Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tagih BPKB Motor, Mantan Napi Asimilasi di Sumsel Kritis Dibacok Kakak Ipar

Tagih BPKB Motor, Mantan Napi Asimilasi di Sumsel Kritis Dibacok Kakak Ipar Ilustrasi garis polisi. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Seorang eks napi program asimilasi di Sumatera Selatan menjadi korban kejahatan. Korban bernama Wadin (30) nyaris tewas usai dibacok kakak iparnya sendiri, Jumaini (42).

Peristiwa itu terjadi ketika korban menemui pelaku yang tinggal bertetangga di Desa Keban Agung, Kecamatan Semidang Aji, Ogan Komering Ulu (OKU), Sumsel, Selasa (14/4). Korban bermaksud menanyakan BPKB sepeda motor yang dibeli dari tersangka.

Pelaku tersinggung dengan pertanyaan korban, terlebih diminta dengan kata-kata kasar. Pelaku langsung naik pitam, dia mengambil pedang dan langsung membacok lengan kiri dan perut korban.

Korban terkapar dengan usus terburai. Tak lama, keluarga dan warga membawanya ke rumah sakit. Kondisinya hingga saat ini masih kritis.

Kasatreskrim Polres OKU AKP Wahyu Setyo Pranoto mengungkapkan, tersangka langsung diamankan dan kini mendekam di sel tahanan Polsek Semidang Aji. Dia dikenakan Pasal 351 ayat 2 dengan ancaman pidana di atas tujuh tahun penjara. Barang bukti diamankan sebilah pedang sepanjang 60 sentimeter.

"Korban dan tersangka masih berstatus keluarga, ipar. Korban masih dirawat kondisinya kritis," ungkap Wahyu, Rabu (15/4).

Dijelaskan, penganiayaan itu karena tersangka kesal dengan ucapan korban saat menagih BPKB motor yang dijualnya pada 2019 dengan harga Rp1,5 juta. Ketika itu korban baru menyerahkan uang DP Rp500 ribu dengan kesepakatan dibayar jika surat kelengkapan diserahkan.

Belum sempat membayar, korban ditangkap polisi karena terlibat dalam kasus pencurian sepeda motor dan mendekam di Lembaga Pemasyarakatan Sarang Elang Baturaja. Awal bulan ini, korban masuk sebagai napi yang bebas dalam program asimilasi Covid-19.

"Korban baru bebas penjara, ikut asimilasi. Begitu keluar, dia bermaksud melunasi utangnya dan menagih janji pelaku untuk menyerahkan BPKB motornya," pungkasnya.

(mdk/ray)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pria di Lumajang Bakar Diri Setelah Bacok Adik Ipar, Diduga Dipicu Utang Piutang
Pria di Lumajang Bakar Diri Setelah Bacok Adik Ipar, Diduga Dipicu Utang Piutang

Seorang warga Lumajang, Jawa Timur menjadi korban pembacokan. Penganiayaan itu dilakukan kakak iparnya yang kemudian nekat membakar dirinya.

Baca Selengkapnya
Minta Uang Operasional pada Korban Begal, Anggota Polsek Sukasari Bandung Ditahan
Minta Uang Operasional pada Korban Begal, Anggota Polsek Sukasari Bandung Ditahan

Aiptu US ditahan di Rutan Polrestabes Bandung hingga proses sidang disiplin dan pemberian sanksi.

Baca Selengkapnya
Sakit Hati Ditinggal Nikah saat Dipenjara, Pemuda Ini Bacok Mantan Pacar dengan Kapak
Sakit Hati Ditinggal Nikah saat Dipenjara, Pemuda Ini Bacok Mantan Pacar dengan Kapak

Usai menganiaya, pelaku langsung melarikan diri dengan membawa sepeda motor dan tas milik korban.

Baca Selengkapnya
Curi Motor demi Biayai Persalinan Istri, Pria Asal Cileungsi Ini Akhirnya Dibebaskan
Curi Motor demi Biayai Persalinan Istri, Pria Asal Cileungsi Ini Akhirnya Dibebaskan

Jaksa mempertemukan keduanya, dan saat itu korban merasa kasihan terhadap tersangka, terutama setelah mengetahui bahwa Subur mencuri untuk biaya persalinan ist

Baca Selengkapnya
Sadisnya Begal Tukang Ojek di Ogan Ilir, Pelaku Tikam Leher & Jilat Darah Korban untuk Hilangkan Jejak
Sadisnya Begal Tukang Ojek di Ogan Ilir, Pelaku Tikam Leher & Jilat Darah Korban untuk Hilangkan Jejak

Begal tukang ojek di Tanjung Raja, Ogan Ilir setelah buron sepekan.

Baca Selengkapnya