Surabaya dan Madiun Keluhkan Stok Vaksin Covid-19 Menipis
Merdeka.com - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengeluhkan ketersediaan vaksin di Kota Surabaya yang telah habis. Sebab itu, hingga saat ini pihaknya masih menunggu ketersediaan vaksin kembali.
"(Sasaran) vaksin di tempat kami adalah 2,2 juta. Hari ini (Rabu) yang sudah tervaksin adalah 1,2 juta," katanya di hadapan Wakil Presiden Ma'ruf Amin, dikutip dalam keterangan pers, Kamis (22/7).
Di samping itu, Pemkot Surabaya juga berharap ada bantuan obat-obatan dari Pemerintah Pusat, khususnya untuk diberikan kepada penderita gejala ringan hingga sedang yang melakukan isolasi mandiri di rumah.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Bagaimana polisi dapat berkontribusi dalam penanganan Covid-19? Operasi Aman Nusa II menjadi studi kasus utama yang memperlihatkan bagaimana kepolisian, dengan sumber daya dan kapasitasnya, dapat berkontribusi signifikan terhadap penanganan krisis kesehatan publik.
-
Apa saja gejala yang dialami pasien pertama Covid-19? Setelah kembali ke Depok, NT mulai merasakan gejala seperti batuk, sesak, dan demam selama 10 hari. Ia berobat ke RS Mitra Depok dan didiagnosis mengidap bronkopneumonia, salah satu jenis pneumonia yang menyebabkan peradangan pada paru-paru.
-
Apa gejala yang dirasakan dari Covid Pirola? Gejala Covid Pirola Lantas, seperti apa gejala covid Pirola? Mengenai gejala yang ditimbulkan akibat infeksi Pirola, diketahui belum ada gejala yang spesifik seperti disampaikan ahli virologi dari Johns Hopkins University, Andrew Pekosz, dilansir dari Liputan 6.Namun, tetap saja ada tanda-tanda yang patut untuk Anda waspadai terkait persebaran covid Pirola. Apabila terkena COVID-19 gejala umum yang terjadi biasanya demam, batuk, sakit tenggorokan, pilek, bersih, lelah, sakit kepala, nyeri otot serta kemampuan indera penciuman berubah, maka gejala covid Pirola adalah sakit tenggorokan, pilek atau hidung tersumbat, batuk dengan atau tanpa dahak, dan sakit kepala.
-
Apa saja yang menjadi fokus Pemkot Bandung untuk meningkatkan kesehatan? Pemerintah Kota Bandung sudah menuangkannya dalam Rencana Pembangunan Daerah (RPD) 2024-2026 antara lain: menurunkan angka kematian Ibu, menurunkan angka kematian bayi, menurunkan prevalensi stunting, menurukan angka kejadian penyakit, serta meningkatkan indeks kepuasan masyarakat.
-
Kenapa Covid Pirola dikhawatirkan? Varian baru virus corona bernama Pirola tengah menimbulkan kekhawatiran di seluruh dunia. Varian BA.2.86, yang dijuluki 'Pirola', adalah varian baru Omicron yang bermutasi dan memicu lonjakan kasus baru. Pirola memiliki lebih dari 30 mutasi penting, menurut Scott Roberts, spesialis penyakit menular Yale Medicine dikutip dari Al-Jazeera.
Tidak hanya Eri, kendala yang sama juga diungkapkan oleh Bupati Madiun Ahmad Dawami.
Hingga kemarin (21/07), jumlah penduduk Kabupaten Madiun yang telah divaksinasi 148.290 dari total sasaran 550 ribu. Namun stok vaksin hanya sampai proses vaksinasi hari ini saja.
Sementara itu, dia mengungkapkan, tracing di wilayahnya dapat dilakukan di atas rata-rata jumlah yang diperlukan.
“Terkait tracing, di sini kita lakukan sampai dengan 20 orang kita tes ketika ada 1 orang pasien terkonfirmasi positif,” ujar Ahmad.
Selanjutnya, Wali Kota Malang Sutiaji mengungkapkan, wilayahnya juga tengah gencar melakukan testing dan tracing menggunakan antigen. Terkait bed occupancy ratio (BOR), Sutiaji mengungkapkan, angka BOR Kota Malang cukup tinggi, yakni mencapai 90 persen.
Oleh karena itu, Pemerintah Kota Malang tengah mengupayakan penambahan, bukan hanya pada jumlah tempat tidur, melainkan juga pada instalasi gawat darurat (IGD) serta Intensive Care Unit (ICU).
“Ketika persiapan pemotongan hewan kurban, di 630 masjid, semua panitianya kita testing, Alhamdulillah yang positif hanya 2. Ini akan terus kita gencarkan di RT dan RW. Nanti ada ICU terpadu yang kami insya Allah akan membuat 50 hingga 70 bed di rumah sakit daerah kami,” terang Sutiaji.
Vaksin akan Segera Dikirim
Terkait vaksinasi, dari target sasaran 654.692, saat ini telah tervaksin sebanyak 286 ribu atau 43,71 persen dari jumlah target sasaran.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menegaskan, dalam waktu dekat, sejumlah dosis vaksin akan kembali dikirimkan ke Jawa Timur.
“Rencananya 506.500 dosis AstraZeneca nanti malam (kemarin) akan jalan ke Jawa Timur,” ujarnya.
Kendala tenaga kesehatan yang dialami di Jawa Timur juga tengah diupayakan untuk diatasi dengan rotasi penugasan dokter magang di Puskesmas-Puskesmas ke rumah sakit-rumah sakit yang membutuhkan, serta penugasan para calon dokter di universitas untuk menggantikan di Puskesmas-Puskesmas.
“Ini sedang kita bicarakan dengan Kementerian Pendidikan Tinggi (Dikti) agar boleh memanfaatkan dokter-dokter yang belum lulus,” ungkapnya.
Di sisi lain, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengingatkan, dampak dari kebijakan PPKM Darurat yang lalu umumnya baru akan tampak 14 hari setelahnya, atau setelah masa inkubasi berlalu.
Untuk itu, diperlukan upaya-upaya dari Forkopimda untuk melakukan penekanan-penekanan, khususnya di beberapa daerah yang masih ada kegiatan terkait Iduladha.
“Secara teori, kita berharap mulai hari ini, trennya menurun. Kalau terjadi tren yang tidak menurun, penyebabnya masih terjadi kerumunan, entah di keluarga, industri, dan lain-lain, kemudian upaya menekan mobilitas belum maksimal, serta kepatuhan prokes belum maksimal,” terang Tito.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaSaat ini tercatat ada 300 warga yang terpapar covid dari sebelumnya 100 kasus.
Baca SelengkapnyaNamun kalau untuk yang komorbid, kata Menkes, risiko tetap ada karena virusnya tidak hilang.
Baca SelengkapnyaDua kasus kematian baru dari pasien Covid-19 pada Desember 2023.
Baca SelengkapnyaMasyarakat juga diminta segera melengkapi vaksinasi Covid-19, khususnya pada kelompok berisiko.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 bisa meluas jika masyarakat tidak mengindahkan pola hidup sehat dan menjaga jarak
Baca SelengkapnyaPenularan varian JN.1 telah ditemukan di Jakarta dan Batam.
Baca SelengkapnyaMaxi berujar, kelompok pertama yang bisa mendapatkan vaksin gratis adalah yang belum pernah menerima vaksin Covid-19 sama sekali.
Baca SelengkapnyaVaksin booster masih gratis dan dapat ditemukan di puskesmas atau faskes terdekat.
Baca SelengkapnyaHingga 19 Desember 2023, jumlah kasus Covid-19 JN.1 mencapai 41 kasus.
Baca SelengkapnyaSaat ini, Omicron EG.5 mendominasi di tengah kenaikan kasus Covid-19.
Baca SelengkapnyaBerbagai penyakit itu timbul setelah warga tidur di luar rumah selama beberapa hari terakhir.
Baca Selengkapnya