Sopir Jazz ugal-ugalan di Bandung jadi tersangka, negatif narkoba
Merdeka.com - Polisi menetapkan pengemudi Honda Jazz D 1558 L, Handi Sanjaya (31) yang ugal-ugalan di Bandung menjadi tersangka. Tapi hasil pemeriksaan urine terhadap Handi negatif menggunakan obat terlarang.
Handi dijerat pasal 310 ayat 1 UU No 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ). Adapun ancaman hukumannya paling lama enam tahun penjara.
"Ya sudah jadi tersangka," kata Kasatlantas Polrestabes Bandung AKBP Asep Amar di Mapolrestabes Bandung, Rabu (11/2/2015)
-
Apa yang dialami pemobil wanita itu? Kewaspadaan seorang wanita pengendara mobil tiba-tiba diuji saat ia menjumpai 5 pengendara sepeda motor yang ingin membegal mobilnya. Sepanjang perjalanan kelima motor tersebut membuntuti pemobil dan menunggu momen yang pas untuk menghentikannya.
-
Siapa yang mengalami kecelakaan? Chisa Anne stri dari vokalis band Repvblik Ruri Wantogia, membagikan kondisi terkini dari sang suami yang dikabarkan mengalami kecelakaan pada Jumat (6/9).
-
Siapa yang meninggal dalam kecelakaan itu? Di waktu yang bersamaan, tiba-tiba kendaraannya ditabrak sebuah mobil yang melaju kencang. Kendaraan yang ditumpangi satu keluarga itu kemudian terhempas beserta seluruh orang yang berada di dalam mobil.
-
Bagaimana ibu tersebut meninggal? Ibunya berpulang dengan penuh cinta kasih sesaat setelah terhuyung di restoran.
-
Siapa yang kehilangan keluarganya dalam kecelakaan maut? Baru-baru ini, media sosial dikejutkan dengan kabar tragis dari seorang remaja berusia 19 tahun, Abdur Rahman Amir Ruddin, yang harus kehilangan kedua orang tua dan keempat saudaranya akibat kecelakaan maut di Segamat, Malaysia.
Hasil uji laboratorium yang berlangsung di RS Immanuel pada Selasa (10/2) malam tidak menunjukkan bahwa Handi menggunakan obat terlarang.
Ada empat parameter yang digunakan berdasarkan sampel air seni milik Handi. Pengujian parameter itu terdiri amphetamine (ekstasi), opiates (morfin), cannabinoid (ganja) dan benzodiazepin (pil koplo).
"Empat parameter negatif semuanya. Tidak menggunakan narkoba," ungkapnya.
Terkait penyebab, hingga Handi mengemudikan mobil dengan seenaknya, Asep mengatakan, bahwa tersangka tengah dalam depresi berat. "Ibunya baru saja meninggal. Belakangan dia diam di rumah hanya nonton DVD, tapi kaget ketika kemarin keluar dan bawa mobil," jelasnya.
Handi sudah diperiksa polisi. Tapi hari ini dipulangkan dulu karena kondisi yang belum membaik. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Korban mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di pohon kelapa
Baca Selengkapnyasopir truk (24) ditemukan tewas di Tol Tangerang-Merak.
Baca SelengkapnyaTruk yang terlibat kecelakaan tersebut diketahui melanggar aturan operasional angkutan khusus tambang.
Baca SelengkapnyaPelaku saat ini telah diamankan pihak Kepolisian dan korban dibawa ke RSU Tangerang Selatan.
Baca SelengkapnyaMomen driver ojol bawa anak antar makan. Ternyata sang istri baru meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaAipda Sunandar ditabrak pengendara saat atur lalu lintas. Korban dinyatakan meninggal dunia usai dua hari dirawat di RS Bhayangkara Makassar.
Baca SelengkapnyaWarga setempat lantas berhamburan usai mendengar hantaman kencang yang disebabkan truk oleng itu.
Baca SelengkapnyaSeorang pria bikin onar di jalur khusus Transjakarta kawasan Sarinah, Jakarta Pusat.
Baca SelengkapnyaPengemudi yang diketahui seorang perempuan berinisial BSS menyetir jam 3 dini hari.
Baca SelengkapnyaSaat pihak kepolisian hendak mengevakuasi, ternyata sang driver terbangun dari tidurnya di atas motornya.
Baca SelengkapnyaAngkot 112 itu mulanya kejar-kejaran dengan angkot lain T19 jurusan Depok-Kampung Rambutan sejak dari ujung Jalan Margonda.
Baca SelengkapnyaBuntut tabrak odong-odong hingga satu orang meninggal, sopir truk warga Purwakarta ditetapkan tersangka.
Baca Selengkapnya