Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sopir taksi online di Medan kembali tolak PM 108

Sopir taksi online di Medan kembali tolak PM 108 Demo sopir taksi online di Medan. ©2018 Merdeka.com/Yan Muhardiansyah

Merdeka.com - Puluhan pengemudi taksi online berunjuk rasa di depan kantor Gubernur Sumut, Jalan P Diponegoro, Medan. Mereka menolak Peraturan Menteri Perhubungan (PM) No 108 Tahun 2017 tentang Penyelenggaraan Angkutan Orang dengan Kendaraan Bermotor Umum Tidak dalam Trayek.

Unjuk rasa dilajukan sopir taksi online yang tergabung dalam Asosiasi Transportasi Online (ATO). Mereka datang bersama puluhan mobil yang diparkir di sekitar kantor Gubernur Sumut.

Dalam aksinya, para pengunjuk rasa membawa sejumlah spanduk dan poster yang isinya menentang PM 108 Tahun 2017. Sebagian di antara pendemo bahkan mengecat tubuhnya dengan huruf dan angka yang kemudian bersusun sehingga membentuk kalimat menolak regulasi itu.

"Kami meminta agar pemerintah membatalkan PM 108," teriak Julianus Sembiring, koordinator aksi, Rabu (14/2).

Unjuk rasa ini dilakukan menjelang penerapan PM 108 Tahun 2017 itu. Sejak pekan lalu, aparat gabungan di Medan sudah melakukan razia simpatik sebagai bentuk sosialisasi peraturan itu. Pengemudi yang terjaring hanya didata dan diminta membuat pernyataan.

Rencanaya, aparat gabungan akan mulai melakukan razia yang diikuti sanksi sesuai PM 108 Tahun 2017 mulai 16 Februari 2018. Tindakan ini yang dikhawatirkan para sopir.

Para pengunjuk rasa menilai PM 108 itu belum dapat diterapkan karena masih dilakukan uji materi di Mahkamah Konstitusi. "Kami menolak penerapannya karena masih uji materi," sambung Julianus.

Sopir-sopir ini pun mengancam akan melakukan perlawanan jika terap dirazia. "Kalau tetap dirazia, kami tidak tinggal diam," ucap Lungun Lumban Tobing, Ketua ATO.

Bendahara ATO, Jhon Edward Manurung, menyatakan razia terhadap mereka berpotensi menjadi ladang pungli. "Terindikasi bisa jadi pungli. Ada peluangnya," ucapnya.

PM 108 Tahun 2017 membuat sejumlah kewajiban bagi taksi online yang beroperasi. Di antaranya, pemasangan stiker di kaca depan mobil, tergabung dalam vendor, SIM A umum untuk pengemudi, dan kewajiban uji KIR.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kesal Perempuan Pengemudi Ojol, Batalkan Pesanan Antar Barang 20 Kg Lalu Akun Disuspend
Kesal Perempuan Pengemudi Ojol, Batalkan Pesanan Antar Barang 20 Kg Lalu Akun Disuspend

Salah satunya terkait sistem skorsing atau suspend. Seperti yang diungkapkan Melva Maria (54) seorang perempuan pengemudi ojek online.

Baca Selengkapnya
Peserta Demo Razia Ojek Online yang Masih Beroperasi di Kawasan Medan Merdeka Barat
Peserta Demo Razia Ojek Online yang Masih Beroperasi di Kawasan Medan Merdeka Barat

Dari hasil sweeping beberapa pengemudi melintas di Medan Merdeka Barat langsung diarahkan untuk ikut bergabung.

Baca Selengkapnya
Tak Semua Ojol Turun ke Jalan Demo di Patung Kuda, Ini Alasannya
Tak Semua Ojol Turun ke Jalan Demo di Patung Kuda, Ini Alasannya

Aksi unjuk rasa ini menuntut persoalan mengenai tarif di mana potongan yang dibebankan kepada mitra driver mencapai 20 persen hingga 30 persen.

Baca Selengkapnya
Ribuan Pengemudi Ojek Online di Batam Demo, Ini Tuntutannya
Ribuan Pengemudi Ojek Online di Batam Demo, Ini Tuntutannya

Ribuan driver ojek online di Kota Batam melakukan aksi mogok dan menggeruduk kantor perwakilan aplikator, Maxim, Grab, dan Gojek.

Baca Selengkapnya
Ojek Online Demo di Batam, Maxin Indonesia Siap Buka Ruang Diskusi
Ojek Online Demo di Batam, Maxin Indonesia Siap Buka Ruang Diskusi

Maxim Indonesia mengimbau mitra pengemudi untuk menyampaikan aspirasi sesuai dengan aturan yang berlaku.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Lantang! Bule Teriak di Mobil Komando saat Ojol & Kurir Demo Besar Besaran Dekat Istana
VIDEO: Lantang! Bule Teriak di Mobil Komando saat Ojol & Kurir Demo Besar Besaran Dekat Istana

Ada momen mengejutkan saat bule naik mobil komando lalu berteriak "Ojol sukses"

Baca Selengkapnya
Jerit Ojek Online: Mulai Perkara Suspend Hingga Tingginya Potongan
Jerit Ojek Online: Mulai Perkara Suspend Hingga Tingginya Potongan

Aspirasi disampaikan saat demontrasi di Patung Kuda, Arjuna Wiwaha Jakarta Pusat pada Kamis (29/8).

Baca Selengkapnya
FOTO: Jeritan Ojek Online Curhat Tarifnya Dipotong 30 Persen Saat Demo Besar-Besaran Dekat Monas
FOTO: Jeritan Ojek Online Curhat Tarifnya Dipotong 30 Persen Saat Demo Besar-Besaran Dekat Monas

Ribuan pengemudi ojol menyampaikan uneg-uneg mereka soal kebijakan yang diberlakukan oleh pihak aplikator.

Baca Selengkapnya
FOTO: Protes Pemotongan Tarif hingga 30 Persen, Ojek Online di Jakarta Mau Demo Besar-Besaran Hari Ini
FOTO: Protes Pemotongan Tarif hingga 30 Persen, Ojek Online di Jakarta Mau Demo Besar-Besaran Hari Ini

Ojol berencana menggelar unjuk rasa pada hari ini soal pemotongan tarif yang dianggap membebankan mitra driver.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Demo Besar-Besaran Ojol & Kurir se-Jabodetabek Bawa Spanduk
VIDEO: Demo Besar-Besaran Ojol & Kurir se-Jabodetabek Bawa Spanduk "Perlakukan Kami Layaknya Manusia"

Para pengemudi ojol memprotes ketidakadilan bisnis antara aplikator dengan mitra pengemudi.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Perih Suara Hati Driver Ojol Tuntut Keadilan, Demo Besar-besaran Sampai Bule Ikutan
VIDEO: Perih Suara Hati Driver Ojol Tuntut Keadilan, Demo Besar-besaran Sampai Bule Ikutan

Mereka menyuarakan sejumlah tuntutan, salah satunya meminta tarif dan insentif yang layak.

Baca Selengkapnya
Usai Ditemui Perwakilan Kominfo, Driver Ojol Bubarkan Diri dengan Tertib
Usai Ditemui Perwakilan Kominfo, Driver Ojol Bubarkan Diri dengan Tertib

Usai mendengarkan keterangan dari perwakilan Kominfo, massa membubarkan diri dengan tertib

Baca Selengkapnya