keseriusan pemerintah Australia meminta maaf atas tindakan mata-mata terhadap Presiden dan pejabat tinggi di Indonesia.
Dari pantauan merdeka.com, malam ini para peretas akan melakukan serangan terhadap target baru, yang berbeda dari target-target sebelumnya, yaitu partai politik yang sedang berkuasa di Australia di alamat http://liberal.org.au.
Serangan dimulai pukul 19:00 WIB malam ini dengan metode DDOS. Serangan ini, seperti serangan-serangan sebelumnya, diklaim juga mendapat dukungan dari hacker Australia yang tergabung dalam Anonymous Australia.
Situs Partai Liberal Australia tersebut terlihat terus berganti-ganti protokol internet (IP) sehingga susah ditaklukkan oleh hacker Indonesia. Namun, para hacker tersebut seakan tak kenal menyerah dan diprediksi akan terus menyerang sampai pagi nanti.
Baca juga:
Indonesia seperti telanjang di mata Australia
Serangan hacker, kini giliran situs kemendikbud.go.id tumbang
Beredar nama DPO hacker di situs Pomdam Mulawarman
Kondisi dunia hacker di Indonesia saat ini dipertanyakan
Hacker Indonesia diminta tak serang situs publik Australia
Tumbang semalaman, kini situs AU Australia kembali aktif (mdk/mtf)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menkominfo Budi Arie Setiadi mengakui server PDSN yang lumpuh disebabkan oleh serangan LockBit.
Baca SelengkapnyaMenurut Hadi, penyelidikan perlu dilakukan agar mencegah kejadian serupa terjadi di kemudian hari.
Baca SelengkapnyaPolri masih melakukan asesmen atau pengumpulan data guna mengungkap penyebab lumpuhnya (down) server PDN pada Kementrian Kominfo.
Baca SelengkapnyaIndonesia kembali dihebohkan kabar kebobolan 204 juta Data Pemilih Tetap (DTP) Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Baca SelengkapnyaKetua Bawaslu Makassar, Abdillah Mustari membenarkan domain website Bawaslu Makassar diretas. Hanya saja peretasan sudah dilakukan sejak lama.
Baca SelengkapnyaPengguna mengeluhkan tidak bisa mengakses Instagram untuk beberapa waktu.
Baca SelengkapnyaSekjen mengatakan, nantinya video lama secara bertahap akan pindah ke akun baru tersebut.
Baca SelengkapnyaMenkominfo Budi Arie memastikan keamanan data masyarakat.
Baca SelengkapnyaLockBit meminta tebusan sebesar 8 juta dollar agar server dipulihkan kembali
Baca SelengkapnyaTampilan pesan bertuliskan "Something went wrong" di laman utama disertai dengan tombol "Reload page".
Baca SelengkapnyaPihak DPR sedang melakukan perbaikan agar website DPR bisa kembali diakses.
Baca SelengkapnyaSAFEnet menyebut, terdapat sedikitnya 282 instansi pemerintah pengguna PDNS yang terdampak serangan siber tersebut.
Baca Selengkapnya