Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tak cuma minta maaf ke Aiptu Sutisna, Dora juga buat surat damai

Tak cuma minta maaf ke Aiptu Sutisna, Dora juga buat surat damai Dora cium tangan Aiptu Sutisna. ©2016 Facebook.com/Irvan Prawira

Merdeka.com - Nama Dora Natalia Singarimbun mendadak dikenal banyak orang setelah sebuah video dirinya mengamuk dan mencakar Polantas ramai berseliweran di media sosial. Polantas yang diketahui bernama Aiptu Sutisna sempat dimaki-maki lebih dulu sebelum seragamnya ditarik.

Dora mengamuk di jalan padahal tak ditilang. Meski sabar menghadapi ulah Dora, Sutisna melaporkan kejadian ke Polres Jakarta Timur. Kasus ini sedang ditindaklanjuti. Dora akan dipanggil pekan depan.

Di tengah proses kasus hukum yang dijalaninya, Dora rupanya menemui Aiptu Sutisna pada Jumat pagi kemarin. Dia ingin menyampaikan permohonan maafnya secara langsung.

Orang lain juga bertanya?

"Iya kemarin bertemu. Semula saya kira beliau bertugas di Polres Jakarta Timur. Ternyata di Mapolda Metro Jaya, pagi itu juga setengah tujuh saya sampai di Mapolda Metro dan bertemu secara langsung dengan beliau," kata Dora saat berbincang dengan merdeka.com, Sabtu (17/12).

surat perdamaian dora dan sutisna

Dalam pertemuan itu, Dora sempat membuat surat perdamaian dengan Sutisna. Surat itu ditandatangani keduanya disaksikan Wadir Lantas, AKBP Indra Jafar. Selain membuat surat perdamaian, dalam sejumlah foto yang beredar Dora sempat mencium tangan Sutisna sebagai permohonan maaf dan menyesali perbuatannya.

"Bertemu dengan beliau inisiatif saya sendiri, mulanya saya sempat mendatangi rumah beliau," katanya.

Saat permohonan maaf dia sampaikan langsung, Dora mengaku senang Sutisna menyambutnya dengan tangan terbuka. Saat bertemu Sutisna, Dora didampingi orangtuanya.

"Beliau sangat ikhlas memaafkan saya, saya syukur bertemu beliau," katanya.

dora cium tangan aiptu sutisna

Semula, dengan surat perdamaian itu Dora berharap kasus ini selesai. Namun, dia menyadari proses hukum tetap berjalan. Dia siap menghadiri panggilan Polres Jakarta Timur pada Senin (19/12) pekan depan.

"Sebenarnya berharap jangan diteruskan, tapi gelar perkara harus terus dijalani. Tapi saya siap (diperiksa)," pungkasnya.

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Suasana Kebatinan Guru Honorer Supriyani Diajak ke Rujab Bupati Konsel buat Teken Surat Damai
Suasana Kebatinan Guru Honorer Supriyani Diajak ke Rujab Bupati Konsel buat Teken Surat Damai

Supriyani menceritakan pertemuan tersebut diatur oleh Bupati Konsel untuk permintaan maaf dan atur damai antara Supriyani dan keluarga terduga korban.

Baca Selengkapnya
Tertekan, Guru Honorer Supriyani Cabut Surat Perdamaian dengan Keluarga Polisi
Tertekan, Guru Honorer Supriyani Cabut Surat Perdamaian dengan Keluarga Polisi

Guru honorer Sekolah Dasar Negeri (SDN) 4 Baito, Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara, Supriyani mencabut surat perdamaian dengan orang tua

Baca Selengkapnya
Penuh Haru, Casis Bintara Korban Begal Sampai Jari Putus Bertemu Idola Aipda Ambarita
Penuh Haru, Casis Bintara Korban Begal Sampai Jari Putus Bertemu Idola Aipda Ambarita

Aipda Ambarita, dengan dedikasi dan inspirasinya, terus memberikan motivasi kepada generasi muda.

Baca Selengkapnya
Aipda Ambarita Datang Temui Casis Bintara Korban Begal, Disemangati Jadi Bhayangkara Sejati
Aipda Ambarita Datang Temui Casis Bintara Korban Begal, Disemangati Jadi Bhayangkara Sejati

Momen haru Aipda Ambarita datangi casis Bintara Polri korban begal langsung ke rumahnya untuk berikan semangat.

Baca Selengkapnya
Apdesi Buka Peluang Cabut Laporan Said Didu bila Syarat Ini Terpenuhi
Apdesi Buka Peluang Cabut Laporan Said Didu bila Syarat Ini Terpenuhi

Ketua Umum Asosiasi Pemerintah Desa (Apdesi) Surta Wijaya berharap kegaduhan di wilayah Pantura dapat diselesaikan secara musyawarah.

Baca Selengkapnya