Sopir asal Bekasi ditemukan tewas gantung diri di Palembang

Merdeka.com - Warga Jalan Perintis Kemerdekaan, Ilir Timur II, Palembang, dihebohkan dengan penemuan seseorang yang tewas tergantung di tangga di dalam sebuah gudang, Kamis (28/1) sekitar pukul 16.00 WIB. Dugaan kuat, korban sengaja mengakhiri hidupnya dengan gantung diri.

Tidak ada warga sekitar yang mengenali korban. Namun, saat dibawa ke kamar mayat Rumah Sakit Moehammad Husin Palembang, ditemukan KTP dan SIM di dompet korban. Diketahui, korban bernama Joko Setyadi (49) dengan alamat asal RT 01, RW 08, Kelurahan Jatiwaringin, Kecamatan Pondok Gede, Bekasi, Jawa Barat.

Jasad Joko ditemukan oleh warga tergantung dengan tali plastik. Korban mengenakan kaos kerah garis-garis warna merah dan celana pendek loreng.

Kepala SPKT Polresta Palembang Aiptu M Fajar mengungkapkan, tak satu pun warga mengenali korban. Namun, dari informasi yang diterimanya, korban berprofesi sebagai sopir ekspedisi Jawa-Sumatera.

"Kita hanya menemukan kartu identitas korban. Dia berasal dari Bekasi," ungkap Fajar, Kamis (28/1).

Berdasarkan temuan fisik, tidak ditemukan luka maupun bekas benda tumpul. Diduga kuat, korban sengaja gantung diri. Namun, penyebab pastinya menunggu hasil otopsi dokter forensik.

"Dugaannya memang murni gantung diri, tapi apa alasannya tidak tahu, karena tidak ada data yang diterima," kata dia.

"Kami minta yang mengenali atau kehilangan keluarganya segera datang. Jika tidak, dalam waktu tertentu jenazahnya akan dimakamkan pihak rumah sakit," sambungnya. (mdk/bal)