Soal Reshuffle, Moeldoko Sebut Jokowi Tunggu Status Menteri yang Dibidik KPK
Merdeka.com - Isu perombakan (reshuffle) kabinet di ujung pemerintahan Jokowi-JK mengemuka pasca tiga menteri terseret kasus korupsi yang ditangani KPK. Tiga menteri itu antara lain, Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita, serta Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin.
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko menyebut persoalan reshuffle kabinet belum ada di agenda Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Dia mengatakan, Jokowi saat ini masih meminta para menterinya untuk fokus menyelesaikan tanggung jawab disisa masa pemerintahan.
"Utamanya presiden menekankan bahwa bekerja dengan baik dalam sisa waktu yang ada," katanya di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (3/5).
-
Kenapa Jokowi reshuffle kabinetnya? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle kabinet menteri dan wakil menteri hari ini Senin (17/7).
-
Bagaimana Jokowi melakukan reshuffle? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle menteri dan wakil menteri hari ini Senin (17/7).
-
Apa yang bisa dilakukan Jokowi untuk kabinet Prabowo? Tak hanya memberikan pendapat, mantan Wali Kota Solo tersebut juga bisa memberikan usulan nama untuk kabinet mendatang.
-
Apa tren terbaru di kabinet Jokowi? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle menteri dan wakil menteri hari ini Senin (17/7).
-
Bagaimana Kapolda Metro Jaya merombak jajaran? Perombakan ini tertuang dalam surat telegram bernomor Nomor ST/475/XII/KEP./2023, tanggal 4 Desember 2023.
-
Kenapa Kapolda Metro Jaya merombak jajaran? 'Benar, mutasi merupakan hal biasa dalam rangka penyegaran personel, tour of area,' kata Kabidhumas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko kepada wartawan, Rabu (6/12).
Kendati begitu, Moeldoko tak menutup kemungkinan apabila sewaktu-waktu Jokowi melakukan reshuffle kabinet. Hal itu bisa saja dilakukan apabila para menterinya telah mendapat 'status' yang jelas.
"Ya, status itu yang nanti akan menentukan. Sepanjang belum ada status kan jalan. Presiden selalu menekankan dengan sisa waktu yang ada supaya ngebut, bekerja dengan baik," jelasnya.
Mantan Panglima TNI itu lalu mencotohkan Idrus Marham yang mundur sebagai Menteri Sosial. Kala itu, Idrus mundur dari jabatannya karena ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan suap proyek PLTU Riau-1 oleh KPK.
"Saya pikir itu, sama dengan kemarin kan pak Idrus begitu ada statusnya (tersangka) begitu, ada langkah-langkah," terangnya.
"Ya nunggu statusnya yang jelas, bukan nunggu tersangka, ngawur aja. Nunggu statusnya yang jelas dulu. Nunggu statusnya seperti apa sih," sambung Moeldoko.
Sebelumnya, Menpora Imam Nahrawi terseret kasus dugaan suap dana hibah Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI). Imam pun sudah diperiksa oleh penyidik KPK beberapa waktu lalu.
Nama Menpora kerap disinggung menerima hadiah atau komitmen berupa uang Rp 1,5 miliar. Hal itu tertuang dalam berita acara pemeriksaan (BAP) milik Sekretaris Bidang Perencanaan dan Anggaran KONI Suradi yang dibacakan jaksa KPK dalam sidang terdakwa Ending.
Sementara itu, Menag Lukman tersandung kasus dugaan jual beli jabatan di lingkungan Kementerian Agama yang melibatkan mantan Ketua Umum PPP Romahurmuziy. KPK menyita uang ratusan juta rupiah dan puluhan ribu dolar Amerika yang ditemukan di dalam laci meja kerja Menteri Agama. Total ada sekitar Rp 180 juta ditambah US$ 30 ribu.
Kemudian Mendag Enggar terseret kasus dugaan suap dan gratifikasi anggota Komisi VI DPR dari Fraksi Golkar Bowo Sidik Pangarso. Bowo mengaku menerima uang Rp2 miliar dari Enggar. Penyidik KPK pun lantas menggeledah ruang kerja dan rumah Enggar.
Reporter: Lisza Egeham (mdk/fik)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Beredar kabar Presiden Joko Widodo (Jokowi) bakal melakukan perombakan kabinet atau reshuffle dalam waktu dekat.
Baca SelengkapnyaJazilul mengaku, juga belum menerima informasi pasti mengenai perombakan menteri di Kabinet Indonesia Maju.
Baca SelengkapnyaPPP pesimis Presiden Jokowi akan melakukan reshuffle kabinet di akhir 2023.
Baca SelengkapnyaDari 13 menteri yang direshuffle, 4 menteri dari PDIP dicopot oleh Presiden Jokowi dan satu lagi Kepala BIN Budi Gunawan yang dianggap dekat dengan PDIP.
Baca SelengkapnyaSelain empat menteri, Jokowi dikabarkan juga akan melantik dua kepala badan di Istana besok.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menanggapi soal rencana perombakan kabinet jelang purnatugas Oktober mendatang.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) menjawab isu perombakan kabinet atau reshuffle kabinet yang beredar di publik.
Baca SelengkapnyaBeredar kabar Presiden Jokowi bakal melakukan reshuffle kabinet dalam waktu dekat.
Baca SelengkapnyaNasDem menilai perombakan kabinet merupakan hak prerogatif presiden.
Baca SelengkapnyaJokowi dikabarkan bakal melakukan reshuffle kabinet pada Senin 19 Agustus 2024.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi merespons heboh kabar beberapa menteri di Kabinet Indonesia Maju akan mundur
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan, bila ada kebutuhan perubahan kabinet, dirinya akan melakukan reshuffle.
Baca Selengkapnya