Sopir Ngantuk, Pikap Pindah Jalur Ditabrak L300, 3 Orang Tewas
Merdeka.com - Kecelakaan maut terjadi antara dua mobil di Jalan Raya Desa Karang Agung, Kecamatan Lubai Ulu, Muara Enim, Sumatera Selatan. Tiga orang tewas dan delapan lainnya mengalami luka berat akibat kejadian itu.
Kecelakaan dialami minibus yang dijadikan mobil travel BG 7193 RS dengan mobil pikap L300 nomor polisi BG 9466 FG yang mengangkut ayam potong, Rabu (9/1). Adapun korban tewas adalah Megi (23) yang merupakan sopir mobil L300, dan dua penumpang mobil travel, yakni Haryanto (34) warga Palembang serta Vera Fitri (7) warga Ogan Komering Ulu.
Sementara korban luka adalah Suyadi (21) kernet L300, Sarnubi (41) sopir mini bus, dan penumpang lainnya bernama Amrin (37), Mat Rom (50), Fauzon (52), Mir Murnai (30), Yanti (26), dan Zahro (29). Seluruh korban dievakuasi ke RSUD Baturaja, Ogan Komering Ulu.
-
Siapa yang menjadi korban kecelakaan bus? Dua korban yang duduk di bagian depan terkena benturan hebat hingga meninggal dunia.
-
Siapa saja yang terlibat dalam kecelakaan? Kecelakaan tragis terjadi di KM 55 Tol Pandaan-Pasuruan pada Senin sore, 23 Desember 2024. Sebuah bus pariwisata yang mengangkut 50 siswa dari SMP Islam Terpadu Bogor terlibat dalam tabrakan serius dengan sebuah truk yang tidak mampu melewati jalan menanjak.
-
Siapa yang mengalami kecelakaan? Chisa Anne stri dari vokalis band Repvblik Ruri Wantogia, membagikan kondisi terkini dari sang suami yang dikabarkan mengalami kecelakaan pada Jumat (6/9).
-
Siapa yang meninggal dalam kecelakaan itu? Di waktu yang bersamaan, tiba-tiba kendaraannya ditabrak sebuah mobil yang melaju kencang. Kendaraan yang ditumpangi satu keluarga itu kemudian terhempas beserta seluruh orang yang berada di dalam mobil.
-
Dimana kecelakaan bus itu terjadi? Tragedi kecelakaan yang merenggut dua nyawa itu terjadi KM 695+400 Tol Jombang-Mojokerto, masuk Desa Kedungmlati, Kecamatan Kesamben, Jombang.
Kasat Lantas Polres Muara Enim AKP Budi Hartono mengungkapkan, kecelakaan diduga karena sopir mobil L300 mengantuk sehingga kendaraan yang dikemudikannya masuk ke lajur kanan. Dari arah berlawanan, datang minibus travel dan kecelakaan tak terelakkan.
"Dugaan sementara karena sopir mobil pikap mengantuk, kendaraannya masuk lajur kanan. Ada tiga korban tewas dan delapan lainnya luka-luka, pada umumnya luka berat," ungkap Budi saat dihubungi merdeka.com.
Dikatakannya, TKP berada di jalan menikung yang rawan terjadi kecelakaan. Pihaknya masih akan mendalami keterangan dari para korban untuk mengetahui kesimpulan penyebabnya.
"Walaupun karena kelalaian korban yang tewas, kasus ini masih kita proses. Kita tunggu para korban bisa diambil keterangan," katanya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penetapan JW sebagai tersangka atas kelalaiannya mengakibatkan kecelakaan yang menewaskan tujuh orang
Baca SelengkapnyaTruk tangki pengangkut bahan bakar minyak menabrak mobil ambulans yang membawa jenazah. Tiga orang tewas di tempat dalam musibah itu.
Baca SelengkapnyaDugaan sementara, penyebab kecelakaan karena sopir bus mengantuk.
Baca SelengkapnyaDugaan awal sopir bus Rosalia Indah mengalami microsleep atau mengantuk
Baca SelengkapnyaRombongan itu diketahui hendak berwisata menuju ke Gunung Kidul, Yogyakarta.
Baca SelengkapnyaSopir bus tersebut ditahan di rumah tahanan Mapolres Jombang.
Baca SelengkapnyaPengemudi Fortuner tersebut diduga mengantuk hingga kehilangan kendali dan menabrak truk.
Baca SelengkapnyaSopir diduga mengantuk dan menabrak truk hino wing box
Baca SelengkapnyaDiduga, pengemudi Isuzu atas nama Ifan Orlando mengantuk sehingga menabrak truk di lokasi.
Baca SelengkapnyaKecelakaan maut "adu banteng" antara bus Sugeng Rahayu dangan Bus Eka terjadi di Jalur Ngawi-Madiun.
Baca SelengkapnyaTotal korban meninggal dunia mencapai tujuh orang, 15 penumpang luka ringan dan 12 selamat.
Baca SelengkapnyaPada saat melaju di jalan yang menurun, bus tiba-tiba oleng ke kanan hingga menabrak kendaraan mobil dari arah berlawanan.
Baca Selengkapnya