Suami menganggur, DA jadi mucikari buat beli susu anak
Merdeka.com - Berdalih perlu uang buat membeli susu anak, seorang ibu di Depok, Jawa Barat, nekat menjadi mucikari. Profesi ini sudah dua tahun digeluti DA (24) warga Pademangan, Jakarta Utara.
DA tertangkap saat sedang menjual PB (16) kepada pria hidung belang di Hotel Bumi Wiyata, Jalan Margonda, Beji, Depok. DA tak bisa berkutik ketika polisi memergoki dia sedang tawar menawar menjual PB seharga Rp 1,5 juta.
Kepada polisi, ibu dua anak ini mengaku telah lama menjalani pekerjaan menjadi mucikari. Uang didapat, dia mengaku dipakai buat membeli susu kedua anaknya karena suaminya tidak bekerja. Dari setiap pria hidung belang meminta jasa pelacur kepadanya, DA selalu mendapat komisi.
-
Kenapa pelaku membakar di Depok? Diduga pelaku membakar saat sedang lewat di depan rumahnya.'Iseng kayaknya, orang lewat, enggak tahu tujuannya. Jam 4 kurang, dia (pelaku) jalan sendirian. Saya ngga ngerti modusnya,' akunya.
-
Apa saja wisata di Depok? Depok, sebuah kota yang terletak di perbatasan antara Jakarta dan Jawa Barat, telah berkembang menjadi destinasi wisata yang menarik dengan berbagai pilihan tempat yang dapat dikunjungi.
-
Siapa yang membakar di Depok? Ciri pelaku pun sudah diketahui dan terekam CCTV milik warga. Pada Jumat (8/12) dinihari sekitar pukul 03.30 WIB, seorang pria tak dikenal membakar empat titik di Kp Tipar.
-
Apa produk yang dijual oleh pengusaha di Depok? Reva mulai merintis usaha kue cubit ini sejak keluar dari pekerjaannya di perusahaan asuransi pada 2016 lalu.
-
Apa yang dibakar pelaku di Depok? Pada Jumat (8/12) dinihari sekitar pukul 03.30 WIB, seorang pria tak dikenal membakar empat titik di Kp Tipar. Pria tersebut membakar bendera Merah Putih, mobil dan warung warga.
-
Apa yang dijual dalam sindikat di Depok? Polda Bali dan Polres Depok, Jawa Barat, memeriksa Yayasan Luh Luwih Bali yang berlokasi di Banjar Anyar, Kecamatan Kediri, Kabupaten Tabanan, Bali, terkait sindikat jual beli bayi melalui media sosial Facebook yang terjadi di wilayah Depok, Jawa Barat.
"Dapatnya Rp 50 ribu sampai Rp 300 ribu. Uangnya buat beli susu. Anak saya dua," kata DA, Selasa (17/11).
DA berdalih baru sekali menjual pelacur di Depok. Biasanya dia beroperasi di kawasan Pademangan, Jakarta Utara. Buat mencari pesanan, DA bersekongkol dengan satpam hotel. Jika ada tamu hotel butuh pelacur, maka satpam hotel segera memesan kepadanya.
"Baru saya yang antar ke hotel sama anaknya," ujar DA.
DA mengaku hanya melayani pelanggan sudah dikenal saja. Namun dia tak menutup kemungkinan juga menyediakan jasa bagi pelanggan baru. Hanya saja DA lebih ketat menerima pesanan. DA juga punya syarat yakni hanya melayani pesanan pelacur di hotel.
"Enggak ada di tempat karaoke. Enggak ada pejabat juga," lanjut DA.Polisi masih mendalami kasus ini dengan meminta keterangan dari kelima anak buah DA. Atas perbuatannya, DA dijerat Undang-Undang RI Nomor 35 tahun 2014 tentang Perlindungan Anak.
"Ancaman hukumannya 10 tahun," kata Kapolresta Depok, Kombes Pol Dwiyono. (mdk/ary)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Suami Ajak Balita Saat Jajakan Istri ke Pria Hidung Belang
Baca SelengkapnyaDL berperan sebagai mucikari/mami dibantu RA sebagai operator menyediakan dua wanita UYN dan AF dengan tarif Rp500ribu sekali kencan.
Baca SelengkapnyaMomen Dedi Mulyadi tak sengaja bertemu dengan pekerja karaoke di jalan.
Baca SelengkapnyaTerungkapnya kasus tersebut berawal dari laporan ke polisi pada 1 Agustus 2024.
Baca SelengkapnyaPria ini mengaku sopir Kepala Dispendik dan mengaku bisa meloloskan siswa pada PPDB 2023. Orang tua sudah bayar puluhan juta tapi anaknya lolos PPDB.
Baca SelengkapnyaPelaku menjual sabu yang didapatkannya dari seorang berinisial AH.
Baca SelengkapnyaPelaku menawarkan prostitusi melalui Facebook dengan tarif beragam.
Baca SelengkapnyaEmosi karena Disuruh Cari Kerja, Pria Pengangguran di Palembang Siram Istri dengan Air Mendidih
Baca SelengkapnyaDari keterangan RAD, dia tega menjual anaknya pada pria hidung belang karena terlilit utang pinjaman online (pinjol). Jumlah utang RAD mencapai Rp 100 juta.
Baca SelengkapnyaCerita Mucikari Anak Sekolah Tobat dan Langsung Mualaf Gara-gara Dapat Mimpi Berangkat ke Tanah Suci.
Baca SelengkapnyaKasus penjualan istri oleh suaminya tersebut terjadi pada pertengahan Juni 2023.
Baca Selengkapnya