Tahun depan Jokowi targetkan bagi 9 juta sertifikat tanah untuk warga
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi membagikan 10.000 sertifikat tanah untuk warga Kabupaten Tangerang Selatan dan Kota Tangerang. Rinciannya, 5.000 sertifikat tanah untuk warga Kabupaten Tangerang Selatan dan 5.000 lainnya bagi warga Kota Tangerang.
Pembagian sertifikat tanah dilakukan di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City, Tangerang Selatan, Banten, Rabu (26/9). Jokowi tiba di lokasi pukul 09.20 WIB dengan mengenakan batik cokelat lengan panjang.
Kepala Negara didampingi Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR)/ Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Sofyan Djalil serta Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany.
-
Dimana Jokowi bagi sertifikat lahan? Presiden Jokowi menunjuk salah satu warga untuk membacakan Pancasila, usai membagikan 2.000 sertifikat lahan di Cilacap, Jawa Tengah.
-
Bagaimana Jokowi meningkatkan sertifikasi tanah? Presiden Jokowi mengubah lanskap pertanahan di Indonesia. Rakyat tidak perlu lagi mengalami antrian panjang untuk mendapatkan sertifikat tanah.
-
Apa manfaat dari program Jokowi untuk sertifikasi tanah? Dulu sertifikasi tanah yang awalnya hanya 500 ribu pertahun, sekarang jadi 7 juta per tahun. Naiknya bukan lagi seratus persen tapi ribuan persen,' kata Raja Juli.
-
Bagaimana Jokowi ingin tingkatkan kesejahteraan rakyat? 'Pak Joko Widodo menetapkan kebijakan akan menghentikan, menjual kekayaan kita dalam bentuk mentah dengan murah ke luar negeri,' ujar Prabowo.
-
Apa yang diresmikan Jokowi? Jokowi prihatin atas dominasi impor dalam penggunaan perangkat teknologi di Indonesia, dengan nilai impor yang mencapai lebih dari Rp30 triliun. Hal itu disampaikan Jokowi saat meresmikan Indonesia Digital Test House (IDTH) di Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi (BBPPT), Kota Depok, Jawa Barat Selasa, (7/5).
-
Apa itu sertifikat tanah? Sertifikat tanah merupakan bukti otentik atas hak tanah yang dimiliki.
Saat memberikan sambutan, Jokowi mengatakan pemerintah menargetkan pembagian sertifikat tanah di tahun 2018 mencapai 7 juta. Setelah pada 2016 lalu, pembagian sertifikat tanah kepada rakyat menyentuh angkat 5 juta.
"Tahun depan (ditargetkan) 9 juta," kata Jokowi.
Mantan Gubernur DKI Jakarta ini menjelaskan, program pembagian sertifikat tanah gratis kepada warga dilakukan untuk menekan kasus sengketa lahan di Tanah Air. Selama ini banyak keluhan yang disampaikan warga kepada Jokowi soal sengketa tanah. Baik antara warga dengan warga, maupun antara warga dengan perusahaan.
"Kalau sudah pegang ini (sertifikat tanah), mau apa, tidak ada yang mau berani. Ini tanah saya, ada sertifikatnya. kalau tidak ada sertifikat, bisa disengketakan," tutur dia.
Kepada penerima sertifikat tanah, Jokowi berpesan untuk tidak menyalahgunakan surat tanda bukti pemegang hak atas tanah tersebut. Jokowi berharap, mereka menyimpan sertifikat di tempat aman sehingga tidak mudah hilang dan rusak.
"Kalau pegang sertifikat tolong diberi plastik. Jadi kalau sudah diberi plastik, simpan baik-baik di lemari, jangan lupa difotokopi. Kalau yang asli, fotokopinya masih. Taruh di lemari berbeda sehingga kalau hilang, urus ke kantor BPN mudah," pesannya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
"Tahun 2025 mungkin selesai semuanya di Tanah Air. Yang nyelesaikan biar Presiden baru. Kurang sitik, kurang dikit nggih," kata Jokowi.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo bersama Kementerian ATR/BPN menyerahkan 10.323 sertipikat tanah program Redistribusi Tanah untuk rakyat di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur
Baca SelengkapnyaTelah terjadi peningkatan sebanyak 44,5 juta bidang tanah terdaftar dalam 9 tahun terakhir.
Baca SelengkapnyaJokowi menyimpulkan lambatnya penerbitan sertifikat tanah jadi penyebab banyaknya kasus sengketa tanah.
Baca SelengkapnyaSaat ini sudah terdaftar sebanyak 110 juta bidang tanah, dan 90 juta bidang diantaranya telah bersertifikat.
Baca SelengkapnyaRaja Juli meminta masyarakat untuk menjaga dengan baik sertifikat tanah mereka.
Baca SelengkapnyaJokowi berhasil meredistribusi 2,96 juta bidang tanah selama 9 tahun.
Baca SelengkapnyaPada kesempatan ini Jokowi dan Hadi menyerahkan 4.000 sertifikat tanah kepada warga.
Baca SelengkapnyaTotal sertifikat tanah yang diserahkan kepada penerima di Banyuwangi mencapai 10.323.
Baca SelengkapnyaRaja Antoni mengungkapkan betapa pentingnya memliki sertipikat tanah, sebab sertipikat menjadi tanda bukti kepemilikan yang sah atas suatu bidang tanah.
Baca SelengkapnyaProses sertifikasi tanah era Presiden Jokowi melesat cepat.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan Indonesia merupakan negara besar dan beragam yang memiliki 714 suku
Baca Selengkapnya