Strategi Kemenkes Percepat Tambah Pasokan Oksigen & Distribusi ke Daerah Zona Merah
Merdeka.com - Juru Bicara Penanganan Covid-19 Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi mengatakan, bahwa pemerintah akan terus berupaya menambah pasokan oksigen. Juga mengupayakan percetakan distribusi oksigen ke daerah-daerah dengan kasus tinggi.
"Adapun strategi pemerintah menambah pasokan oksigen serta mengupayakan agar penyaluran ke daerah kasusnya tinggi dan ini harus dilakukan percepatan," kata dia, dalam konferensi pers harian PPKM Darurat, Rabu (14/7).
Salah satu pasokan oksigen, lanjut dia, datang dari konversi oksigen industri. Terkait langkah ini, Kementerian Kesehatan menggandeng Kementerian Perindustrian.
-
Bagaimana Kementerian ESDM menetapkan potensi penyimpanan karbon nasional? Sebagai informasi, Kementerian ESDM baru saja menerbitkan angka Potensi Penyimpanan Karbon Nasional Tahun 2024 sebesar 572 miliar ton CO2 pada saline aquifer, dan 4,85 miliar ton CO2 pada depleted oil and gas reservoir.
-
Apa tugas Kementerian Kesehatan? Tugasnya membantu Presiden dalam menyelenggarakan sebagian urusan pemerintahan di bidang kesehatan.
-
Bagaimana Pertamina mencapai target Net Zero Emission 2060? Pertamina sebagai perusahaan pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDG’s).
-
Apa yang naik 90% di Pertamina? Lonjakan tertinggi terjadi pada Pertamax Turbo dengan jumlah 938 kiloliter (KL)/hari, naik 90,7% dibandingkan penjualan normal 492 KL/hari.
-
Pertamina berhasil tekan emisi berapa ton CO2? Tahun 2023, PIS sukses mencatat penurunan angka emisi karbon sebanyak 25.445 ton setara CO2 (CO2e).
-
Siapa yang sepakat menurunkan emisi? Lebih dari 30 negara industri sepakat untuk menurunkan emisi gas rumah kaca mereka hingga 5% di bawah tingkat emisi gas rumah kaca pada tahun 1990.
"Kami sudah mendapatkan komitmen tentunya dari Kementerian Perindustrian agar konversi oksigen industri ke medis sampai dengan angka 80 persen dan melalui konversi ini maka oksigen yang didapatkan untuk memenuhi kebutuhan nasional mencapai 575.000 ton," ujar Nadia.
Selain itu, pasokan oksigen juga datang dari bantuan korporasi maupun bantuan yang datang dari luar negeri. Pasokan oksigen tersebut akan dimanfaat seoptimal mungkin.
"Pemerintah juga terus memperoleh bantuan oksigen baik dari perusahaan maupun bantuan luar negeri. Bantuan oksigen ini akan didistribusikan ke daerah-daerah dengan angka kasus-kasus yang tinggi," katanya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Produk yang dihasilkan dari kilang sebagai bagian dari PSO juga dijaga tetap dapat terjangkau.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan industri pengolahan non-migas mencapai 4,64 persen pada triwulan I-2024, yang berkontribusi 72,39 persen terhadap nilai ekspor nasional.
Baca SelengkapnyaJalan dekarbonisasi merupakan panduan penting menuju net zero emission.
Baca SelengkapnyaPHE siap mendukung pemerintah untuk mencapai target produksi minyak nasional tahun 2030 sebesar 1 juta Barel per hari.
Baca SelengkapnyaBiaya Pengobatan Penyakit Pernapasan di BPJS Tembus Rp10 Triliun, Menkes Minta Polusi Udara Ditekan
Baca SelengkapnyaEmisi sektor industri di Indonesia terus meningkat pada periode 2011-2022.
Baca SelengkapnyaPengurangan dari kendaraan operasional tersebut mencapai hingga 900-ton.
Baca SelengkapnyaPLN menggalang kolaborasi dengan komunitas global dalam Conference of the Parties 29 yang digelar di Baku, Azerbaijan, pada 11-24 November 2024.
Baca SelengkapnyaPolusi udara beberapa pekan lalu menjadi sorotan publik.
Baca Selengkapnyaada 2023 Kementan telah mengalokasikan Embung 500 unit untuk 10.000 ha, Perpompaan 629 unit untuk 12.580 ha.
Baca SelengkapnyaTahun 2023, SKK menargetkan investasi sebesar Rp234,18 triliun di industri hulu migas.
Baca SelengkapnyaDi bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, Indonesia berkomitmen penuh untuk menjalankan transisi energi selaras dengan upaya mitigasi perubahan iklim.
Baca Selengkapnya