Tak hanya gandeng AFP, Polda Metro juga kirim penyidik ke Australia
Merdeka.com - Tak hanya bekerja sama dengan Australian Federal Police (AFP), Polda Metro Jaya juga akan kirim penyidik ke Australia. Langkah ini dilakukan guna menguak siapa pemeran di balik kematian mendiang Wayan Mirna Salihin (27).
"Gini, kami kerja sama dengan polisi Australia karena latar belakang mereka (Jessica dan Mirna) di Australia. Posisi tersangka sebelum ketemu Mirna kan lama di Australia. Nah itu biasa dalam penyelidikan," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Krishna Murti di Mapolda Metro Jaya, Rabu (10/2).
Selain pihak AFP, Krishna mengungkapkan juga mengirimkan beberapa penyidik ke negeri Kangguru tersebut untuk melakukan interview ke beberapa saksi. Namun Krishna enggan menjelaskan siapa saksi yang dimaksud.
-
Siapa yang meminta Jokowi untuk mengangkat kasus Jessica? Postingan tersebut diunggah pada 5 Oktober 2023. Sementara itu, bagian komentar juga dibanjiri dengan warganet yang meminta bantuan Jokowi untuk kembali mengangkat kasus Jessica-Mirna agar diusut tuntas.'Pak tolong angkat kasus jessica, ini kemauan rakyat,' tulis akun @scarlattinoj***.
-
Apa kasus yang sedang diselidiki? Pemerasan itu berkaitan dengan penanganan kasus dugaan korupsi di Kementan tahun 2021 yang tengah ditangani KPK.
-
Bagaimana Kompolnas akan menyelidiki kasus Vina? Dia akan mengecek bagaimana proses penangan kasus yang dimulai dari Polres Cirebon Kota hingga dilimpahkan ke Polda Jabar. 'Dari sana nanti kita lihat, apakah ada keluhan dan keberatan para tersangka sebagaimana keluhan dipaksa ngaku tersebut saat ini dari salah satu yang saat itu tersangkanya,' ucapnya.
-
Kenapa Kompolnas meminta klarifikasi soal kasus Vina? 'Kompolnas sudah menyampaikan permintaan klarifikasi kepada Polda Jabar, perihal penanganan kasusnya yang telah memiliki Putusan Pengadilan yang telah inkrah,' kata Anggota Kompolnas, Yusuf Warsyim saat dihubungi, Selasa (21/5).
-
Kenapa Meisya Siregar merasa perlu klarifikasi? Meisya Siregar pun merasa perlu untuk memberikan klarifikasi dan mengungkapkan penyesalannya terhadap headline yang berpotensi merusak citra pernikahannya dengan pencipta lagu 'Bunga Terakhir'.
-
Kasus apa yang sedang diselidiki? Kejagung melakukan pemeriksaan terhadap adik dari tersangka Harvey Moeis (HM) terkait kasus dugaan tindak pidana korupsi dalam pengelolaan tata niaga komoditas timah di wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) di PT Timah Tbk tahun 2015 sampai dengan 2022.
"Kami juga mengirim penyidik ke sana untuk interview. Karena ada beberapa petunjuk yang dikembangkan. Tambahan saksi juga diperlukan di sana, tentunya harus secara proyudistia dan sasarannya jelas. Semua sekarang sedang dianalisa," jelasnya.
"Memeriksa saksi di luar negeri kan ada prosedurnya ada endorcement atau dukungan di kantor. Kalau di Canberra di kantor kedutaan, nah kalau di Sidney di Konsultan Jenderal," tambahnya.
Namun untuk pengiriman penyidik, Krishna mengungkapkan masih dalam proses perizinan.
"Saya belum dapat info, ini kan kerja sama, formilnya ada, prosedurnya gini, kami bersurat mereka menjawab surat. Jawaban surat mereka dilayangkan melalui persetujuan kementerian kehakiman, kalau tidak salah. Tunggu saja," tutupnya.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bareskrim Polri mengungkap kasus dugaan TPPO yang melibatkan 50 orang warga WNI. Puluhan korban itu diberangkatkan ke Australia untuk dipekerjakan sebagai PSK.
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkapkan kejadian nahas yang dialami 50 WNI korban TPPO di Sydney Australia
Baca SelengkapnyaTotal, ada 50 orang berstatus sebagai korban dari kasus tersebut dijadikan pekerja seks komersial alias PSK
Baca SelengkapnyaBareskrim Polri membongkar kasus tindak pidana perdagangan orang (TPPO) yang melibatkan warga negara Indonesia di Sydney, Australia.
Baca SelengkapnyaBatman berperan sebagai koordinator di beberapa tempat prostitusi di Sydney.
Baca SelengkapnyaKrishna mengatakan Gregor tak bisa langsung dideportasi ke Indonesia.
Baca SelengkapnyaSederet persyaratan itu diungkapkan setelah Yusril bertemu Mendagri Australia Tony Burke untuk membahas pemulangan narapidana kasus narkoba 'Bali Nine'.
Baca SelengkapnyaMenteri Pertahanan Prabowo Subianto tiba di Canberra untuk kunjungan kerja (kunker) ke Australia, Senin (19/8)
Baca SelengkapnyaNamun begitu, Indonesia saat ini belum mengajukan permintaan pemindahan narapidana WNI kepada Australia.
Baca SelengkapnyaPencekalan tersebut juga berlaku bagi anggota Bali Nine yang menikahi WNI di Indonesia.
Baca SelengkapnyaFredy Pratama merupakan warga negara Indonesia yang bermukim dan mengendalikan peredaran narkoba dari Thailand.
Baca SelengkapnyaFernando Tremendo adalah warga negara Australia yang menjadikan Indonesia salah satu wilayah pengedaran narkobanya.
Baca Selengkapnya