Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Soal pembangunan bioskop, Walkot Banda Aceh minta pendapat ulama

Soal pembangunan bioskop, Walkot Banda Aceh minta pendapat ulama Penyandang tunanetra nonton film di bioskop bisik. ©2018 Merdeka.com/Arie Basuki

Merdeka.com - Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman mengaku akan meminta pendapat Ulama di Aceh soal keberadaan Bioskop islami di Banda Aceh. Setelah itu baru akan diputuskan keberadaan Bioskop di Banda Aceh.

"Kita akan minta saran ulama soal itu," kata Aminullah Usman, Minggu (18/3) di acara Car Free Day, Banda Aceh.

Amin mengaku hingga saat ini belum ada agenda untuk membangun bioskop di Banda Aceh. Hingga sekarang juga belum ada investor di Banda Aceh untuk berinvestasi pembangunan bioskop di Banda Aceh.

Menyangkut dengan konsep bioskop, apakah akan memisahkan antara laki-laki dan perempuan. Amin juga tidak berkomentar banyak. Ia hanya menyebutkan belum ada rencana dan akan meminta pendapat ulama terlebih dahulu.

"Belum ada rencana, belum kita bicarakan," tegasnya.

Banda Aceh sejak 2004 silam sudah tidak ada lagi bisokop. Bila ada warga Banda Aceh yang hobi menonton berbagai genre film, mereka harus merogoh banyak kocek untuk berangkat ke Medan, Sumatera Utara.

Keberadaan bioskop di Aceh bukanlah hal yang baru. Sejak tahun 1900 tercatat ada beberapa bioskop cukup berkembang di Aceh, khususnya di Banda Aceh. Seperti bioskop bioskop Rex, Thung Fang yang kemudian dibalik nama bioskop Merpati, keduanya berada di Peunayong, Banda Aceh dan bioskop Garuda terletak di Jalan Imam Bonjol, Banda Aceh.

Demikian juga ada sejumlah bioskop berada di kabupaten/kota lainnya di Aceh. Seperti di Bireuen ada Bioscoop, Bioscoop Langsa, Tiong Rha Bioscoop Lhokseumawe, Gemeente Bioscoop Sigli dan sejumlah bioskop lainnya di seluruh Aceh.

Namun, paska Aceh dilanda tsunami dan perdamaian dirajut antara Gerakan Aceh Merdeka (GAM) dengan Pemerintah Indonesia. Semua bioskop mati suri dan harus gulung tikar. Ini juga disebabkan ada beberapa pihak yang tak sepakat yang kemudian meminta pemerintah untuk menutup seluruh bioskop di Aceh.

Padahal keberadaan bioskop dianggap perlu untuk mengenal aktor-aktor asal Aceh yang terkenal. Sebut saja misalnya, P Ramlee (Teuku Zakaria bin Teuku Nyak Puteh) nyaris banyak pemuda di Aceh tak mengenal tokoh aktor ini. Padahal dia putra terbaik Aceh yang menjadi aktor di Malaysia dan sangat cukup terkenal melalui karya-karya filmnya.

Berdasarkan data dari Wikipedia, dia telah membintangi 66 judul film. Karya-karya itu telah memenangkan penghargaan film seperti Eagle Award dan sejumlah penghargaan lainnya. Namun, sayangnya film seperti itu tidak dikenal di Serambi Mekkah.

Tak hanya itu, ada sejumlah film edukatif selalu terlambat ditonton oleh warga Aceh, akibat dari tidak adanya bioskop. Contoh di depan mata seperti Ayat-Ayat Cinta 2, lalu film kritis lainnya.

Seperti film Istirahatlah Kata-Kata, film mengisahkan seorang aktivis yang selalu mengkritik kebijakan kediktatoran Soeharto sebelum reformasi, kemudian tokoh itu, Wiji Tukul hilang yang diduga diculik, jasadnya hingga sekarang tak diketahui.

Ada juga sejumlah film lainnya, seperti film Night Bus yang juga harus diputar di komunitas-komunitas pecinta film di Aceh. Bahkan film ini juga sempat diputar di Taman Budaya, Banda Aceh. Ini dikarenakan tidak memiliki bioskop di Aceh.

Ada sejumlah film lainnya yang harus diputar oleh komunitas atau di Taman Budaya akhir-akhir ini. Padahal, animo warga pecinta film edukatif semakin meningkat, demikian juga pelaku perfilman lokal semakin berkembang. (mdk/rhm)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Gibran Guyon soal Duet Anies - Cak Imin: Aku Bingung, Singkatannya jadi Apa?
Gibran Guyon soal Duet Anies - Cak Imin: Aku Bingung, Singkatannya jadi Apa?

Gibran guyon meganggapi rencana duet Anies dan Cak Imin. Gibran mengaku belum mengikuti perkembangan koalisi terbaru.

Baca Selengkapnya
Timnas AMIN Bongkar Kubu Prabowo yang Minta Debat Capres-Cawapres Dihapus, Diganti Pemaparan Visi Misi
Timnas AMIN Bongkar Kubu Prabowo yang Minta Debat Capres-Cawapres Dihapus, Diganti Pemaparan Visi Misi

Timnas Pemenangan AMIN mengungkap kubu pasangan calon presiden Prabowo-Gibran hanya menginginkan format debat berupa paparan

Baca Selengkapnya
VIDEO: Persiapan Gibran Hadapi Cak Imin & Mahfud di Debat Cawapres, Pamerkan Ekonomi Solo?
VIDEO: Persiapan Gibran Hadapi Cak Imin & Mahfud di Debat Cawapres, Pamerkan Ekonomi Solo?

Cawapres nomor urut dua Gibran Rakabuming Raka mengaku sudah siap menghadapi debat Pilpres kedua, di Jakarta Convention Centre, Jumat (22/12).

Baca Selengkapnya
Bey Machmudin Batalkan Acara Anies, Ini Reaksi Cak Imin Ditanya Dugaan Campur Tangan Istana
Bey Machmudin Batalkan Acara Anies, Ini Reaksi Cak Imin Ditanya Dugaan Campur Tangan Istana

Cak Imin menyinggung keberpihakan menyikapi pembatalan acara Anies oleh Bey Machmudin.

Baca Selengkapnya
Grace Natalie: Negara Tidak Boleh Kalah Terhadap Kelompok Intoleran
Grace Natalie: Negara Tidak Boleh Kalah Terhadap Kelompok Intoleran

Grace ikut serta dalam pertemuan terbatas di GBI Bellevue, Cinere pada minggu siang.

Baca Selengkapnya
Ditanya soal Kesiapan Hadapi Debat Cawapres, Ini Jawaban Singkat Gibran
Ditanya soal Kesiapan Hadapi Debat Cawapres, Ini Jawaban Singkat Gibran

Gibran Rakabuming Raka irit bicara saat ditanya persiapan debat Pilpres kedua, Jumat (22/12) mendatang. Ia hanya mengucapkan satu kata yang diulang.

Baca Selengkapnya