Surya Paloh Merasa Ada Hambatan Psikologis dengan Jokowi
Merdeka.com - Ketua Umum NasDem Surya Paloh merasa ada hambatan psikologis dengan Presiden Joko Widodo. Salah satu tandanya adalah ketika Jokowi tidak mengundang Surya Paloh dan NasDem dalam pertemuan semua ketua umum partai pro pemerintah di Istana beberapa waktu lalu.
Surya Paloh dan NasDem tidak tahu apa yang menjadi hambatan komunikasi dengan Jokowi.
"Kita semuanya enggak tahu, Pak Surya juga enggak tahu kok tiba-tiba ada hambatan psikologis kaya gitu," ujar Ketua DPP NasDem Sugeng Suparwoto kepada wartawan, dikutip Sabtu (6/5).
-
Bagaimana PDIP menjelaskan tentang tidak diundangnya Jokowi? 'Tidak ada refleksi khusus atas tidak adanya Pak Jokowi,' kata Hasto di DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (22/5). Hasto mengatakan, PDIP didasarkan pada kekuatan kolektif seluruh anggota mulai dari tingkat anak ranting hingga Satgas Partai. Menurutnya, kekuatan itu menyatu dengan akar rumput.'Karena partai ini didasarkan kepada kekuatan kolektif dari seluruh anggota, dari tingkat anak ranting, ranting, PAC, satgas partai. Dan itu adalah sumber kekuatan partai yang menyatu dengan akar rumput,' tuturnya.
-
Kenapa Jokowi tidak diundang ke Rakernas PDIP? Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak diundang dalam rapat kerja nasional (rakernas) ke-5 PDIP pada pekan ini. Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyebut, partainya tidak ada refleksi khusus dalam rakernas karena ketidakhadiran Jokowi.'Tidak ada refleksi khusus atas tidak adanya Pak Jokowi,' kata Hasto di DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (22/5).
-
Kenapa Jokowi tidak hadir di HUT PDIP? Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak hadir dalam HUT PDIP ke-51 di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan. Dia diketahui sedang berada di luar negeri dalam kunjungan kerja.
-
Siapa yang mengatakan tidak ada refleksi khusus karena Jokowi tidak diundang? 'Tidak ada refleksi khusus atas tidak adanya Pak Jokowi,' kata Hasto di DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (22/5).
-
Siapa saja yang tidak hadir di bukber Kabinet Jokowi? Sangat terbatas, tidak semua menteri hadir termasuk dari PDIP, PKB dan NasDem.
-
Siapa yang bertemu dengan Presiden Jokowi? Dalam lawatannya ke Jakarta, Paus Fransiskus bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, Jakarta.
Sugeng menuturkan, bila tidak ada hambatan psikologis tersebut, seharusnya Jokowi mengundang Surya Paloh dalam pertemuan dengan para ketua umum pro pemerintah. Apalagi bila memang para ketua umum diundang dalam konteks sebagai pimpinan partai pengusung Jokowi.
"Faktanya kan begitu. Misalnya yang kemarin itu pertemuan apa itu? Pertemuan koalisi pemerintah dalam konteks ini, atau pertemuan koalisi capres-cawapres di tahun 2024, kan gitu. Kalau koalisi pemerintah, mestinya diundang, Pak Surya," tegas Sugeng.
Apalagi NasDem memiliki komitmen untuk mengawal dan mendukung Jokowi sampai akhir masa pemerintahan di 2024.
Sikap Dukung Anies untuk 2024
Mengenai NasDem mengusung Anies sebagai calon presiden, adalah untuk kepentingan di Pemilu 2024.
"Itu sekali lagi saya garis bawahi, itu firm sikap NasDem dan sikap Pak Surya. Bukan karena ingin menjilat-jilat kekuasaan, tidak. Itu adalah moral politik yang baik," tegas Sugeng.
Surya Paloh kemudian menitipkan pesannya untuk Jokowi melalui Menko Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan. Kebetulan, Surya dan Luhut menggelar pertemuan empat mata di Wisma Nusantara, Jakarta, Jumat (6/5).
Salah satu pesan itu adalah keinginan Surya agar Jokowi netral di Pemilu 2024. Tidak melakukan endorse calon presiden atau cawe-cawe di pencapresan.
Mengapa harus melalui Luhut pesan itu disampaikan, Sugeng menyinggung hambatan psikologis tersebut.
"Kan tahu sendiri, orang Pak Jokowi aja enggak mengundang Pak Surya kok, semua tahu. Kok enggak menyampaikan ke Pak Jokowi? Lho wong Pak Surya aja enggak diundang kok," tegas Sugeng.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi juga memberi ucapan selamat ulang tahun kepada Surya Paloh.
Baca SelengkapnyaBendahara Umum DPP Partai NasDem, Ahmad Sahroni menyatakan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) lah yang mengundang Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh
Baca SelengkapnyaKetua DPP Partai NasDem Willy Aditya menjelaskan, Tim 8 batal bertemu hanya karena waktu yang tidak pas.
Baca SelengkapnyaAhmad Sahroni membantah pernyataan bahwa Paloh yang memohon bertemu Jokowi
Baca SelengkapnyaIa membantah pernyataan bahwa Paloh yang memohon bertemu Jokowi.
Baca SelengkapnyaBelum diketahui apa pembicaraan antara Surya dengan Jokowi dalam pertemuan itu.
Baca SelengkapnyaTidak ada koordinasi parpol Timnas AMIN dengan Paloh
Baca SelengkapnyaSahroni memastikan Surya Paloh sendirian. Mereka bertemu di Istana.
Baca SelengkapnyaAri menjelaskan bahwa pertemuan itu berawal dari permohonan Paloh untuk menghadap Jokowi.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, Jokowi telah melakukan pertemuan dengan Ketum NasDem Surya Paloh di Istana Negara.
Baca SelengkapnyaSurya Paloh mengungkapkan isi pertemuanya dengan Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Kamis (31/8).
Baca SelengkapnyaPaloh menyampaikan pantun di bagian akhir pidato politiknya.
Baca Selengkapnya