Tak hadiri korban, pra-rekonstruksi perampokan Pulomas digelar Jumat
Merdeka.com - Kepolisian akan menggelar pra-rekonstruksi kasus perampokan hingga menewaskan 6 orang tewas di Jalan Pulomas Utara, Nomor 7A, Jakarta Timur, Jumat (6/1) depan. Pra-rekonstruksi itu kemungkinan tak dihadiri para korban yang selamat.
"Tapi korban sepertinya tak kami hadirkan karena rawan yah, tapi lihat lusa saja," kata Kapolres Jakarta Timur Kombes Pol Agung Budijono di Mapolda Metro Jaya, Rabu (4/1).
Sejumlah barang bukti bakal dihadirkan dalam pra-rekonstruksi tersebut. Salah satunya mobil yang digunakan pelaku saat menjalankan aksinya.
-
Dimana mobilnya ditemukan? Armunanto mengatakan, BH berusaha melacak posisi kendaraan miliknya. Kebetulan, mobil terpasang GPS tracker. Alhasil, terdeteksi kendaraan berada di kawasan Banten.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Senjata apa yang digunakan pelaku? Terkait dengan senjata api yang dibawa pengemudi mobil tersebut, Kompol Margono mengatakan bahwa senjata yang digunakan pelaku diduga hanya senjata mainan.
-
Apa saja kendaraan yang terlibat? Kecelakaan tersebut terekam kamera CCTV di lokasi kejadian. Terlihat, truk sudah menabrak dua kendaraan Brio plat B 2780 TYB dan expander hitam E-1505-MR sebelum jarak 300 meter dari TKP. Alhasil setelah di GT Halim Utama MI tidak bisa mengendalikan truknya langsung menabrak menabrak mobil Isuzu pick up Z-8445-AH sampai terpental ke gardu 5.Kemudian menabrak mobil hyundai putih B-1061-SPW selanjut berturut-turut menabrak mobil Box putih D-8633-YR dan truk kuning terbalik.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
"Mobilnya kan sudah ketemu di Jakarta ini, sudah kami ambil, itu mobil sewaan yang dipakai pelaku untuk merampok korban," katanya.
Menurut Agung, saat ini pihaknya sedang mengebut seluruh berkas kasus tersebut. Maka itu, setelah pra-rekonstruksi digelar, polisi akan kembali menggelar rekonstruksi kasusnya untuk memperjelas dan memastikan rangkaian peristiwa dalam kasus tersebut.
"Saat ini sedang persiapan semua, apa saja yang dibutuhkan, termasuk lokasi prarekonnya agar sesuai BAP," pungkasnya.
Seperti diberitakan, empat pelaku telah diamankan terkait kasus perampokan hingga menewaskan 6 orang tersebut. Satu dari empat pelaku bernama Ramlan Butarbutar ditembak mati polisi, sedangkan pelaku lainnya yakni Ius Pane, Erwin Situmorang, dan Alfins Bernius Sinaga saat ini ditahan di Mapolda Metro Jaya.
Mereka melakukan perampokan di rumah mewah, Jalan Pulomas Utara, Nomor 7A, Kayu Putih, Pulogadung, Jakarta Timur, Selasa 27 Desember lalu hingga menewaskan enam orang dan lima lainnya kritis. Korban tewas maupun kritis diduga kekurangan oksigen lantaran disekap dalam kamar mandi berukuran 1,5x1,5 meter persegi.
Korban yang meninggal yaitu Dodi Triono (59), Diona Arika Andra Putri (16), Dianita Gemma Dzalfyla (9), Amel, Yanto, dan Tasrok (40). Sementara lima orang yang kritis adalah Emi (41), Zanette Kslila Azaria (13), Santi (22), Fitriani (22), dan Windy (23).
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Peristiwa penembakan itu diawali dengan aksi kejar-kejaran sebuah mobil yang masuk ke halaman Markas Polda Lampung
Baca SelengkapnyaKomplotan pelaku pencurian diduga datang menggunakan sebuah mobil pribadi.
Baca Selengkapnyabarang bukti mobil Honda Jazz tersebut diduga kuat merupakan hasil curian yang akan dilakukan transaksi jual beli oleh para pelaku di jalan Pagar Alam.
Baca SelengkapnyaAsep mengaku sempat dipukul dan dikeroyok pelaku yang saat itu juga meminta uangnya.
Baca SelengkapnyaLedakan diduga berasal dari sisa-sisa temuan bahan peledak yang akan dimusnahkan atau didisposal.
Baca SelengkapnyaDi sana tampak beberapa kilatan cahaya kuning yang diduga letusan dari tembakan pelaku dari dalam mobil VRZ.
Baca SelengkapnyaPenembakan terhadap mobil dinas Camat Baito tersebut terjadi setelah mengantar Supriyani ke rumah dinas camat usai menjalani persidangan di PN Andoolo.
Baca SelengkapnyaPelaku diduga menggunakan mobil yang melintas sekira pukul 04.00 WIB dini hari.
Baca SelengkapnyaLetusan senjata di depan Mapolda Lampung bermula saat Tim Resmob sedang melakukan penyelidikan terhadap informasi jual beli mobil
Baca Selengkapnya