Tahun depan Pindad produksi panser dilengkapi meriam 90 mm
Merdeka.com - PT Pindad memproduksi kendaraan serbu baru jenis panser yang dilengkapi turret canon 90 milimeter. Saat dipamerkan di pameran senjata internasional 2014 (Indo Defence), Wakil Presiden Jusuf Kalla menamainya panser badak.
Pindad mengklaim canon 90 milimeter yang dipasang di panser badak tahun depan akan mampu diproduksi dalam jumlah banyak. Produksi canon sebesar ini merupakan pertama kali di Indonesia.
"Tahun depan cannon 90 milimeter ini masuk produksi di Pindad sistem senjatanya. Baru pertama di Indonesia manufaktur sebesar ini," kata Kadep komunikasi Pindad Sena Maulana di JIExpo Kemayoran Jakarta, Rabu (5/11).
-
Dimana Kamera Terbesar ditempatkan? Sebelum kamera LSST dapat berfungsi sebagai alat utama dalam menyelidiki energi gelap dan misteri kosmik lainnya, kamera tersebut harus dipindahkan dari SLAC di California ke Chile.
-
Mengapa Kamera Terbesar digunakan? Para ilmuwan percaya bahwa survei LSST akan membawa terobosan besar tentang alam semesta dan energi gelap. Survei ini akan memungkinkan pengamatan yang sangat tajam tentang perluasan alam semesta dan energi gelap.
-
Dimana kamera LSST dipasang? Setelah tiba di Cerro Pachón, kamera LSST dipindahkan ke ruang putih yang sangat steril untuk melindungi instrumen saat dipersiapkan untuk dipasang di teleskop.
-
Kapan Kamera Terbesar mulai beroperasi? Setelah dipasang dan diuji, kamera LSST siap untuk mulai mengambil gambar. Namun, target pertama dari gambar tersebut belum dipilih.
-
Mengapa kamera 1000 tahun dibuat? 'Kebanyakan orang memiliki pandangan yang suram terhadap apa yang akan terjadi di masa depan.' kata Keats dikutip Science Alert, Minggu (21/1).'Ini sebenarnya hal yang baik, karena jika kita bisa membayangkan hal itu, maka kita juga bisa membayangkan apa lagi yang mungkin terjadi, dan karena itu mungkin memotivasi kita untuk mengambil tindakan guna membentuk masa depan,' tambah dia.
-
Di mana AI akan dipasang? Alat ini juga akan dipasang pada pesawat ruang angkasa yang mengelilingi 'planet' lain dengan potensi hunian seperti Enceladus dan Europa.
Sena mengatakan produksi canon ini nantinya bekerjasama dengan perusahaan senjata Cockerill Maintenance. Pemasaran canon ini dibantu perusahaan senjata asal Belgia ini.
"Ini join produksi nanti untuk canon 90 milimeter. Kita juga join marketnya dengan Cockerill," terang dia.
Masih menurutnya, canon 90 milimeter ini dipesan oleh pasar senjata internasional. Kebanyakan yang berminat adalah negara kawasan asia.
"Di luar negeri sudah ada permintaan untuk canonnya. Kawasan Asia sudah mulai tertarik," ujarnya.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
TNI mendapatkan hadiah berupa ratusan unit alat peralatan pertahanan dan keamanan
Baca Selengkapnyadipasangkan pada kapal-kapal yang difokuskan untuk menjaga kawasan Selat Malaka, Laut Natuna Utara, dan Laut Sulawesi (Utara).
Baca SelengkapnyaJokowi mengaku kerap ditanya oleh negara-negara lain terkait produksi peluru di Indonesia
Baca SelengkapnyaPembangunan fregat Merah Putih dimulai sejak peletakan bagian bawah kapal atau lunas kapal (keel laying) pada 25 Agustus 2023 untuk satu unit.
Baca SelengkapnyaSenjata tersebut untuk perlindungan diri anggota ketika menghadapi ancaman kejahatan dan mengamankan pelaku kejahatan.
Baca SelengkapnyaJokowi minta jajarannya untuk mencari mitra kerja dan menjalin kerja sama dengan pihak lain.
Baca SelengkapnyaMenteri Pertahanan Prabowo Subianto menyopiri kendaraan taktis Maung bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi), Ibu Negara Iriana Jokowi, dan Erick Thohir.
Baca SelengkapnyaAwalnya, target minimum essential force (MEF) ditargetkan mencapai 100 persen pada 2024, namun direvisi menjadi 70 persen.
Baca SelengkapnyaDi atas mobil, Prabowo tampak meninjau alat tempur dengan memakai seragam TNI yang dilengkapi pangkat bintang 4 dan sederet tanda kehormatan.
Baca SelengkapnyaBakamla RI melakukan uji fungsi senjata SMASH 30 MM di Pulau Petong, Batam.
Baca SelengkapnyaMobil rantis 4x4 buatan PT Pindad, Maung ikut mengantarkan Prabowo-Gibran ke KPU.
Baca SelengkapnyaAlutsista tersebut dikembangkan dari kerja sama dua pabrik asal Turki FNSS dan PT Pindad Indonesia.
Baca Selengkapnya