Stres, pria beristri tiga ini tewas gantung diri di kontrakan
Merdeka.com - Diduga stres, Mahyudin (36), warga Paninggilan Selatan, Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang, nekat mengakhiri hidupnya dengan gantung diri. Dia gantung diri dengan kain kerudung warna biru di atas loteng rumah kontrakannya.
Kapolsek Ciledug, Kompol Supiyanto menerangkan, warga asal Lampung itu pertama kali ditemukan oleh istri keduanya Sukiyati (34), Kamis (8/2/2018), sekitar pukul 03.00 WIB.
Diterangkan Kapolsek, saat sebelum gantung diri, pria dengan tiga istri itu, bergadang bersama kedua istrinya Sukiyati dan Lastrini.
-
Kenapa ibu rumah tangga di Sleman gantung diri? Hasil visum tidak ditemukan adanya kekerasan pada tubuh korban. Korban pertama kali ditemukan oleh suaminya. Saat pulang kerja pada pukul 16.00, sang suami pulang ke rumah dan mendapati suasana rumah sepi dan kamar juga sepi. Ia kemudian langsung menuju ke gudang.
-
Apa yang dilakukan istri pria itu? Namun, tiba-tiba istri pria tersebut langsung menempeleng sopir ambulans.
-
Siapa yang terlibat dalam kasus bunuh diri? Polisi dalam hal ini melibatkan ahli untuk melakukan analisis DNA forensik dan pakar psikologi forensik untuk membantu mengusut penyebab satu keluarga tersebut nekat melakukan aksi bunuh diri.
-
Kenapa pelaku melakukan pembunuhan? Adapun, keterangan MAS, saat itu ayahnya sedang tidur bersama ibunya.Kemudian, MAS turun mengambil pisau di dapur, kemudian naik lagi ke atas dan melakukan penusukan.
-
Kenapa pelaku membunuh wanita di Bali? Pelaku tega menghabisi korban karena kesal dimintai bayaran untuk berhubungan badan.'Motifnya, tersangka kesal serta emosi karena korban (saat berhubungan badan) terus mendesak meminta bayaran untuk berhubungan badan yang kedua. Dan mengancam akan berteriak meminta pertolongan.
-
Kenapa istri minta cerai? Menjalani kehidupan berumahtangga memang bukanlah hal yang mudah. Tentu terdapat berbagai hal yang seringkali membuat setiap pasangan berbeda pendapat hingga memicu konflik. Terkadang jika konflik telah memuncak, ada beberapa perkataan dan emosi yang rawan muncul dari masing-masing pihak. Salah satunya yakni menyebut kata berpisah atau bercerai.
"Keterangan istrinya, mereka bergadang di depan rumahnya sambil ngopi-ngopi, saat itu, terlihat pelaku gelisah. Dia mondar-mandir ke jalan raya, kata istrinya kepada Polisi," terang Supiyanto, Kamis (8/2).
Selang beberapa waktu, pelaku kemudian masuk ke dalam rumah. Tak berapa lama oleh istri keduanya, pelaku ditemukan tergantung di dalam ruang belakang rumah kontrakan yang mereka tempati.
Dari hasil olah TKP Polisi mendapati, pelaku tak memiliki tanda-tanda bekas kekerasan. Teridentifikasi, pelaku meninggal karena gantung diri.
"Hal itu diperkuat dari keterangan istri pelaku, pelaku ini mengalami stres karena ada tuntutan dari istrinya yang lain. Karena pelaku ini punya tiga istri," katanya.
Dari lokasi kejadian, Polisi menyita satu potong kerudung warna biru muda sebagai alat untuk gantung diri. Selanjutnya, pelaku dibawa ke RSUD Kabupaten Tangerang.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pria di Palembang Gantung Diri Karena Ditinggal Anak Istri, Tulis Wasiat Menyentuh Hati
Baca SelengkapnyaMotif para pelaku adalah ingin mendapatkan keuntungan secara ekonomis dari korban.
Baca SelengkapnyaKorban dan istrinya kerap bertengkar dipicu banyak orang datang ke rumah menagih utang.
Baca SelengkapnyaBelum diketahui penyebab cek cok pasangan suami istri ini.
Baca SelengkapnyaKorban sempat cekcok dengan istrinya hingga sang istri meninggalkannya.
Baca SelengkapnyaSeorang suami bunuh istri terjadi di sebuah rumah kontrakan, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi.
Baca SelengkapnyaDiketahui bahwa korban diketahui sudah meninggal sebelum dimutilasi oleh pelaku.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan keterangan dari pihak keluarga, hubungan pasutri itu sudah tidak harmonis sejak beberapa waktu lalu.
Baca SelengkapnyaSelama mengontrak itu diketahui Panca sama sekali tidak memberikan indentitas berupa KTP atau KK kepada ketua RT setempat.
Baca SelengkapnyaDari pemeriksaan luar, tidak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.
Baca SelengkapnyaHasil keterangan sementara belum sampai pada kesimpulan motif dari terduga pelaku.
Baca SelengkapnyaTerungkap fakta terbaru kasus suami bunuh dan cor jasad istrinya di dalam rumah di Jalan Kandea II, Kelurahan Bontoala Tua, Kecamatan Bontoala, Kota Makassar
Baca Selengkapnya