Suherman tewas terpeleset saat buang air besar di sungai
Merdeka.com - Laki-laki paruh baya, Suherman (54), ditemukan meninggal dunia di Bendungan sungai Konteng, Dusun Nyamplung Lor, Balecatur, Gamping, Sleman, pada Sabtu (9/7). Korban tewas karena terpeleset dan membentur batu saat hendak buang air besar di sungai.
"Jadi kematian tersebut murni karena kecelakaan yang terjadi saat korban hendak buang air besar di sungai," kata Kapolsek Gamping Kompol Agus Zainudin, Senin (11/7).
Agus Zainudin menjelaskan, korban ditemukan tewas oleh Mulyadi (55), sekitar pukul 09.30 WIB. Mulyadi yang kebetulan melewati bendungan sungai Konteng mendapati korban dalam dalam kondisi mengapung.
-
Siapa pelaku pembunuhan mutilasi di Sleman? Pelaku adalah W, warga Magelang, dan RD, warga Jakarta. Berdasarkan hasil penyelidikan, pelaku dan korban sudah saling mengenal. Hingga kini polisi masih mendalami motif pelaku.
-
Dimana jasad korban ditemukan? Jasad RN ditemukan di dalam ruko Jalan Boulevard, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
-
Bagaimana mayat tersebut ditemukan? Awalnya pekerja bangunan yang sedang membongkar taman kosong di sebuah ruko menemukan karung goni yang sebagian tertanam di dalam tanah. Tetapi saat ditarik dari posisinya ternyata berisi tulang belulang diduga kepala manusia.
-
Dimana korban ditemukan? Jasad pria yang sehari-hari bekerja sebagai cleaning service itu pertama kali ditemukan kakaknya di dalam kamar dalam kondisi telentang tak bernyawa pada Selasa (28/11) sekitar pukul 01.30 WIB dini hari.
-
Bagaimana mayat itu ditemukan? 'Awalnya saksi melintas di jalan tersebut, saksi menemukan bungkusan kasur yang menghalangi jalan,' kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono di Tangerang.
-
Dimana mayat ditemukan? 'Awalnya saksi melintas di jalan tersebut, saksi menemukan bungkusan kasur yang menghalangi jalan,' kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono di Tangerang.
"Saksi awalnya curiga melihat ada sepeda motor di pinggir sungai. Kemudian mencari pemilik sepeda motor tersebut dan melihat ada orang tenggelam di sungai, dengan posisi tertelungkup menggunakan kaos warna putih dan celana pendek warna biru kombinasi merah."
Selanjutnya, Polsek Gamping, tim identifikasi Polres Sleman, dan dokter Puskesmas Gamping, melakukan olah TKP dan pemeriksaan korban. Dari hasil pemeriksaan ditemukan luka sobek di kepala tepatnya bagian pelipis sebelah kiri.
Agus Zainudin menambahkan, jenazah kemudian diserahkan kepada pihak keluarga. Pihak keluarga kemudian membuat surat pernyataan tidak akan menuntut pihak manapun terkait peristiwa tersebut.
"Didampingi ketua RT dan Kepala Dukuh setempat menyerahkan kepada pihak keluarga dan membuat surat pernyataan, yang intinya tidak akan menuntut kepada pihak manapun," ungkap Agus Zainudin.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Warga yang menjadi korban tersebut adalah Suparman, warga Kesamben, Blitar, Jawa Timur
Baca SelengkapnyaSaksi berusaha mencari korban namun takut turut dimangsa.
Baca SelengkapnyaDi saat bersamaan, korban melintas membelakangi loader sambil membawa tumpukan kardus berisi tomat.
Baca SelengkapnyaPelaku menggorok korban karena sakit hati kepalanya kena smash.
Baca SelengkapnyaPembunuh Siswa SMP Tewas di Lapas Palembang, Ada Bekas Jeratan di Leher dan Kaki
Baca SelengkapnyaNasib nahas menimpa seorang nelayan di Indragiri Hilir yang hilang setelah tersambar petir saat menangkap ikan di sungai.
Baca SelengkapnyaAde memastikan pada saat ditemukan, korban masih dalam keadaan utuh.
Baca SelengkapnyaSeorang pria ditemukan tewas tenggelam di aliran kali di Kali Pesing, Jalan Kali Sekertaris, Kebon Jeruk Jakbar.
Baca SelengkapnyaBerutnung sungai tempat korban dilempar tidak terlalu dalam.
Baca SelengkapnyaHamid diterkam buaya diperkirakan pukul 18.00 Wita, Senin (4/11).
Baca SelengkapnyaPolisi menyebutkan bahwa penemuan mayat tersebut bermula saat korban menghubungi tukang pijat berinisial E (38) pada pukul 22.40 WITA.
Baca SelengkapnyaAfif merupakan seorang pelajar SMP berusia 13 tahun yang ditemukan tewas di bawah Sungai Batang Kuranji Kota Padang dengan tubuh penuh luka lebam.
Baca Selengkapnya