Stok Vaksin Kosong: Dulu Pemerintah Kejar Warga Vaksin Covid-19, Kini Berbalik
Merdeka.com - Warga Garut, Jawa Barat tengah kesulitan mendapatkan vaksinasi Covid-19. Baik dosis 1, 2, maupun booster. Kondisi ini terjadi karena stok vaksin di Dinas Kesehatan sudah kosong lantaran beberapa minggu tidak dikirim oleh pemerintah provinsi maupun pusat.
Deri (27) salah seorang warga Kecamatan Cisompet menceritakan, selama sepekan terakhir sempat berkeliling dari puskesmas ke puskesmas mencari vaksin Covid-19 karena ingin divaksinasi dosis 3 atau booster.
"Sampai terakhir saya mencari di Puskesmas Tarogong, tapi jawaban dari Puskesmas stoknya lagi kosong katanya. Sebelumnya sempat juga datang ke beberapa Puskesmas dan jawabannya juga sama," sebut Deri, Minggu (16/10).
-
Kenapa negara termiskin kesulitan beli vaksin? Ini terlepas fakta bahwa negara termiskin juga berjuang untuk membeli dan meluncurkan vaksin COVID-19 untuk melawan pandemi.
-
Siapa yang butuh vaksin cacar api? Vaksin ini terbukti mengurangi risiko terkena cacar api dan mengurangi tingkat keparahan gejala jika infeksi tetap terjadi.
-
Bagaimana cara meningkatkan ketahanan kesehatan melalui vaksin? Menkes Budi juga menambahkan, untuk mendukung ketahanan kesehatan, diperlukan penelitian yang berkelanjutan dan mengikuti perkembangan teknologi. Pemerintah melalui berbagai program terus mendorong pengembangan vaksin berbasis teknologi terkini.
-
Siapa saja yang menerima vaksin cacar monyet? Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes Maxi Rein Rondonuwu mengatakan, kriteria penerima vaksin ini adalah laki-laki yang dalam dua minggu terakhir melakukan hubungan seksual berisiko dengan atau tanpa status ODHIV.'Kementerian Kesehatan juga akan melakukan vaksinasi monkeypox terutama pada populasi yang berisiko,' kata Maxi dalam keterangan tertulisnya, Senin (23/10).
-
Kenapa warga kesulitan air bersih? Kekeringan tahun ini disebabkan oleh fenomena El Nino yang membuat curah hujan sangat rendah.
-
Siapa saja yang berisiko karena anak tidak divaksinasi? Anak yang tidak divaksinasi juga membawa risiko bagi anggota keluarga lainnya.
Dia mengaku membutuhkan vaksin dosis tiga karena menjadi syarat untuk bisa mencari pekerjaan. Deri kebingungan dengan kondisi ini.
Vaksin Kosong
Warga lainnya, Siti Humaeroh menyampaikan hal serupa. "Ini vaksin di mana-mana sedang kosong, paling yang ada katanya di kegiatan-kegiatan vaksinasi yang dilakukan, tapi kita enggak tahu juga yang ada kegiatan vaksinasi itu di mana saja," ucapnya.
Siti berharap stok vaksin di Garut bisa segera dipenuhi kembali. Karena dia meyakini banyak warga yang membutuhkan itu. Tidak hanya untuk kepentingan kesehatan, namun juga karena vaksinasi Covid-19 menjadi syarat untuk banyak hal.
"Dulu warga yang dikejar-kejar pemerintah agar mau divaksin Covid-19 dan stoknya banyak. Sekarang sebaliknya, warga yang mau divaksinasi ngejar-ngejar tapi stoknya malah kosong," katanya.
Penjelasan Dinkes
Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Garut, Leli Yuliani membenarkan kosongnya stok vaksin. Sudah berminggu-minggu Garut tidak dikirim vaksin Covid-19 dari pemerintah provinsi dan pusat.
"Vaksin belum ada kiriman. Ini sudah tidak dikirim sudah lama, sudah tiga minggu kosong. Kemarin itu masih ada instansi lain, kalau sekarang kami masih menunggu kiriman," kata Leli.
Dari 67 Puskesmas yang ada di Kabupaten Garut, hingga pekan kemarin yang memiliki stok vaksin paling banyak hanya sekitar 10 puskesmas saja. "Yang masih ada stok kegiatan vaksinasi Covid-19 terus dilakukan sampai betul-betul habis," sebutnya.
Terkait kekosongan stok vaksin di Garut, Leli mengaku sudah melakukan pengajuan ke Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan tinggal menunggu pengiriman saja. Namun saat melakukan pengajuan, pemerintah provinsi rupanya dalam kondisi serupa, belum menerima kirim stok vaksin.
Dengan kondisi tersebut, kegiatan vaksinasi Covid-19 di Garut saat ini menjadi terhambat.
"Sampai pekan kemarin, untuk vaksinasi dosis pertama sudah 83 persen, kedua 75 persen, booster 47 persen. Untuk booster kedua bagi nakes, itu baru 25 persen," tutupnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaVaksin booster masih gratis dan dapat ditemukan di puskesmas atau faskes terdekat.
Baca SelengkapnyaMaxi berujar, kelompok pertama yang bisa mendapatkan vaksin gratis adalah yang belum pernah menerima vaksin Covid-19 sama sekali.
Baca SelengkapnyaRencana pemberian booster ketiga ini buntut kembali meningkatnya kasus Covid-19.
Baca SelengkapnyaPemerintah mengimbau masyarakat untuk melakukan vaksinasi Covid-19 sampai dosis kelima atau booster ketiga.
Baca SelengkapnyaKelangkaan pupuk terjadi kerena ada salah sasaran pemberian subsidi pupuk.
Baca SelengkapnyaNamun kalau untuk yang komorbid, kata Menkes, risiko tetap ada karena virusnya tidak hilang.
Baca SelengkapnyaPenularan varian JN.1 telah ditemukan di Jakarta dan Batam.
Baca SelengkapnyaBeberapa waktu terakhir terjadi lonjakan kasus Covid-19 yang cukup signifikan di Indonesia.
Baca Selengkapnya"Orang kaya, harusnya malu membeli gas melon, apalagi sudah tertulis pada tabung bahwa produk tersebut memang hanya diperuntukkan bagi orang miskin."
Baca SelengkapnyaData ini berdasarkan informasi yang dikumpulkan sejak 2018 sampai 2023.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, Budi menyatakan vaksin cacar monyet masih menyasar kelompok tertentu, seperti penderita HIV.
Baca Selengkapnya