Survei Cyrus: 88 Persen Masyarakat Anggap Pilpres Berlangsung Jujur

Merdeka.com - Cyrus Network merilis hasil survei nasional pasca-Pemilu 2019. Survei menggali suara publik mengapa Jokowi bisa kembali memenangkan kontestasi. Hasilnya, diketahui karena 64 persen responden merasa puas dengan kepemimpinan Jokowi bersama Wapres Jusuf Kalla.

"Ada 40 persen responden merasa hidupnya lebih baik, sedangkan 19 persen menyatakan sebaliknya. Karenanya 57 persen responden mengaku optimis bahwa Indonesia bisa lebih baik di lima tahun keduanya Jokowi," terang Eko Dafid Afianto, Managing Director Cyrus Network, di Hotel Ashley, Wahid Hasyim, Jakarta Pusat, Jumat (9/8).

Sementara itu, survei menggali tingkat kepuasan Pemilu 2019. Hasilnya, 93 persen dari total responden menyatakan Pemilu 2019 berjalan aman dan tertib. Sedangkan sisanya menjawab sebaliknya.

Angka tersebut, lanjut Dafid, dipecah menjadi dua, pertama pemilihan presiden dan pemilihan legislatif. Hasilnya, 90 persen responden menyatakan Pileg berlangsung jujur dan adil. Sementara Pilpres 88 persen responden menyatakan berlangsung jujur dan adil.

Kendati demikian 7,2 persen koresponden menilai Pemilu berlangsung curang. Namun, hanya 0,1 persen dari koresponden yang mengaku melihat langsung proses kecurangan itu sendiri.

"Hasil ini mengindikasi, secara umum kecurangan pemilu yang diketahui koresponden dari kabar lewat mulut ke mulut saja atau media sosial karena mereka tidak lihat langsung," Dafid memungkasi.

Sebagai informasi, survei nasional ini dilakukan dalam rentang waktu 22-28 juli 2019. Survei mengambil sampel 1.230 responden di 34 provinsi di Indonesia, dengan tingkat kepercayaan sebesar 95 persen dengan margin of error 3 persen.

Reporter: Muhammad Radityo

Sumber: Liputan6.com