Survei LSN: Prabowo dipilih karena tegas, Jokowi merakyat
Merdeka.com - Lembaga Survei Nasional (LSN) melakukan survei capres cawapres, antara pasangan Prabowo-Hatta Rajasa dan Joko Widodo (Jokowi)-Jusuf Kalla (JK). Sebanyak 62,2 persen responden mendukung Prabowo karena faktor ketegasannya. Sedangkan 12,5 persen mendukung karena tertarik dengan visi misi Prabowo-Hatta.
"Untuk memenangkan Pilpres, baik Prabowo-Hatta ataupun Jokowi-JK harus mampu merebut hati pemilih yang tergolong undecided voters yang jumlahnya sekitar 13,5 persen," kata Peneliti Utama LSN Gema Nusantara dalam konferensi persnya di Senayan, Jakarta, Minggu (29/6).
Sedangkan responden yang mendukung Jokowi karena faktor kepemimpinannya yang merakyat sebanyak 42,1 persen. Berdasarkan kesederhanaan yang dimiliki Jokowi sebanyak 17,4 persen, dan visi misi 8,9 persen.
-
Bagaimana Prabowo mendapatkan dukungan dari Jokowi? “Dorongan dari Pak Jokowi itu membuat Pak Prabowo Subianto sekarang lebih unggul. Endorse dari Pak Jokowi yang sudah kelihatan itu kan.“
-
Apa klaim Prabowo tentang dirinya dan Jokowi? Menteri Pertahanan (Menhan) sekaligus calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto mengatakan dirinya sudah menyatu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Sebab, Jokowi mampu menyatukan lawan menjadi kawan. Saat Pilpres 2019 Prabowo merupakan lawan Jokowi, namun setelah Jokowi terpilih menjadi presiden Prabowo pun merapat kedalam kabinet Jokowi.
-
Kenapa elektabilitas Prabowo naik? Menurut Saifullah Yusuf, elektabilitas Prabowo terus naik karena cawapres Muhaimin dan PKB tidak efektif mendulang suara.
-
Kenapa relawan Jokowi dukung Prabowo? “Kalo Jokowi mendukung Prabowo seandainya betul-betul mendukung Prabowo ya tentu akan diikuti oleh relawan-relawannya,“ Ujang Komarudin mengungkapkan, saat ini pun sudah ada beberapa relawan Jokowi yang pindah haluan untuk mendukung menteri pertahanan itu.
-
Siapa yang mendukung Prabowo di Pilkada? Prabowo tak mempermasalahkan jika rekan satu koalisi harus bersebrangan saat Pilkada.
Hasil survei LSN ini dilaksanakan dari tanggal 22-26 Juni 2014. Survei dilakukan di 33 provinsi di seluruh Indonesia.
Populasi dari survei ini adalah seluruh penduduk Indonesia yang sudah memiliki hak pilih dan tercantum dalam DPT. Jumlah sampel sebanyak 1.070 responden yang diperoleh melalui teknik pengambilan sampel secara rambang berjenjang (multistage random sampling).
Simpangan kesalahan (margin of error) sebesar 3 persen dan pada tingkat kepercayaan (level of confidence) 95 persen. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik wawancara dengan responden menggunakan telepon. Survei ini dilengkapi dengan analisa media dan in-depth interview dengan sejumlah nara sumber. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kepribadian Prabowo yang dianggap tegas, jujur, dan bersih juga menjadi faktor elektabilitas paling tinggi.
Baca SelengkapnyaPengamat Politik Universitas Padjadjaran (Unpad), Firman Manan menilai, keunggulan itu tidak lepas latar belakangan Prabowo yang datang dari dunia militer.
Baca SelengkapnyaPrabowo lebih unggul ketimbang dan Ganjar dengan selisih 10,4 persen.
Baca SelengkapnyaLSI memperlihatkan, tren elektabilitas Prabowo Subianto terus mengalami peningkatan sejak Januari hingga Juli 2023.
Baca SelengkapnyaResponden pun ditanya siapa pasangan calon presiden yang dinilai paling mampu meneruskan program Jokowi.
Baca SelengkapnyaPrabowo juga dinilai cenderung membawa perdamaian dan persatuan.
Baca SelengkapnyaSurvei LSI Denny JA yang mengusung tema "Di Ambang Pilpres Satu Putaran Saja" ini dilakukan pada periode 16-26 Januari 2024.
Baca SelengkapnyaDari etnis Minang, Prabowo Subianto berhasil mendapatkan dukungan tertinggi dengan total 50,5 persen. Disusul dari etnis Madura 35,5 persen.
Baca SelengkapnyaTingkat kepercayaan masyarakat terhadap kepemimpinan Presiden Prabowo yaitu sangat yakin dengan 19,7 persen dan cukup yakin dengan 65,5 persen
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto memiliki potensi menang pada pesta demokrasi mendatang.
Baca SelengkapnyaDari 90 persen responden yang menyatakan percaya kepada Jokowi, pilihan capresnya kepada Prabowo.
Baca SelengkapnyaCharta Politika menggelar survei peta elektoral Capres dan Cawapres pascaputusan Mahkamah Konstitusi.
Baca Selengkapnya