Tabung gas 3 kg meledak di Cilincing, 6 orang luka parah
Merdeka.com - Sekitar pukul 06.00 WIB, tabung gas 3 kg meledak di salah satu rumah warga di Jalan Baru Gang 3 RT 007/001, Cilincing, Jakarta Utara. Akibat ledakan itu, 6 orang mengalami luka-luka yaitu, Eka Dwi Pratiwi (16), Sri Kristiania (50), Dwi Yuniarto (34), Priyono (38), Sri Hartini (30) Serta seorang tamu Awang (40) yang sedang berada di rumah tersebut.
"Saat kejadian saya berada persis di depan rumah, jadi saya lihat api menyambar mereka," kata saksi mata, Hartanto Hartanto di lokasi, Minggu (15/3).
Sementara itu, salah satu korban, Sri Hartini sebagai menyatakan kejadian ini akibat gas meluap dari tabung dan menyambar puntung rokok. Sri terkena luka bakar ringan, hanya bagian lengan kiri dan sedikit luka di kepala.
-
Apa penyebab kebakaran? 'Dugaan penyebab korsleting listrik pada kulkas,' kata Huda dalam keterangannya, Sabtu (30/3).
-
Dimana kebakaran terjadi? Sebuah bangunan rumah dua tingkat yang berada di Jalan Kebagusan Raya, RT. 004, RW.04, Nomor 5, Kelurahan Kebagusan, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
-
Dimana peristiwa kebakaran terjadi? Peristiwa tersebut terjadi di ibu kota Kerajaan K'anwitznal dekat lokasi pemakaman.
-
Di mana kebakaran hebat terjadi di Jakarta pada masa kolonial? Salah satu momen penerapan kredit rumah terjadi pada 1917, setelah terjadi bencana kebakaran hebat di wilayah Kramat Kwintang.
-
Di mana kebakaran terjadi? Tragedi kebakaran ini pertama kali ditemukan oleh keponakannya, Nurul Mufid (40). Ia melihat api berkobar di belakang rumah dan langsung mengecek sumbernya, menemukan tumpukan daun dan ranting bambu kering di pekarangan.
-
Apa yang dibakar? Petugas Balai Taman Nasional Tesso Nillo menemukan pondok yang dibangun perambah kawasan dilindungi. Tanpa basa basi, pondok itu langsung dibakar.
"Saat itu gas meluap, ketika suami saya mencoba mengatasinya dengan merendamnya di dalam bak, dari arah depan si tamu sedang merokok. Api punya mata. Langsung lah gas melebur dan menyambar api rokok," ujar Sri Hartini.
Sri menjelaskan akibat sambaran api rumahnya hangus terbakar. beberapa orang di rumah tersebut juga mengalami luka bakar serius.
"Suami saya Dwi Yuniarto dan Priyono yang mengalami luka paling parah. Suami saya hampir 90 persen terkena luka bakar," ujar Sri yang tengah hamil tua ini.
Lanjut dia, seluruh korban telah dilarikan ke rumah sakit Koja. Akibat luka bakar itu, mereka harus dirawat untuk beberapa hari.
(mdk/efd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gas yang bocor meledak saat percikan api muncul ketika lampu di rumah tersebut dinyalakan.
Baca SelengkapnyaRumah-rumah di sekitarnya juga terdampak ledakan tersebut.
Baca SelengkapnyaWarga bernama Solihin (35) mengalami luka bakar di tangan dan badan.
Baca SelengkapnyaPolisi menduga, sumber ledakan berasal dari kebocoran tabung gas.
Baca SelengkapnyaTiga tamu hotel meninggal diduga karena terjebak dalam asap pekat kebakaran
Baca SelengkapnyaPara tetangga gotong royong ambil air untuk memadamkan api. Dalam waktu setengah jam api sudah dipadamkan.
Baca SelengkapnyaLedakan terjadi di sebuah rumah No 32, Perumahan Taman Kencana, Jalan Kaliandra Blok C7, Cengkareng , Jakarta Barat, pada Kamis (1/8).
Baca SelengkapnyaTotal kerugian akibat kebakaran gudang ekspedisi Rp300 juta
Baca SelengkapnyaPolisi masih mendalami kebakaran yang menewaskan tujuh orang di Mampang Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaRS Polri Kramatjati menerima tujuh kantong jenazah korban kebakaran ruko bingkai di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaSatu orang korban akibat kebakaran gudang gas elpiji bernama Purwanto (40) asal Kecamatan Muncar, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaKondisi korban sudah membaik setelah menjalani perawatan di rumah sakit setempat.
Baca Selengkapnya