Stres sakit tak kunjung sembuh, pria paruh baya tewas gantung diri
Merdeka.com - DS (40), salah seorang warga Kebon Pedes, Kelurahan Kebun Pedes, Tanah Sareal, Kota Bogor, ditemukan tewas gantung diri di pohon Rambutan Kampung Jarimun RT 05/04, Desa Cijeruk, Cijeruk, Kabupaten Bogor, Selasa (26/5).
Informasi diperoleh menyebutkan, korban pertama kali ditemukan Anwar (50), warga setempat saat hendak ke kebun di belakang rumahnya.
"Malamnya pukul 23.30 WIB, Senin (25/5), saya sempat melihat korban berkunjung ke rumah ibu kandungnya diantar oleh ketua RT," jelasnya.
-
Kenapa korban gantung diri? 'Korban ditemukan tewas gantung diri di lapak pasar. Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuhnya,' ungkap Kapolres Musi Rawas AKBP Andi Supriadi.
-
Bagaimana korban gantung diri? Korban tergantung tali nilon warna biru yang ikatkan ke tiang penahan atap tenda terbuat dari besi ukuran 2x4 cm.
-
Apa yang membuat pria di Bantul gantung diri? Kapolsek Dlingo, AKP Basungkowo, menyebutkan EBW diduga memilih gantung diri karena depresi. Namun ia tak menjelaskan penyebab depresi yang dirasakan EBW secara lebih lanjut.
-
Kenapa ibu rumah tangga di Sleman gantung diri? Hasil visum tidak ditemukan adanya kekerasan pada tubuh korban. Korban pertama kali ditemukan oleh suaminya. Saat pulang kerja pada pukul 16.00, sang suami pulang ke rumah dan mendapati suasana rumah sepi dan kamar juga sepi. Ia kemudian langsung menuju ke gudang.
-
Kenapa orang bunuh diri dikaitkan dengan pulung gantung? Adanya mitos ini diakui Fia secara tidak langsung bisa memengaruhi pola pikir masyarakat. Pelaku bunuh diri seolah memiliki alasan ketika memutuskan untuk mengakhiri hidupnya.
-
Bagaimana mahasiswa di Sleman tewas gantung diri? Sang ayah pada mulanya datang ke kos korban untuk mengantar makanan pukul 09.00. Sampai di kos, ayah korban mengetuk pintu, namun tidak dibuka oleh anaknya. Ayah korban meninggalkan makanan yang dibawanya di meja depan kamar korban. Selesai kerja, sang ayah kembali ke kosan anaknya pukul 11.30 WIB. Namun pintu kosan korban masih tertutup. Sang ayah mulai curiga karena tak ada tanggapan saat pintu diketuk. Ia kemudian memanggil pemilik kos untuk meminta kunci cadangan, namun pintu tetap tidak bisa dibuka. Keduanya kemudian berinisiatif melepas engsel jendela kamar korban. Saat berhasil masuk, korban sudah ditemukan tergantung di pojokan kamar kos.
Saat itu, korban dalam keadaan sakit sehingga diantar ketua RT. Kemudian korban menginap di rumah ibu kandungnya, dan ketua RT pamit pulang.
"Sekitar pukul 06.00 WIB, saya lihat sudah tergantung di pohon Rambutan di kebun belakang rumah orangtuanya dengan leher tergantung di kain sarung. Lalu dengan keadaan kaget dan panik saya berteriak memanggil warga setempat hingga warga berdatangan dan melaporkan kejadian tersebut kepada pihak kepolisian setempat," tuturnya.
Sementara, Kepala Unit Reserse dan Kriminal Polsek Cijeruk, Aiptu Charles Panjaitan mengatakan diduga korban stres dengan penyakit yang dideritanya. "Yang jelas kejadian tersebut murni bunuh diri. Dikarenakan pihak keluarga korban ikhlas dan menolak untuk di autopsi, maka jenazah langsung di makamkan oleh keluarganya," tuturnya. (mdk/efd)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang pria renta, SM (70) di Musi Rawas, Sumsel, diduga nekat mengakhiri hidupnya karena sakit hati diusir anak semata wayangnya.
Baca SelengkapnyaMotif para pelaku adalah ingin mendapatkan keuntungan secara ekonomis dari korban.
Baca SelengkapnyaPria di Palembang Gantung Diri Karena Ditinggal Anak Istri, Tulis Wasiat Menyentuh Hati
Baca SelengkapnyaKorban merupakan polisi yang bertugas di Pelayanan Markas Polda Kalbar.
Baca SelengkapnyaKorban sempat cekcok dengan istrinya hingga sang istri meninggalkannya.
Baca SelengkapnyaPria berinisial MM (70) itu diduga tewas karena gantung diri.
Baca SelengkapnyaAnggota TNI AD berinisial PSG ditemukan tewas gantung diri dalam OB RS Lapangan Yonkes Divisi Infanteri 1 Kostrad, Selasa (5/6) dini hari.
Baca SelengkapnyaPihak keluarga korban menolak untuk dilakukan visum.
Baca SelengkapnyaSebelum melakukan bunuh diri, SR sempat mengirimkan pesan ke handphone istrinya yang baru melahirkan.
Baca SelengkapnyaKeluarga pun menghentikan proses hukum dengan menolak dilakukan autopsi.
Baca SelengkapnyaSelain kalah judi, anak korban juga tengah dirawat di rumah sakit.
Baca SelengkapnyaKisah yang terjadi di Kabupaten Tulungagung ini bikin miris.
Baca Selengkapnya