Tak dapat BLSM, warga bakar Balai Desa Carenang Tangerang
Merdeka.com - Sebanyak 50 orang membakar Kantor Balai Desa Carenang yang terletak di Kp Nyompok Tengah Rt.16/05 Desa Carenang, Kecamatan Cisoka, Kabupaten Tangerang. Pembakaran terjadi karena warga gerah setelah mendapat informasi mereka tidak menerima Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM). Peristiwa ini terjadi pada pukul 10.00 WIB, Kamis (18/7).
"Aksi bakar terjadi karena warga mencurigai yang banyak menerima BLSM itu dari keluarga Kades terpilih," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto, di Mapolda Metro, Jakarta.
Berdasarkan informasi itu, lanjut Rikwanto, puluhan warga yang geram langsung menggeruduk balai desa untuk mencari kepala desa. Namun, warga yang sudah naik pitam itu tidak menemukan Kades. Karena kepala desa tidak ada di tempat, warga membakar sejumlah barang-barang di balai desa.
-
Apa yang rusak selain rumah? Selain rumah, jalan perumahan juga ambles sedalam tiga meter dan tidak bisa dilalui oleh pengendara sepeda motor apalagi mobil.
-
Apa yang menyebabkan kerusakan bangunan? Gempa itu menyebabkan kerusakan pada sejumlah bangunan.
-
Kenapa rumah dinas bupati terbengkalai? Dilansir dari kanal YouTube Bucin TV, istana putih itu dari awal direncanakan akan menjadi rumah dinas bupati. Namun setelah selesai dibangun pada tahun 2013, rumah itu tidak pernah digunakan sama sekali.
-
Kenapa petugas damkar Depok viralkan kerusakan alat? Petugas Damkar Tanggapi Wakil Wali Kota Depok Sebuah video yang diunggah oleh akun Instagram @kabarnegri memperlihatkan seorang petugas damkar bernama Sandi yang memberikan pertanyaan perihal tanggapan wakil wali kota Depok tentang kerusakan alat dan mobil damkar.Ia mengatakan jika penting untuk mengungkapkan masalah tersebut ke publik karena mereka bekerja dengan uang rakyat.
-
Apa saja yang rusak akibat banjir? Bencana itu telah menelan korban jiwa sebanyak 67 warganya. Ribuan orang mengungsi. Sejumlah ruas jalan, termasuk jalan, nasional juga masih terputus akibat kejadian itu.
-
Kenapa jalan tersebut rusak? Akses jalanan sudah bertahun-tahun rusak dan menyulitkan warga untuk mobilitas terutama saat ada yang sakit.
"Akhirnya membakar barang-barang di situ. Sebanyak 30 kursi plastik dan 1 set sofa dari Balai Desa, dibawa keluar dan dibakar," tandas Rikwanto.
Selain itu, warga juga merusak satu unit mesin tik, kaca-kaca kantor kepala desa, papan nama dan 4 buah meja tulis. Tak puas, warga juga merusak pagar pintu besi kantor desa dan merusak pintu ruangan sekdes. (mdk/has)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Keberadaan nyamuk kerap mengganggu siapapun orang. Tentu terkadang kita memiliki keinginan untuk membalas aksi mereka.
Baca SelengkapnyaMisiyati merupakan satu dari enam bidan yang bertugas di Rumah Bersalin Desa Sarongan.
Baca SelengkapnyaTersangka Pembunuhan Pria Terbungkus Sarung di Tangsel Dibantu Pedagang Soto, Begini Perannya
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Usai pelantikan, para menteri bersalaman dengan mereka yang dilantik.
Baca SelengkapnyaTak sedikit yang bilang bahwa mereka untuk pertama kalinya melihat balon udara.
Baca SelengkapnyaKondisinya sudah miring, dengan beberapa bagiannya berlubang. Bahkan, salah satu tali baja penopang beban juga putus.
Baca SelengkapnyaCapres nomor urut 01 Anies Baswedan mengunjungi warga terdampak bencana di Kampung Galapuang, Ulakan Tapakis, Padang Pariaman, Sumbar, Sabtu (16/3).
Baca SelengkapnyaAnggota Bawaslu RI Puadi mengatakan, keberpihakan kepala desa menjadi salah satu permasalahan yang banyak terjadi.
Baca SelengkapnyaSosok jenderal bintang dua TNI turun tangan padamkan kebakaran hutan bersama prajuritnya.
Baca Selengkapnya