Sudah Ada Anggaran Rp 7 T, Kepala BNPB Ingin Alat Deteksi Bencana Dijaga Aparat
Merdeka.com - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana, Doni Monardo menyebut korban bencana lebih dahsyat daripada korban peperangan. Maka dari itu, ia mengusulkan alat deteksi bencana menjadi objek vital yang harus dijaga dengan ketat oleh aparat TNI.
"Jadi kita sudah dianggarkan alat terintegrasi (bencana) Kementerian Keuangan senilai Rp 7 triliun. Saya usulkan alat tersebut harus dijaga aparat, Presiden sendiri yang sudah memerintahkan Panglima TNI untuk amankan alat ini agar tidak rusak," kata Doni Monardo usai Rapat Koordinasi Kebencanaan di Gedung Gubernuran Semarang, Rabu, (13/2).
Nantinya anggaran itu akan dibagi kepada sejumlah lembaga yang konsen di bidang kebencanaan. Seperti BMKG, BIG, BPPT, LIPI serta Badan Geologi diminta mengusulkan terkait pengadaan alat deteksi bencana di Indonesia.
-
Bagaimana Doni Monardo menangani bencana? Pengalamannya yang kaya dalam menghadapi situasi darurat membuatnya menjadi ahli dalam bidang ini.
-
Kenapa mitigasi bencana penting? Pentingnya mitigasi terletak pada upaya membangun ketahanan masyarakat dan infrastruktur terhadap ancaman bencana. Melalui konsep ini, mitigasi berfungsi sebagai investasi jangka panjang untuk melindungi investasi dan sumber daya manusia.
-
Bagaimana cara BPBD Bantul mengatasi kekurangan alat peringatan tsunami? Ke depan akan kita anggarkan lebih banyak lagi. Pengadaan EWS tsunami juga akan kita ajukan ke APBD maupun pusat. Kapan terealisasi tidak tahu yang penting kami mengusulkan dulu,' kata Agus.
-
Siapa yang terlibat mitigasi bencana? Mitigasi bencana melibatkan berbagai tindakan dan strategi untuk mengurangi risiko serta dampak bencana.
-
Apa tujuan utama mitigasi bencana? Tujuan mitigasi bencana adalah untuk mengurangi dampak buruk dari bencana alam atau bencana yang diakibatkan oleh aktivitas manusia. Pendekatan ini bertujuan untuk mengurangi risiko, kerugian, dan penderitaan yang mungkin timbul akibat bencana.
-
Kenapa Bantul kekurangan alat peringatan dini tsunami? 'Karena EWS itu diadakan sudah setahun lalu. Seiring perkembangan zaman ada pertumbuhan komunitas penduduk di pinggir pantai sehingga setelah kita analisis kebutuhan EWS masih kurang,' kata Agus dikutip dari ANTARA pada Kamis (2/11).
"Jadi Kemenkeu sudah memberikan ruang kepada BNPB untuk mengkoordinir alat yang akan diajukan itu, " tuturnya.
Dia menyebut masalah utama alat deteksi kebencanaan yakni faktor perawatan. Di mana dari laporan setiap daerah sebagian besar alat deteksi bencana mengalami kerusakan karena berbagai faktor.
"Ada dua faktor ulah manusia dan faktor alam. Jadi perlu penjagaan khusus," ungkapnya.
Untuk upaya penanggulangan bencana, pihaknya membentuk tim inteligen kebencanaan di antaranya terdiri dari sejumlah pakar kebencanaan.
"Tim ini nantinya akan meneliti serta memberikan rekomendasi kepada BNBP dalam upaya penanggulangan bencana ada atau tidak ada bencana mereka akan diskusi dan bertemu. Para pakar ini seperti Mossad (agen khusus) di Israel. BPBD nanti juga akan diisi oleh beberapa anggota kepolisian, " kata Doni Monardo.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mantan Kepala BNPB Letnan Jenderal TNI (Purn) Doni Monardo tutup usia.
Baca SelengkapnyaKasad Jenderal TNI Maruli Simanjuntak mengenang Letjen TNI (Purn.) Doni Monardo sebagai sosok jagoan bagi para juniornya.
Baca SelengkapnyaJenderal Maruli Simanjuntak akan menjadi inspektur upacara pemakaman Letjen Doni Monardo.
Baca SelengkapnyaMantan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Letjen Purnawirawan Doni Monardo meninggal dunia, Minggu 3 Desember 2023 sore.
Baca SelengkapnyaKabar duka ini dibenarkan oleh Kepala BNPB Letjen Suharyanto.
Baca SelengkapnyaJenazah pensiunan jenderal bintang tiga itu dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaRisma mengatakan sosok Doni layak dijadikan Pahlawan Nasional
Baca SelengkapnyaTampak keranda mayat Doni ditutupi bendera merah putih.
Baca SelengkapnyaSuharyanto menerangkan, kesiapsiagaan tersebut dilatarbelakangi prediksi oleh para ilmuan dan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
Baca SelengkapnyaDoni menjadi Kepala Satgas Penanganan Covid-19 saat wabah SARS-CoV-2 melanda Indonesia.
Baca SelengkapnyaMaruli ingat ketika masih perwira remaja begitu bangga ketika ditegur Doni soal penugasan.
Baca SelengkapnyaPanglima TNI Jenderal Agus Subiyanto mengusulkan Eks Kepala Kepala BNPB Letjen (Purn) Doni Monardo menjadi Pahlawan Nasional.
Baca Selengkapnya