Survei: 63,4 % warga Jakarta lebih percaya Ahok ketimbang DPRD DKI
Merdeka.com - Konflik terkait dana siluman APBD DKI antara Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dengan DPRD DKI masih bergejolak. Keduanya saling lempar tanggung jawab atas temuan anggaran Rp 12,1 triliun itu. Bahkan DPRD DKI berencana gulingkan Ahok dengan membuat hak angket menyelidiki pelanggaran UU yang dilakukan mantan Bupati Belitung Timur itu.
Cyrus Network melakukan penelitian mengenai pendapat masyarakat DKI Jakarta terhadap kisruh dan saling tuding antara DPRD DKI dan Ahok. Penelitian dilakukan dengan cara wawancara tatap muka dengan 1.000 responden yang dipilih secara acak dengan multistage random sampling di seluruh wilayah DKI Jakarta.
Penelitian itu juga menggunakan proporsi responden laki-laki dan perempuan sebesar 50:50 persen. Sedangkan tingkat kepercayaan survei adakah 95 persen dengan margin of error sebesar kurang lebih 3,1 persen.
-
Siapa yang setuju dengan Ahok tentang korupsi? Perbincangan kedua tokoh tersebut turut menuai beragam tanggapan dari publik.
-
Bagaimana Ahok dukung Ganjar? Menjelang hari pencoblosan, sejumlah pejabat negara makin terang-terangan memberikan dukungan kepada pasangan calon presiden dan wakil presiden. Baru-baru ini, Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mundur dari jabatannya. Pemicu utamanya karena Ahok ingin mengkampanyekan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
-
Kenapa Ahok dukung Ganjar? Pemicu utamanya karena Ahok ingin mengkampanyekan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
-
Siapa yang mengapresiasi DKI Jakarta? Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Yasonna H. Laoly mengapresiasi pemerintah DKI Jakarta yang berhasil mewujudkan pencapaian 100 persen Kelurahan Sadar Hukum.
-
Apa yang dibahas dalam dialog DPR RI? “Tentunya lewat dialog ini, kita bisa menjembatani diskusi untuk membahas agenda strategis dari setiap anggota AIPA dengan Tiongkok. Karena tentu setiap negara punya isu dan concern tersendiri yang harus ditindaklanjuti. Termasuk mendalami isu-isu skala kawasan dan regional yang juga harus diselesaikan bersama,“ urai Puteri.
-
Apa kata Habiburokhman tentang Ahok dukung Ganjar? 'Itu menurut saya too little too late, atau bahkan enggak ngaruh sama sekali,' ujar Habiburokhman di Media Center TKN, Jakarta Selatan, Senin (5/2).
"Sebanyak 54,8 persen responden mengaku mengikuti isu itu dan 63,4 persen di antaranya menilai Ahok lebih dapat dipercaya. Kepercayaan publik terhadap Ahok jauh lebih tinggi jika dibandingkan dengan DPRD DKI yang hanya 8,6 persen," kata CEO Cyrus Network Hasan Nasbi di resto D' Consulate Jakarta, Kamis (12/3).
Menurutnya, walaupun Ahok mendapat kepercayaan yang tinggi, sebesar 27,15 persen responden menganjurkan mantan Bupati Belitung ini mengedepankan jalur dialog dengan DPRD DKI. Sementara 25,75 persen menganjurkan Ahok melaporkan dugaan penggelembungan dana itu ke aparat penegak hukum.
"Terhadap DPRD DKI sebesar 32,77 persen responden menantang agar membuktikan secara hukum segala tudingan dan kecurigaan dari Ahok yang keliru dan 28,56 persen menganjurkan dialog. Yang menarik, dukungan publik terhadap hak angket hanya 2,51 persen," terang dia.
Lanjut dia, survei yang dilakukan pada 2-7 Maret 2015 ini juga menunjukkan tingkat popularitas Ahok yang masih tinggi. Warga ibu kota tidak melihat faktor etnis dan agama sebagai indikator penilaian terhadap kinerja gubernur DKI Jakarta.
"Tingkat popularitas Ahok masih sangat tinggi yaitu 95 persen dengan tingkat ketersukaan sebesar 66,6 persen. Bahkan, 62 persen responden menilai Ahok layak memimpin Jakarta kembali untuk periode berikutnya," pungkas dia.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
48,60 persen warga Jakarta yang menilai perkembangan Jakarta di bawah kepemimpinan Heru Budi sama saja.
Baca SelengkapnyaAhok di mata Said Abdullah adalah sosok pemimpin yang bekerja dengan sangat baik selama memimpin Jakarta.
Baca SelengkapnyaSurvei Indikator Politik Indonesia mencatat elektabilitas calon gubernur Jakarta.
Baca SelengkapnyaLebih dari 50 persen anak muda di bawah usia 25 tahun memilih Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)
Baca SelengkapnyaNama baik Polri sempat tercoreng akibat sejumlah kasus yang menyeret polisi dalam berbagai kasus hukum.
Baca SelengkapnyaHanya 61,0 persen responden akan mempertimbangkan sosok didukung Jokowi.
Baca SelengkapnyaSurvei Indikator melakukan sejumlah simulasi pasangan calon di Pilkada Jakarta.
Baca SelengkapnyaSurvei juga dilakukan terhadap evaluasi kinerja petahana Bupati Karawang Aep Syaepuloh.
Baca SelengkapnyaBurhanuddin Muhtadi menyampaikan bahwa bantuan sosial (bansos) berefek kepada approval rating Presiden Jokowi.
Baca Selengkapnya52,2 persen publik tidak tahu KPU sudah memutukan hasil Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaKedua bakal calob gubernur tersebut memiliki basis dukungan masing-masing.
Baca SelengkapnyaPopulasi survei ini adalah seluruh warga negara Indonesia yang punya hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berumur 17 tahun atau lebih, atau s
Baca Selengkapnya