Sumbangan untuk Penanganan Covid-19 Capai RP193 Miliar, 700 Ribu APD Didistribusikan
Merdeka.com - Pemerintah telah menerima dana Rp193 miliar untuk menangani Corona Virus Disease (Covid-19). Sumbangan dikumpulkan dari urunan masyarakat di dalam negeri dan WNI di luar negeri.
"Kita semua bersyukur bahwa hari ini sudah terhimpun lebih dari Rp193 miliar yang merupakan donasi dari semua kelompok masyarakat bahkan dari seluruh dunia," kata Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto di Gedung BNPB, Kamis (9/4).
Yurianto menyatakan keseriusan pemerintah dalam mengatasi Covid-19. Pemerintah sejauh ini telah lebih meneliti 16.000 spesimen dengan metode tes polymerase chain reaction (PCR). Juga menyiapkan 300 Rumah Sakit rujukan Covid-19.
-
Apa dampak pandemi Covid-19? Pandemi Covid-19 mengubah tatanan kesehatan dan ekonomi di Indonesia dan dunia. Penanganan khusus untuk menjaga keseimbangan dampak kesehatan akibat Covid-19 serta memulihkan ekonomi harus dijalankan.
-
Bagaimana polisi dapat berkontribusi dalam penanganan Covid-19? Operasi Aman Nusa II menjadi studi kasus utama yang memperlihatkan bagaimana kepolisian, dengan sumber daya dan kapasitasnya, dapat berkontribusi signifikan terhadap penanganan krisis kesehatan publik.
-
Mengapa Covid-19 menjadi pandemi global? Pandemi Covid-19 telah menjadi salah satu peristiwa paling berdampak di abad ke-21. Penyakit yang disebabkan oleh virus corona jenis baru ini telah menginfeksi lebih dari 200 juta orang dan menewaskan lebih dari 4 juta orang di seluruh dunia.
-
Apa yang menyebabkan penularan Virus Nipah dari orang ke orang? Penularan virus nipah dari manusia ke manusia paling sering terjadi pada keluarga dan tenaga kesehatan yang merawat pasien terinfeksi virus nipah. Hal ini dapat meningkatkan risiko penyebaran virus ini di komunitas.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Siapa yang terlibat dalam produksi vaksin dalam negeri? Salah satu proyek unggulannya adalah pengembangan Vaksin Merah Putih atau INAVAC yang bekerja sama dengan Universitas Airlangga (Unair).
"Diawaki oleh lebih dari 35.000 dokter dan 42.000 tempat tidur. Lebih dari 700.000 Alat Pelindung Diri (APD) sudah diadakan, dan sudah didistribusikan. Sementara stok yang kita miliki untuk didistribusikan lebih dari 300.000 unit APD," ucap dia.
Sementara itu, Yurianto menjelaskan, pemerintah juga menyiapkan pelbagai langkah perlindungan sosial dan stimulus ekonomi untuk menghadapi Covid-19.
"Nilainya lebih dari Rp405 triliun. Termasuk untuk perlindungan sosial dan berbagai keringanan biaya rumah tangga, dan keringanan iuran air listrik," ucap dia.
Menurut Yurianto, upaya ini akan menjadi sia-sia jikalau masyarakat tidak mematuhi berbagai ajurann yang disampaikan pemerintah dalam memutus rantai penyebaran Covid-19.
"Upaya-upaya pemerintah yang dilakukan tentunya akan sangat-sangat tergantung dari kepatuhan kita, kepatuhan masyarakat sebagai ujung tombak dari penghentian rantai Covid-19 ini," ucap dia.
Reporter: Ady Anugrahadi
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Realisasi penyaluran THR pemerintah kepada PNS, ASN, pejabat, TNI, Polri hingga pensiunan.
Baca SelengkapnyaRealisasi penyaluran THR untuk ASN Pusat/TNI/POLRI telah mencapai Rp15,15 triliun untuk 2.079.862 pegawai/personel.
Baca SelengkapnyaTHR yang dicairkan Kemenkeu untuk PNS, anggota TNI/Polri, hingga pensiunan.
Baca SelengkapnyaAdapun yang terbaru telah disalurkan pada Senin 20 November 2023 sebanyak Rp31,9 Miliar atau setara dengan USD 2 Juta yang berupa obat-obatan dan alat medis.
Baca SelengkapnyaIndonesia menjadi salah satu negara terdepan dalam mendukung Palestina.
Baca SelengkapnyaProgram pendanaan ini akan berlangsung dalam durasi tiga tahun.
Baca SelengkapnyaTercatat nilainya mencapai Rp31,04 triliun per 1 April dari alokasi yang dianggarkan sebesar Rp48,7 triliun.
Baca SelengkapnyaMirah, salah satu penerima manfaat yang menerima bantuan ATENSI menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Kementerian Sosial.
Baca SelengkapnyaIndonesia sendiri juga berencana mengirimkan satu kapal bantu rumah sakit (KBRS) ke Palestina.
Baca Selengkapnya3 ahli waris korban bencana mendapatkan santunan masing-masing Rp15.000.000.
Baca SelengkapnyaBantuan berupa pakaian, jaket musim dingin, selimut, makanan, keperluan medis, keperluan bayi dan anak serta alat penyaring air bersih.
Baca SelengkapnyaPolri bersinergi dengan seluruh pihak dalam menyalurkan bantuan kemanusiaan kepada warga Papua.
Baca Selengkapnya