Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sosok Sumartono, tokoh Tionghoa asal Solo penerima penghargaan perdamaian PBB

Sosok Sumartono, tokoh Tionghoa asal Solo penerima penghargaan perdamaian PBB Penerima penghargaan Global Business & Interfaith Peace Award 2018. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Berkat kegigihannya dalam dunia bisnis serta memperjuangkan pemahaman dan perdamaian lintas agama, tokoh Tionghoa asal Kota Solo, Sumartono Hadinoto (61) menerima penghargaan Global Business & Interfaith Peace Award 2018.

Penghargaan itu diberikan oleh The Religious Freedom & Business Foundation (RFBF) bekerjasama dengan sejumlah lembaga yang bernaung di bawah Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB). Penghargaan diserahkan oleh Ban Ki-moon, diplomat asal Korea Selatan yang juga mantan Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa, dalam sebuah acara di Ballroom Grand Hilton Seoul Korea, hari ini Kamis (8/3).

Kepada merdeka.com, Sumartono mengatakan sangat bersyukur mendapatkan penghargaan tersebut. Ia juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada semua pihak yang telah berperan dalam rangka mewujudkan perdamaian tersebut.

Orang lain juga bertanya?

"Ini penyerahannya baru selesai dilakukan. Pertama bersyukur kepala Tuhan, istri , anak dan anak menantu, semua organisasi yang mempercaya saya bergabung. Juga semua media yang selama ini selalu mendukung. Perdamaian hanya dapat terealisasi dengan komunikasi dan mintakan serta peran aktif semua pihak," ujar Sumartono melalui sambungan telepon pribadi.

Sumartono berharap, meskipun ada sebagian orang ingin mengganggu perdamaian dan ingin membuat konflik, namun ia yakin masih lebih banyak yang ingin mendapatkan perdamaian tersebut. Karena perdamaian itu menurutnya, dibutuhkan semua pihak, indah dan nyaman.

Selain pendiri CV Candi Alumunium, perusahaan yang bergerak di bidang konstruksi, Martono panggilan akrabnya, juga telah puluhan tahun dikenal sebagai aktivis sosial kemanusiaan. Sejumlah yayasan yang bergerak di bidang kemanusiaan dirintis dan dipimpinnya. Sebut saja, Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Solo, Yayasan Kanker Indonesia (YKI) Solo, Perkumpulan Masyarakat Surakarta (PMS), Solo Emergency Response Unit (Seru), serta belasan organisasi sosial lainnya.

Sumartono juga dikenal aktif dalam kegiatan perdamaian lintas agama di Solo dan sekitarnya. Pria yang terlahir dengan nama Khoe Liong Haow ini juga tercatat sebagai pengurus Forum Perdamaian Antar Agama dan Golongan (FPLAG), sebuah organisasi yang aktif mendorong perdamaian melalui penanganan bencana.

Selain dirinya, lanjut Sumartono, ada dua tokoh Indonesia lainnya juga masuk nominasi penghargaan yang sama, namun dengan kategori berbeda. Yakni Pendiri Bina Swadaya Bambang Ismawan (Bisma) yang tidak bisa hadir dan Presiden Direktur Grup Mizan, Haidar Bagir.

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
BPIP: Bangsa Ini Sudah Biasa Bertindak dengan Menghargai Perbedaan
BPIP: Bangsa Ini Sudah Biasa Bertindak dengan Menghargai Perbedaan

Dengan perilaku toleransi tinggi, Indonesia diyakini kebal dengan serangan paham radikal terorisme ingin pecah belah NKRI.

Baca Selengkapnya
Perbedaan Jangan Buat Masyarakat Terpecah Belah
Perbedaan Jangan Buat Masyarakat Terpecah Belah

Indonesia menjadi contoh masyarakatnya tidak terpecah karena saling membenci.

Baca Selengkapnya
DPR RI Ajak Komitmen Bersama Jaga Perdamaian, Stabilitas dan Kemakmuran ASEAN
DPR RI Ajak Komitmen Bersama Jaga Perdamaian, Stabilitas dan Kemakmuran ASEAN

Anggota BKSAP Fraksi Partai Golkar Puteri Komarudin tekankan pentingnya komitmen bersama untuk menjaga perdamaian.

Baca Selengkapnya
Prabowo: Kalau Tidak Mau Diajak Kerja Sama, Jangan Ganggu Orang Mau Kerja!
Prabowo: Kalau Tidak Mau Diajak Kerja Sama, Jangan Ganggu Orang Mau Kerja!

Prabowo Subianto meminta kepada pihak-pihak yang tidak mau diajak kerja sama untuk tidak mengganggu.

Baca Selengkapnya
Paus Fransiskus Sebut Keberagaman Indonesia Bisa Jadi Contoh Dunia
Paus Fransiskus Sebut Keberagaman Indonesia Bisa Jadi Contoh Dunia

Paus Fransiskus menilai keberagaman justru menciptakan kehidupan yang damai.

Baca Selengkapnya
Poin-Poin Penting Pidato Paus di Istana Negara
Poin-Poin Penting Pidato Paus di Istana Negara

Pidato tersebut dia sampaikan di depan Presiden Joko Widodo, Wakil Presiden Ma'ruf Amin, Presiden terpilih Prabowo Subianto dan para pejabat.

Baca Selengkapnya
Jejak Prestasi Menlu Retno Marsudi, Indonesia Jadi Anggota Dewan Keamanan PBB
Jejak Prestasi Menlu Retno Marsudi, Indonesia Jadi Anggota Dewan Keamanan PBB

Dalam perannya selama dua periode mnjabat menteri luar negeri, Retno Marsudi memapu membawa Indonesia menjadi anggota Dewan Keamanan PBB.

Baca Selengkapnya
60 Kata-kata Mutiara Tentang Perdamaian, Sampaikan Pesan Positif dan Penuh Makna
60 Kata-kata Mutiara Tentang Perdamaian, Sampaikan Pesan Positif dan Penuh Makna

Menciptakan perdamaian adalah sebuah keharusan. Kata-kata mutiara tentang perdamaian berikut ini bisa jadi inspirasimu.

Baca Selengkapnya
Jusuf Kalla: Paus Fransiskus Sosok Sederhana dan Penuh Kedamaian
Jusuf Kalla: Paus Fransiskus Sosok Sederhana dan Penuh Kedamaian

Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla hadir dalam pidato Paus Fransiskus di Masjid Istiqlal, Jakarta hari ini.

Baca Selengkapnya
Kebijakan Politik Luar Negeri Prabowo: Bangun Hubungan Baik dan Menghindari Permusuhan
Kebijakan Politik Luar Negeri Prabowo: Bangun Hubungan Baik dan Menghindari Permusuhan

Prabowo menyatakan, bahwa Indonesia selalu menghormati negara-negara besar seperti Amerika Serikat (AS) dan Cina.

Baca Selengkapnya
Berkah Kunjungan Paus Fransiskus Terhadap Komitmen Kerukunan Umat Beragama di Tanah Air
Berkah Kunjungan Paus Fransiskus Terhadap Komitmen Kerukunan Umat Beragama di Tanah Air

Toleransi antar-umat beragama di Indonesia bisa menjadi semakin kuat dan menjadi contoh dalam mengelola perbedaan bagi dunia Internasional.

Baca Selengkapnya