Sukses Asian Games 2018, Menteri Olahraga Sri Lanka ingin belajar dengan Indonesia

Merdeka.com - Melihat keberhasilan atlet Indonesia dalam Asian Games 2018 yang masuk peringkat empat besar, membuat Negara Sri Lanka ingin belajar banyak dan bekerja sama demi persiapan menuju South Asian Games (Pesta Olahraga Asia Selatan) di Nepal dalam waktu dekat.

Hal itu diungkapkan Menteri Dewan Provinsi, Pemerintah Daerah dan Olahraga Sri Lank, Faiszer Musthapa saat berkunjung ke kantor Menpora Imam Nahrawi di ruang kerjanya lanTai 10 Kemenpora, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (31/8) malam.

"Pak Menteri, terima kasih kami beserta delegasi telah diterima di tengah kesibukan yang luar biasa. Kami ingin belajar banyak atas kesuksesan Indonesia dalam membina atlet sehingga Indonesia sukses dalam Asian Games. Sri Lanka sebentar lagi akan mengikuti South Asian Games dan kesulitan fasilitas latihan dan pelatih, mohon dapat diperbolehkan dan diprioritaskan untuk memakai fasilitas serta dibantu kebutuhan pelatih," pinta Menteri Musthapa.

Sebagai langkah lebih lanjut, Menteri Olahraga Sri Lanka berharap ada MoU sehingga bentuk kerjasama akan lebih konkret khususnya bidang olahraga. Sebagai imbal balik kerjasama, di mana Sri Lanka memiliki cabor unggulan yaitu Rugby dan Cricket siap memberikan kepelatihan agar di Indonesia bisa berkembang dengan lebih baik.

"Nanti surat resmi akan segera kami sampaikan, kami mengundang Pak Menpora untuk dapat datang ke Sri Lanka," tambah Musthapa.

Menanggapi permintaan Menteri Olahraga Sri Lanka, Menpora Imam Nahrawi menyambut baik, baginya merupakan sebuah kehormatan dan kebanggaan jika tata kelola olahraga Indonesia akan dicontoh.

"Pak Menteri, dengan senang hati permintaan akan segera ditindaklanjuti. Sudah menjadi roadmap kami bahwa pasca Asian Games fasilitas olahraga dapat dipergunakan oleh para atlet Indonesia dan Asia untuk terus berlatih. Apalagi untuk Sri Lanka yang memiliki sejarah persaudaraan dekat dengan Indonesia," kata Menpora.

Di akhir pertemuan, Menpora pun memberikan cindera mata berupa maskot Asian Games dan batik olahraga bercorak bulutangkis.