Sopir Truk BBM Tersangka Kecelakaan di Cibubur, Pertamina Beri Pendampingan Hukum
Merdeka.com - PT Pertamina Patra Niaga memastikan memberi pendampingan hukum sopir truk tangki pengangkut BBM yang terlibat kecelakaan di Jalan Raya Transyogi Cibubur Kelurahan Jatirangga, Kecamatan Jatisampurna, Kota Bekasi, Senin (18/7) kemarin sore. Pendampingan hukum diberikan setelah sopir itu ditetapkan polisi sebagai tersangka kecelakaan yang menewaskan 10 orang tersebut.
Hal itu dikatakan Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Irto Ginting saat menyambangi salah satu rumah duka di Komplek TNI AL, Sukamana, Jonggol, Selasa (19/7). Korban itu adalah pasutri Peltu Suparno dan istrinya Pryastini.
"Kita siapkan ya untuk pendampingan hukum buat sopir mobil tangki," kata Irto.
-
Siapa yang menyebabkan kecelakaan truk? Penetapan tersangka terhadap MI sesuai Pasal 311 ayat 1 Undang-Undang Nomor 22 tahun 2009 tentang LLAJ. Ditlantas Polda Metro Jaya telah menetapkan pengendara sopir truk inisial MI (17) sebagai tersangka.
-
Siapa sopir truk penyebab kecelakaan? Polisi resmi menetapkan sopir truk berinisial MI (18) yang merupakan penyebab tabrakan beruntun di Gerbang Tol (GT) Halim Utama sebagai tersangka.
-
Kenapa truk itu dihukum? 'Kita kenakan pasal 311 ayat 3 karena ini korbannya luka ringan,' ujarnya.
-
Kenapa sopir truk jadi tersangka? 'Sudah (tersangka). Sudah diamankan,' kata Dirgakkum Korlantas Polri Brigjen Raden Slamet Santoso di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (28/3).
-
Bagaimana truk itu bisa kecelakaan? Sebelumnya, kecelakaan beruntun terjadi di Gerbang Tol Halim Utama diduga akibat Truk Engkel (light truck) berkendara secara ugal-ugalan pada Rabu (27/3) pagi.
-
Apa yang terjadi antara sopir truk dan petugas Dishub? Sopir truk yang curiga lantas meminta Surat Perintah Tugas (SPT) kepada para petugas sebagai bukti razia resmi.'Bapak minta surat kan? Hayo SPT-nya mana? Perwiranya mana?''Ini memberhentikan saya ada acara apaan ini?' kata sopir truk.
Irto mengatakan, sopir truk tangki BBM itu saat ini diamankan Polsek Jatisampurna. Dia memastikan pihak Pertamina mendukung semua proses dilakukan kepolisian dan investigasi dilakukan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT).
"Masih dalam proses investigasi tentunya dengan aparat penegak hukum dengan kepolisian nanti kita akan lihat progres selanjutnya. Prinsipnya kami akan mendukung proses investigasi oleh pihak kepolisian," kata dia.
Sopir dan Kernet Tersangka
Polisi menetapkan sopir dan kernet truk Pertamina menjadi tersangka kecelakaan di Cibubur. Kecelakaan yang terjadi Jalan Raya Transyogi Cibubur Kelurahan, Jatirangga Kecamatan Jatisampurna Kota Bekasi pada Senin sekira 15.30 WIB itu menewaskan 10 orang.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Endra Zulpan menerangkan, kedua orang yang menyandang status sebagai tersangka yaitu sopir truk Pertamina inisial S dan kernet inisial K.
"Penyidik Subdit Bin Gakkum dan Satlantas Bekasi Kota menetapkan dua tersangka pertama S ini adalah supir truk tangki BBM dan kedua K merupakan kernet tangki BBM tersebut," kata Zulpan di Polda Metro Jaya, Selasa (19/7).
Zulpan menerangkan, penyidik masih terus mendalami penyebab kecelakaan. Dugaan sementara, akibat faktor kendaraan.
"Dugaan sementara penyebab rem blong tetapi tentunya pihak Ditlantas Polda Metro Jaya dibantu Korlantas akan olah TKP gunakan tim TAA agar menemukan penyebab kongkret," ujar dia.
Setidaknya, 10 orang meninggal dunia dan 6 orang luka- luka akibat kecelakaan lalu lintas di Jalan Raya Transyogi, Cibubur pada Senin (18/7/2022) kemarin.
"Sampai hari ini data didapat dari kejadian tersebut, korban meninggal dunia 10 orang," tandas dia.
Identitas Korban Meninggal dan Luka
Berikut daftar nama korban meninggal dunia:
1. Siti (52), warga Cileungsi.
2. Pelda Suparno (51), warga Jonggol.
3. Priastini (50), warga Jonggol.
4. Abdi Nurcahyanto (22), warga Kali Baru Depok.
5. Yus Supriatna (50), warga Ciangsana Bogor.
6. Sugiatni (38), warga Kujang Bayan Purworejo.
7. M Sirad (41), warga Kujang Agung Bayan.
8. Moh Ruslan (44) warga Pancalang Kuningan, Jawa Barat.
9. Shinto Hutapea (48) warga Kramat Jati, Jaktim.
10. Warnih (42) warga Ciangsana Kabupaten Bogor.
Daftar Korban luka berat:
1. Anisar (45) warga Bojong Kelapa Nunggal.
2. Kunto (42) warga Metlland Cileungsi alami luka berat.
3. Hendri Pangabean (39) warga Kampung Dukuh Kramat Jati, Jaktim alami luka berat.
4. Sumardi (55) warga Perum Puri Cileungsi Gandoang alami luka berat.
Daftar korban luka ringan:
1. Muhammad Jalaludin (3)
2. Arbhi Aryoso (33) warga Duri Kosambi Jakarta Barat.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sang sopir dalam perawatan IGD setelah bonyok dihajar massa yang geram melihat aksinya ugal-ugalan di jalan.
Baca SelengkapnyaTruk kontainer ugal-ugalan menabrak sejumlah pemotor dan pengendara di wilayah Cipondoh, Kota Tangerang, Kamis (31/10).
Baca SelengkapnyaDari pemeriksaan, tersangka DD mengaku mengantuk saat berkendara
Baca SelengkapnyaTemuan ini berdasarkan hasil pemeriksaan laboratorium terhadap urine sang sopir.
Baca SelengkapnyaTruk yang terlibat kecelakaan tersebut diketahui melanggar aturan operasional angkutan khusus tambang.
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkapkan truk kontainer ugal-ugalan berpelat B9727UEU yang dikemudikan JFN mengantar alat-alat kesehatan dari Pasuruan ke Bogor.
Baca SelengkapnyaPengemudi yang positif mengonsumsi sabu-sabu itu juga telah ditahan di Mapolres Metro Tangerang Kota.
Baca SelengkapnyaTruk boks terguling saat turunan di Jalan Layang Pulogebang, Kelurahan Pondok Kopi, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur
Baca SelengkapnyaTidak saja fakta-fakta yang telah diungkapkan Kepolisian, tapi juga cerita dari informasi media sosial yang bertebaran luas hingga saat ini.
Baca SelengkapnyaPolda Jawa Barat menduga penyebab terjadinya kecelakaan beruntun di Tol Cipularang KM 92, karena kendaraan truk mengalami rem blong.
Baca SelengkapnyaDari rekaman video yang viral di media sosial memperlihatkan adanya tas diduga milik sopir truk berinisial JFN (24) yang dilempar keluar truk oleh warga.
Baca SelengkapnyaKecelakaan beruntun yang melibatkan truk pengangkut kardus dan sejumlah kendaraan terjadi di KM 92, Ruas Tol Cipularang arah Jakarta.
Baca Selengkapnya