Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sukitekno nekat jadi muncikari, tawarkan PSK eks lokalisasi Dolly

Sukitekno nekat jadi muncikari, tawarkan PSK eks lokalisasi Dolly Ilustrasi Prostitusi. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Sejak ditutupnya Dolly dan Jarak sebagai lokalisasi terbesar di Kota Surabaya, Jawa Timur, belum sepenuhnya mati. Bahkan ini menimbulkan banyak beredar prostitusi berkeliaran. Kebanyakan para pekerja seks komersial (PSK) merupakan eks lokalisasi Dolly.

Kasus ini akhirnya terungkap ketika seorang muncikari bernama Sukitekno diciduk. Pria 50 tahun itu ditangkap saat melakukan transaksi dengan polisi menyamar sebagai pria hidung belang.

Sukitekno mengaku sengaja cari sampingan sebagai muncikari lantaran lahan parkir miliknya sepi pengunjung pascapenutupan Dolly. "Iya bagaimana lagi, cari sampingan, mas. Parkiran sepi, iya kerja ini (muncikari) yang saya jalani," kata Sukitekno, Rabu (13/7).

Para PSK ditawarkan pelaku rata-rata mematok tarif hingga Rp 500 ribu untuk sekali kencan. "Tarifnya mulai Rp 250 ribu hingga Rp 500 ribu sekali transaksi," ungkapnya.

Untuk keuntungannya, setiap kali transaksi Sukitekno mendapat Rp 100 ribu hingga hingga Rp 200 ribu dari PSK.

Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Shinto Silitonga, menuturkan, tersangka ditangkap berdasarkan informasi masyarakat. Banyak laporan menyebut kalau setelah lokalisasi Dolly ditutup, ternyata masih ada bisnis prostitusi secara ilegal.

Polisi kemudian lakukan penyelidikan, dengan menyamar sebagai seorang pria hidung belang. "Dari penyamaran tersebut, kita berhasil menangkap tersangka," tandas AKBP Shinto Silitonga.

(mdk/ang)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Prostitusi di Apartemen Gresik Dibongkar Polisi, Satu Muncikari dan Empat Perempuan Open BO Ditangkap
Prostitusi di Apartemen Gresik Dibongkar Polisi, Satu Muncikari dan Empat Perempuan Open BO Ditangkap

Para pelaku menjalani praktik prostitusi melalui aplikasi MiChat.

Baca Selengkapnya
4 Anak Asal Sumsel Diperbudak Jadi PSK di Surabaya, Layani 10 sampai 20 Tamu per Hari
4 Anak Asal Sumsel Diperbudak Jadi PSK di Surabaya, Layani 10 sampai 20 Tamu per Hari

4 Anak asal Sumsel diperbudak jadi pekerja seks komersial (PSK) dan dipaksa melayani tamu 10 sampai 20 orang per hari.

Baca Selengkapnya
Bisnis Prostitusi Online di Banda Aceh Terbongkar, Muncikari dan Dua PSK Online Terancam Dicambuk 100 Kali
Bisnis Prostitusi Online di Banda Aceh Terbongkar, Muncikari dan Dua PSK Online Terancam Dicambuk 100 Kali

Tiga perempuan ditangkap karena terlibat prostitusi online di Kota Banda Aceh. Mereka diringkus polisi yang menyamar sebagai pria hidung belang.

Baca Selengkapnya
Begini Alur Elisa Iming-Iming 26 WNI Kerja di Erbil hingga Jadi Korban TPPO, Ancam & Sekap Korban
Begini Alur Elisa Iming-Iming 26 WNI Kerja di Erbil hingga Jadi Korban TPPO, Ancam & Sekap Korban

Para korban sempat disekap dan diancam di sebuah apartemen di Turki

Baca Selengkapnya
Suami Jual Istri ke Pria Hidung Belang Demi Cuan, Tarif Kencannya Rp1,2 Juta
Suami Jual Istri ke Pria Hidung Belang Demi Cuan, Tarif Kencannya Rp1,2 Juta

Kasus penjualan istri oleh suaminya tersebut terjadi pada pertengahan Juni 2023.

Baca Selengkapnya
Waspadai Modus Penipuan Berkedok Rekrutmen PPPK, 7 Warga Mojokerto Rugi Ratusan Juta Rupiah
Waspadai Modus Penipuan Berkedok Rekrutmen PPPK, 7 Warga Mojokerto Rugi Ratusan Juta Rupiah

Salah satu orang tua korban sudah menjual dua petak sawah dan menggadaikan sertifikat rumah.

Baca Selengkapnya
Prostitusi Anak di Aceh Utara Terbongkar, Muncikari Jual Korban kepada Tiga Pria Hidung Belang
Prostitusi Anak di Aceh Utara Terbongkar, Muncikari Jual Korban kepada Tiga Pria Hidung Belang

Polisi menangkap lima tersangka kasus prostitusi di Kabupaten Aceh Utara. Mereka yang ditangkap yakni muncikari, penyedia tempat, dan tiga pria hidung belang.

Baca Selengkapnya
Pakai Umpan Wanita Cantik, Pelaku Hipnotis Raup Rp2 Miliar
Pakai Umpan Wanita Cantik, Pelaku Hipnotis Raup Rp2 Miliar

Kepada korban, pelaku meminta agar amplop yang berisi mata uang asing itu tak dibuka sebelum turun dari mobil.

Baca Selengkapnya