Sudah 50 hektare kebakaran lahan gambut dan perkebunan di Aceh Selatan
Merdeka.com - Kebakaran lahan gambut dan perkebunan warga di Kabupaten Aceh Selatan semakin bertambah. Diperkirakan kebakaran saat ini sudah mencapai 50 hektare lebih, Sabtu (9/6).
Hingga pukul 16.57 WIB sebagaimana data dari Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA), untuk Kecamatan Tapaktuan api sudah berhasil dipadamkan sejak tadi malam.
Sedangkan untuk Kecamatan Bakongan masih terdapat beberapa titik api kebakaran lahan dan perkebunan warga. Api masih merambat dan membakar hutan dan lahan di wilayah tersebut hingga mencapai mencapai 50 hektare lebih.
-
Dimana lokasi kebakaran? Pabrik Mainan Kader adalah pabrik mainan Thailand yang memproduksi boneka mainan dan boneka plastik berlisensi. Mainan-mainan yang diproduksinya ini terutama ditujukan untuk ekspor ke Amerika Serikat dan negara maju lainnya.
-
Dimana kebakaran terjadi? Sebuah bangunan rumah dua tingkat yang berada di Jalan Kebagusan Raya, RT. 004, RW.04, Nomor 5, Kelurahan Kebagusan, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
-
Di mana kebakaran terjadi? Tragedi kebakaran ini pertama kali ditemukan oleh keponakannya, Nurul Mufid (40). Ia melihat api berkobar di belakang rumah dan langsung mengecek sumbernya, menemukan tumpukan daun dan ranting bambu kering di pekarangan.
-
Dimana peristiwa kebakaran terjadi? Peristiwa tersebut terjadi di ibu kota Kerajaan K'anwitznal dekat lokasi pemakaman.
-
Dimana lokasi Api Tak Kunjung Padam? Spot Wisata Api Tak KunjungPadam yang berada di Desa Brata Tinggi, Kecamatan Tlanakan, Pamekasan ini membuat takjub banyak orang.
-
Kenapa hutan di Klaten terbakar? AR berusaha melepas kail namun gagal. Ia pun kemudian membakar alang-alang di sekitar kail yang tersangkut agar kail mudah diambil. Namun pelaku lupa mematikan api sehingga api menyebar cepat dan menyebabkan hutan terbakar.
"Di Kecamatan Bakongan api masih membakar di wilayah kebakaran tersebut, ada beberapa titik api yang belum bisa dipadamkan," kata Kepala BPBA, T Ahmad Dadek.
Katanya, api sulit padamkan akibat dari angin yang bertiup kencang. Sehingga api cepat membesar dan merambat ke berbagai lokasi lainnya. Ditambah lagi petugas mengalami kesulitan untuk menyuplai air dan mendapatkan air guna memadamkan kebakaran.
"Kebutuhan mendesak, peralatan kebakaran Karhutla (kebakaran hutan dan lahan) dan pompa air portable, hingga sekarang jarak pandang 16 kilometer," jelasnya.
Menurut T Ahmad Dadek, api diduga berasal dari warga yang melakukan aktivitas membakar sampah di kebun. Sehingga menyebabkan api merambat ke sekitar. Kondisi ini juga disebabkan oleh cuaca panas dan musim kemarau yang terjadi di Kabupaten Aceh Selatan.
Sebelumnya Kepala Seksi Informasi dan Data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Blang Bintang, Zakaria mengingatkan Aceh saat ini sudah masuk musim kemarau sejak bulan Maret. Sehingga bisa dilihat curah hujan semakin berkurang, suhu semakin tinggi dan mudah terjadi kebakaran.
"Suhu udara semakin meningkat dan bahkan di Banda Aceh pernah suhu mencapai 53 derajat celsius. Musim kemarau juga diikuti dengan peningkatan kecepatan angin," jelasnya.
Oleh karena itu, dengan kondisi kering karena cuaca kemarau, BMKG meminta kepada masyarakat agar berhati-hati dengan api. Baik itu keberadaan kompor di rumah maupun saat membakar sampah, harus selalu dijaga agar tidak terjadi kebakaran.
"Bagi masyarakat yang hendak membuka lahan perkebunan agar tidak membakar hutan. Juga kepada nelayan dan kepada penyedia jasa pelayaran untuk berhati-hati," pintanya. (mdk/eko)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Wilayah lereng yang paling banyak terbakar di Kecamatan Kubu, Karangasem Bali, dan untuk di Kecamatan Abang
Baca SelengkapnyaKebakaran hutan dan lahan (karhutla) mulai marak terjadi di Sumatera Selatan bersamaan dengan datangnya puncak musim kemarau.
Baca SelengkapnyaJarak lokasi lahan terbakar ke rumah warga sekitar kian dekat yakni berjarak 500 meter.
Baca SelengkapnyaRatusan hektare lahan di Sumatera Selatan terbakar sepanjang musim kemarau tahun ini. Kebakaran terparah terjadi di Ogan Ilir dan Ogan Komering Ilir (OKI).
Baca SelengkapnyaDari laporan karhutla hari ke-10 di Desa Suka Maju untuk sektor kiri api sudah dapat dikendalikan namun masih berasap.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, kebakaran terjadi di kawasan hutan di lereng Gunung Agung, di Kabupaten Karangasem, Bali, dan hingga kini masih ada titik api yang belum padam.
Baca SelengkapnyaAreal yang terbakar berpotensi meluas karena angin berembus kencang di lokasi kebakaran.
Baca SelengkapnyaBPBD memastikan kebakaran di lereng Gunung Agung tidak merambat ke lahan-lahan produktif milik warga.
Baca SelengkapnyaKebakaran hutan dan lahan di Sumatera Selatan semakin meluas. Selain Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) dan Ogan Ilir, api mulai bermunculan di Banyuasin.
Baca SelengkapnyaSementara BNPB sejak Sabtu (31/8) terus melakukan water boombing dari udara ke lokasi Karhutla Kawasan Gunung Arjuno untuk Wilayah Kabupaten Malang dan Pasuruan
Baca SelengkapnyaKepastian karhutla akibat ulah petani, kata Yuliani, setelah kepolisian bersama Dinas LHK Sumut melakukan penyelidikan.
Baca SelengkapnyaMiris, hutan lindung di lereng Gunung Lawu sudah terbakar tiga kali dalam sebulan.
Baca Selengkapnya