Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Surat politisi Hanura minta fasilitas, Yuddy salahkan anak buahnya

Surat politisi Hanura minta fasilitas, Yuddy salahkan anak buahnya MenPAN Yuddy Chrisnandi. ©2016 Humas Menpan

Merdeka.com - Pekan kemarin publik dikejutkan dengan beredarnya surat berkop Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) yang berisi permintaan agar Konsulat Jenderal RI di Sydney memfasilitasi anggota DPRD DKI Jakarta, Wahyu Dewanto selama liburan di Australia. Surat itu ditandatangani Sekretaris Menteri PAN-RB Dwi Wahyu Admaji.

Menteri PAN-RB berkali membantah bahwa surat tersebut atas inisiatif dan permintaannya. Yuddy tidak ingin disalahkan atas kasus ini. Dia menceritakan asal muasal beredarnya surat itu. Awalnya, kata dia, surat dari Wahyu Dewanto hanya berisi rencana perjalanan. Surat itu diterima Sekretaris Pribadi Menteri Yuddy yang bernama Reza.

Reza salah menginterpretasi surat itu. Dipikirnya surat itu permohonan untuk fasilitas. Oleh Reza surat itu diteruskan ke staf Sesmen. Lalu surat itu dibuat oleh staf Sesmen dan ditandatangani Sesmen.

"Pak Sesmen kekhilafannya adalah tidak mengecek kembali apakah ini benar dari saya atau bukan," kata Menteri Yuddy di kantornya, Senin (4/4).

Yuddy menegaskan, peristiwa itu di luar sepengetahuannya. Sebab tidak ada instruksi dari dia untuk membuatkan surat permohonan ke KBRI Sydney.

"Faktanya surat itu dikirim pun via email. Diterima Kemenlu. Kemudian oleh Kemenlu belum diteruskan ke sana. Yang bersangkutan sudah melaporkan kepada saya dan saya sudah konfirmasi kepada konsulat Jenderal RI, tidak ada fasilitas seperti itu," Kata dia.

Akibat kesalahan administrasi ini, Menteri Yuddy mengaku sudah menyiapkan sanksi. Dia mengatakan, semua kesalahan prosedur administrasi tentu ada saksinya.

"Reza kan bukan PNS jadi tentu sanksinya tersendiri. Sanksi moralnya sudah sangat berat. Menurut saya itu sudah lebih dari cukup. Namun untuk Pak Sesmen tentu mengikuti PP No 53 Tahun 2010. Ini kan ada tata cara disiplin," ucapnya.

Dia menegaskan, peristiwa ini akan jadi catatan untuk perbaikan tata kelola agar tidak terulang kejadian yang sama.

"Cara supaya tidak ada surat- surat seperti itu, seluruh aparat birokrasi harus mengetahui tugas pokok dan fungsinya, alur tugasnya, karena mengeluarkan surat kan ada tata caranya. Bahkan sudah ada SOP-nya," ucapnya.

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Istana Wanti-Wanti Menteri Kabinet Merah Putih Tak Asal Pakai Kop Surat Kementerian buat Acara Pribadi
Istana Wanti-Wanti Menteri Kabinet Merah Putih Tak Asal Pakai Kop Surat Kementerian buat Acara Pribadi

Alasannya, dalam kop surat tersebut Yandri mengatasnamakan kementeriannya dan atribusinya sebagai menteri.

Baca Selengkapnya
Heboh Kop Surat Kementerian buat Acara Pribadi, Mendes Yandri: Maklumlah Baru Belajar
Heboh Kop Surat Kementerian buat Acara Pribadi, Mendes Yandri: Maklumlah Baru Belajar

Namun karena kesalahan administrasi persuratan dia pun minta dimaklumi.

Baca Selengkapnya
Siapa Yandri Susanto? Menteri yang Viral Gara-Gara Pakai Surat Berstempel dan Kop Kementerian buat Acara Keluarga
Siapa Yandri Susanto? Menteri yang Viral Gara-Gara Pakai Surat Berstempel dan Kop Kementerian buat Acara Keluarga

Yandri Susanto baru-baru ini ramai jadi perbincangan usai viral surat berstempel dan kop Kementerian untuk acara keluarga.

Baca Selengkapnya
Heboh Acara Haul Digelar Menteri Desa Dikaitkan dengan Pilkada, Begini Kata Yandri Susanto
Heboh Acara Haul Digelar Menteri Desa Dikaitkan dengan Pilkada, Begini Kata Yandri Susanto

Mantan Menko Polhukam Mahfud MD mengkritik acara haul ke-2 ibunda Menteri Desa Yandri Susanto.

Baca Selengkapnya
Ketika SYL Merasa Dikhianati Ajudan: Saya Tak Bayangkan Pengkhianatan Kebaikan Saudara Panji
Ketika SYL Merasa Dikhianati Ajudan: Saya Tak Bayangkan Pengkhianatan Kebaikan Saudara Panji

Agenda sidang pembacaan pleidoi terdakwa Syahrul Yasin Limpo

Baca Selengkapnya
Beredar Undangan Berstempel dan Kop Kementerian dari Mendes Yandri Kumpulkan Perangkat Desa
Beredar Undangan Berstempel dan Kop Kementerian dari Mendes Yandri Kumpulkan Perangkat Desa

Tertulis surat itu perihal undangan peringatan haul ke-2 Almarhumah Hj Biasmawati Binti Baddin (Ibunda Yandri), hari santri dan tasyakuran.

Baca Selengkapnya
Gaduh Dua Menteri Prabowo di Awal Pemerintahan
Gaduh Dua Menteri Prabowo di Awal Pemerintahan

Namun, di tengah tancap gas Prabowo melakukan sederet gebrakannya, ada saja perilaku para anggota kabinetnya yang memicu kegaduhan di masyarakat.

Baca Selengkapnya
Buntut Surat Berkop Kemendes, Yandri Susanto dan Istri Dilaporkan ke Bawaslu
Buntut Surat Berkop Kemendes, Yandri Susanto dan Istri Dilaporkan ke Bawaslu

Muhamad Riki Setiawan, koordinator Tim Tampung Demokrasi Kabupaten Serang mengatakan pelaporan tersebut terkait netralitas pejabat.

Baca Selengkapnya
Jaksa: SYL Mengakui Tindakan Korupsi
Jaksa: SYL Mengakui Tindakan Korupsi

Pihak penuntut umum akan membaca lebih detail lagi nota pembelaan SYL maupun penasihat hukumnya.

Baca Selengkapnya
Syahrul Yasin Limpo: Saya Penuh Kekurangan, Siap Tanggung Jawab Dunia Akhirat
Syahrul Yasin Limpo: Saya Penuh Kekurangan, Siap Tanggung Jawab Dunia Akhirat

"Saya berharap baik di persidangan maupun di luar persidangan, bisa berproses secara adil untuk saya," sambung dia.

Baca Selengkapnya
Curhat Saksi Kebingungan Bikin SPJ Gara-Gara Ulah SYL Peras PNS Kementan
Curhat Saksi Kebingungan Bikin SPJ Gara-Gara Ulah SYL Peras PNS Kementan

SYL memeras PNS Kementan yang uangnya digunakan untuk kepentingan pribadi.

Baca Selengkapnya
Viral Undangan Haul Berkop Kemendes, DPR Ingatkan Pejabat Pisahkan Kepentingan Pribadi dan Negara
Viral Undangan Haul Berkop Kemendes, DPR Ingatkan Pejabat Pisahkan Kepentingan Pribadi dan Negara

Pimpinan DPR meminta agar para pejabat berhati-hati dalam melakukan setiap kegiatan.

Baca Selengkapnya