Supir Dirjen PAS Kembalikan Tas Louis Vuitton dari Eks Kalapas Sukamiskin
Merdeka.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menerima pengembalian tas clutch merek Louis Vuitton dari supir Direktur Jenderal Pemasyarakatan (Dirjen PAS), Sri Puguh Budi Utami. Tas tersebut diduga akan diberikan mantan Kalapas Sukamiskin, Wahid Husen kepada Sri Puguh.
"Yang pasti faktanya saat ini, tas itu dikembalikan oleh supir Dirjen PAS ke penyidik KPK dan kemudian kami jadikan salah satu bukti dan masuk dalam berkas perkara," ujar Juru Bicara KPK Febri Diansyah di Gedung KPK Kuningan Jakarta Selatan, Selasa (11/12).
Adanya pemberian tas tersebut terungkap dalam surat dakwaan Wahid Husen. Febri memastikan pihaknya akan menelusuri lebih lanjut apakah tas itu telah diterima Sri Puguh atau belum.
-
Bagaimana KPK menyita barang Hasto? Penyitaan itu dilakukan oleh salah seorang penyidik bernama Rossa Purbo Bekti. Handphone Hasto disita dari tangan asistennya, Kusnadi bersamaan dengan sebuah buku catatan dan ATM dan sebuah kunci rumah.
-
Dimana tas tersebut dicuri? Saat itu, korban menumpang taksi bersama ibunya dari Canggu, Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung, sekitar pukul 17.00 WITA, menuju Bandara I Gusti Ngurah Rai.
-
Siapa yang terbukti terlibat pungli di Rutan KPK? 90 pegawai Komisi Antirasuah yang telah terbukti terlibat dalam praktik pungli.
-
Apa saja yang disita saat sidak di Rutan KPK? 'Sidak itu berlangsung pada 28 April 2023 dan berdasarkan berita acara ditemukan antara lain empat buah handphone dan uang tunai sejumlah Rp30 Juta. Selanjutnya bahwa empat buah handphone itu dimusnahkan pada tanggal 9 Mei 2023 atas perintah terperiksa,' beber Albertina.
-
Bagaimana KPK mengusut kasus suap dana hibah Jatim? Pengembangan itu pun juga telah masuk dalam tahap penyidikan oleh sebab itu penyidik melakukan upaya penggeledahan. 'Penggeledahan kan salah satu giat di penyidikan untuk melengkapi alat Bukti,' ujar Alex.
-
Siapa yang diperiksa sebagai tersangka dalam kasus Kramat Tunggak? 'Sekarang saudara BP sudah diperiksa sebagai tersangka tadi penyidik memberikan 37 pertanyaan kurang lebih,' ujarnya.
"Kita nanti masih butuh melihat apakah tas tersebut sampai atau tidak. Jadi karena yang mengembalikan adalah sopir dari Dirjen, apakah penerimaan oleh sopir itu dipahami sebagai penerimaan oleh Dirjen, tentu kita perlu melihat banyak fakta yang muncul di persidangan," jelasnya.
"Nanti kita lihat di sidang, apakah tas yang diduga diperuntukkan pada Dirjen tersebut sampai atau tidak sampai. Itu satu hal dan yang kedua bagaimana kronologis peristiwa nya," imbuh Febri.
Berdasarkan berkas dakwaan Wahid, narapidana korupsi Fahmi Darmawansyah melalui Andri Rahmat tahanan pendamping Fahmi, memberikan satu clutch bag merek Louis Vuitton untuk Wahid Husein yang diterima melalui Hendry Saputra selaku staf umum merangkap sopir Kalapas Sukamiskin.
Tas itu diberikan Fahmi Darmawansyah pada Juli 2018. Wahid sebagai penerima kemudian menyerahkan tas tersebut kepada Sri Puguh sebagai kado ulang tahun.
Reporter: Lisza EgehamSumber: Liputan6.com
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tas pemudik yang berisi uang ratusan juta rupiah itu tertinggal tergantung di sebuah toilet rest area.
Baca SelengkapnyaAnggota Polres Lampung Tengah, Aiptu Supriyanto, tengah menjadi sorotan. Pangkalnya, mengembalikan uang ratusan juta yang ditemukan di rest area tol Lampung.
Baca SelengkapnyaDi antara barang mewah yang disita adalah 88 tas branded milik istri Harvey, Sandra Dewi.
Baca SelengkapnyaPenyidik KPK masih memeriksa handphone dan buku catatan Hasto Kristiyanto untuk mengusut keberadaan tersangka kasus suap Harun Masiku.
Baca SelengkapnyaPenyitaan yang dilakukan oleh kejaksaan sudah sesuai dengan proses hukum yang berlaku.
Baca SelengkapnyaAiptu Supriyanto menemukan tas pemudik berisi uang Rp100 juta usai tertinggal di toilet pada Minggu (14/4).
Baca SelengkapnyaTas branded yang disita dan dilimpahkan itu merupakan milik artis Sandra Dewi.
Baca SelengkapnyaIrwan Mussry usai menjalani pemeriksaan mengaku sudah menjawab semua pertanyaan.
Baca SelengkapnyaBarang bukti yang dilimpahkan adalah 11 tanah dan bangunan, 88 tas mewah, 141 perhiasan, logam mulia, serta uang tunai miliran dan delapan unit mobil mewah.
Baca SelengkapnyaTas mewah yang dimiliki oleh Sandra Dewi hasil jerih payahnya sendiri. Sandra pun menolak saat koleksi tasnya disita.
Baca SelengkapnyaKejaksaan Agung menghormati permintaan Sandra Dewi.
Baca SelengkapnyaSuasana di Stasiun Ligth Rail Transit (LRT) Sumsel RSUD Siti Fatimah Palembang mendadak dihebohkan dengan keberadaan tas tak bertuan, Jumat (31/5).
Baca Selengkapnya