Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Staf ahli Dewie Yasin Limpo minta jatah 7 persen dari nilai proyek

Staf ahli Dewie Yasin Limpo minta jatah 7 persen dari nilai proyek Dewie Yasin Limpo di KPK. ©2015 merdeka.com/dwi narwoko

Merdeka.com - Dalam kasus dugaan penerimaan suap proyek pengembangan pembangkit listrik microhydro di Kabupaten Deiyai, Papua, diketahui bahwa staf ahli Dewie Yasin Limpo, Bambang Wahyu Adi, juga meminta jatah sebesar tujuh persen dari total proyek.

Bambang meminta jatah tujuh persen itu kepada Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Deiyai, Papua Ireniis Adii.

"BWH berperan aktif seolah-olah mewakili DYL dengan RB untuk menentukan nilai komitmen 7 persen dari total proyek," kata Plt Kepala Biro Humas KPK, Yuyuk Andriati, di Gedung KPK, Kamis (22/10).

Uang suap tersebut diberi agar anggaran proyek tersebut dimasukkan dalam anggaran tahun 2016 di Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Dalam menjalankan aksinya, Bambang bekerja sama dengan asisten pribadi Dewie, Rinelda Bandoso.

Bambang sendiri ditangkap Selasa (20/10) aekitar pukul 19.00 WIB di Bandara Soekarno-Hatta. Saat itu, Bambang tengah menemani Dewie Yasin Limpo menuju Makassar, Sulawesi Selatan.

Sebelumnya, Plt Wakil Ketua KPK Johan Budi mengatakan, total proyek pembangunan pembangkit listrik microhydro tersebut bernilai ratusan miliar rupiah. Namun dirinya tidak menjelaskan secara rinci, berapa jumlahnya.

(mdk/ren)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Info Terbaru: Perpanjangan Izin Usaha Freeport Terbit Sebelum Jokowi Selesai
Info Terbaru: Perpanjangan Izin Usaha Freeport Terbit Sebelum Jokowi Selesai

Pemerintah sudah balik modal atau mencapai titik break-even dari pembelian saham Freeport sebesar 51 persen pada 2018.

Baca Selengkapnya
Cerita Miris Dirjen Kementan Terpapar Covid-19 Dipalak Rp450 Juta untuk Keperluan SYL dan Keluarga
Cerita Miris Dirjen Kementan Terpapar Covid-19 Dipalak Rp450 Juta untuk Keperluan SYL dan Keluarga

Karena tidak punya saksi tidak memenuhi permintaan uang tersebut.

Baca Selengkapnya
Ngaku Terima Duit Rp60 M dari Windi Purnama, Alasan Irwan Hermawan: Itu Uang Pendampingan Hukum
Ngaku Terima Duit Rp60 M dari Windi Purnama, Alasan Irwan Hermawan: Itu Uang Pendampingan Hukum

Ada kesepakatan yang terjadi antara Edward Hutahean dengan Irwan dan Anang Latief.

Baca Selengkapnya
Guru Supriyani Buka-bukaan Soal Uang Damai Rp50 Juta, Suami Diminta Kapolsek Baito Rp2 Juta
Guru Supriyani Buka-bukaan Soal Uang Damai Rp50 Juta, Suami Diminta Kapolsek Baito Rp2 Juta

Pengakuan itu disampaikan Supriyani saat diperiksa Propam Polda Sultra.

Baca Selengkapnya
Saksi Sidang: Tak Hanya Fasilitas Mobil, Cucu SYL Dapat Honor Rp10 Juta dari Kementan
Saksi Sidang: Tak Hanya Fasilitas Mobil, Cucu SYL Dapat Honor Rp10 Juta dari Kementan

Awal Bibi bekerja di Biro Hukum Kementan, dikatakan Rini bermula dari adanya permintaan untuk mentransfer uang dari seorang Staff Kementan bernama Agung.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Tawarkan Tiga Wilayah Kerja Migas dari Papua, Ini Detailnya
Pemerintah Tawarkan Tiga Wilayah Kerja Migas dari Papua, Ini Detailnya

Jadwal lelang reguler untuk WK Bobara untuk akses bid document mulai 20 September 2023 sampai dengan 20 November 2023.

Baca Selengkapnya
Akuisisi Blok Masela, Pertamina Bakal Bayar Rp9,7 Triliun
Akuisisi Blok Masela, Pertamina Bakal Bayar Rp9,7 Triliun

Dalam hal ini, Pertamina melalui PT Pertamina Hulu Energi (PHE) mendapat porsi 20 persen. Sementara Petronas Masela Sdn Bhd sebesar 15 persen.

Baca Selengkapnya
Pejabat BPPD Potong Intensif ASN Rp2,7 Miliar untuk Bupati Sidoarjo
Pejabat BPPD Potong Intensif ASN Rp2,7 Miliar untuk Bupati Sidoarjo

Permintaan dana insentif itu disampaikan tersangka secara langsung dan ASN dilarang membahasnya.

Baca Selengkapnya