Tabung gas meledak di Bogor, 10 warga termasuk balita alami luka bakar
Merdeka.com - Sebuah tabung gas tiga kilogram meledak saat sejumlah warga sedang memasak untuk acara khitanan di Desa Sukajaya, Kecamatan Jonggol, Kabupaten Bogor, Jumat (4/5).
Akibat peristiwa itu, 10 orang termasuk dua balita dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka bakar.
Seorang warga, Arman mengatakan, kejadian tersebut membuat warga sekitar panik dan berusaha menyelamatkan korban yang sebagian besar adalah ibu-ibu.
-
Siapa yang menjadi korban kebakaran? Tragedi kebakaran ini pertama kali ditemukan oleh keponakannya, Nurul Mufid (40). Ia melihat api berkobar di belakang rumah dan langsung mengecek sumbernya, menemukan tumpukan daun dan ranting bambu kering di pekarangan. Namun, saat itu Mufid belum menyadari bahwa pamannya terjebak di tengah api yang berkobar.
-
Siapa korban kebakaran? Atas kejadian itu, mengakibatkan satu orang meninggal dunia atas nama Cornelius Agung Dewabrata (59).
-
Siapa yang terkejut saat rumahnya terbakar? Namun, saat ini pedangdut cantik tersebut telah menyediakan tempat tinggal baru untuk sang ayah tercinta yang sangat terkejut ketika rumahnya terbakar.
-
Apa yang dialami korban? 'Dia alami luka cukup serius. Setelah kejadian, korban kemudian dilarikan ke RSUD Dekai, guna mendapatkan penanganan medis,' kata Kapolres Yahukimo AKBP Heru Hidayanto.
-
Apa yang membuat panik warga Bumi? Dunia Internet sempat panik setelah mendengar audio dari International Space Station (ISS) yang tidak seharusnya didengar oleh publik.
-
Siapa yang bantu tim evakuasi? Dalam pencarian dan evakuasi korban, tim gabungan di Sumatera Barat juga turut dibantu kantor SAR Bengkulu, kantor SAR Jambi dan Kantor SAR Medan.
"Semua panik. Warga pada datang nyelamatin. Pas saya masuk, ada ibu-ibu yang badannya kebakar," kata Arman, Jumat (4/5).
Dirinya menuturkan, ledakan gas itu menimbulkan api besar dan menghanguskan bagian dapur rumah yang dijadikan lokasi masak.
"Jadi, ibu-ibu di sini lagi masak untuk khitanan. Terus gas habis, diganti gas baru tapi bocor. Gas yang bocor itu ditaro di dekat tungku api," katanya.
Sementara itu, Kepala Polsek Jonggol Komisaris Polisi Agus Suprianto mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait ledakan tabung gas tersebut.
Beberapa saksi dimintai keterangan dan mengamankan barang bukti berupa tabung gas yang bocor dan meledak tersebut.
"Yang terdata (korban) itu ada 10 orang. Dua orang luka bakar serius. sampai sekarang masih ada lima orang yang masih dirawat," kata Agus.
(mdk/rzk)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Para tetangga gotong royong ambil air untuk memadamkan api. Dalam waktu setengah jam api sudah dipadamkan.
Baca SelengkapnyaRumah-rumah di sekitarnya juga terdampak ledakan tersebut.
Baca Selengkapnyawarga di lokasi kejadian menyebutkan bau gas beracun yang menyebar ke area pemukiman warga
Baca SelengkapnyaPolisi masih menyelidiki kasus dugaan kebocoran gas amonia dari pabrik es tersebut.
Baca SelengkapnyaPolisi menduga, sumber ledakan berasal dari kebocoran tabung gas.
Baca SelengkapnyaKebocoran pipa itu sempat menimbulkan semacam kabut asap yang berbau menyengat dan membuat sesak napas.
Baca SelengkapnyaPetugas di lapangan masih fokus terhadap penanganan para korban serta warga terdampak.
Baca SelengkapnyaSatu orang korban akibat kebakaran gudang gas elpiji bernama Purwanto (40) asal Kecamatan Muncar, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaSebanyak 35 unit mobil pemadam kebakaran telah dikerahkan ke lokasi kejadian.
Baca SelengkapnyaPlafon Rumah Warga Bekasi Jebol Akibat Ledakan Gudang Amunisi di Bogor, Langsung Diperbaiki TNI
Baca Selengkapnyawarga sipil berada di lokasi telah dievakuasi ke tempat lebih aman
Baca SelengkapnyaApi baru bisa dipadamkan setelah delapan jam petugas melakukan pemadaman.
Baca Selengkapnya