Tak hanya sumur ambles, rumah warga Puncu mulai muncul retakan
Merdeka.com - Fenomena sumur ambles di Desa Manggis, Kecamatan Puncu Kabupaten Kediri merembet ke rumah warga. Setelah ratusan sumur ambles dan mulai keruh kini rumah warga sudah mulai ada yang retak.
Salah satunya di rumah Sunarti, warga Dusun Nanas, Desa Manggis. Sedikitnya tiga titik dinding rumahnya retak diduga akibat dampak dari sumurnya yang mengalami ambles.
Dinding rumah yang retak tersebut tidak jauh dari lokasi sumur yang ada di dalam rumah, dinding diatas pintu samping rumah hingga tembus kamar.
-
Apa yang terjadi pada sumur di Demak? 'Sumur kebak, ini kok bisa kebak. (Sumur penuh air, kok bisa penuh ini). Di Demak ini,' ujar salah seorang warga seperti dalam video yang diunggah akun Instagram @demakhariini pada Jumat (15/9).
-
Dimana rumah itu ambruk? Viral di media sosial video yang memperlihatkan detik-detik rumah ambruk di Tuban, Jawa Timur.
-
Kenapa sumur di Demak meluber saat kemarau? Melubernya sumur yang dibangun sejak 20 tahun lalu itu sempat membuat sang pemilik khawatir, apalagi fenomena aneh itu terjadi selama 2 hari berturut-turut.
-
Bagaimana kondisi sumur tua di rumah itu? Diameter sumur tua itu mencapai 2 meter.
-
Di mana lokasi sumur tempat wanita tua tersebut jatuh? Peristiwa itu terjadi di rumahnya Jalan Raya Hankam, Kelurahan Jatimurni, Kecamatan Pondokmelati, Kota Bekasi.
-
Kapan sumur di Demak mulai meluber? 'Sumur kebak, ini kok bisa kebak. (Sumur penuh air, kok bisa penuh ini). Di Demak ini,' ujar salah seorang warga seperti dalam video yang diunggah akun Instagram @demakhariini pada Jumat (15/9).
Menurut Sunarti, sumurnya mengalami ambles, satu minggu yang lalu. Saat kajdian amblesnya sumur, sempat terdengar suara gemuruh di belakang rumah.
"Waktu itu, pukul 02.00 WIB saya mendengar ada suara gemuruh dari dalam sumur. Saya langsung membangunkan keluarga. Di dalam sumur air bercampur lumpur naik dan dinding sumur runtuh. Lubangnya ke arah selatan, sehingga pondasi rumah ini menggantung," cerita Sunarti, Minggu (29/4).
Karena kondisi yang mengkuatirkan tersebut, oleh Sunarti sumur langsung ditimbun menggunakan tanah. Sedikitnya tiga truk tanah dimasukkan. Tetapi, airnya naik kembali hampir mencapai bibir sumur.
Dampak amblesnya sumur hingga dinding rumahnya yang mulai retak, dirinya kuatir apabila kondisi tersebut mengancam rumahnya.
“Kami sekeluarga tidak berani tidau di kamar , kami tidur di ruang tamu lantai atas dengan harapan apabila terjadi sesuatu bisa segera keluar untuk menyelamatkan diri," ungkapnya.
Selain rumah Sunarti, retakan di dinding juga terjadi di rumah Marsimin, juga warga Dusun Nanas. Retakan dinding rumah Marsimin berada di ruang belakang sekitar 7 meter dari lokasi sumurnya yang ambles.
Sementara sumurnya kini sudah ditimbun menggunakan tanah dengan maksud supaya tidak mencelakai. "Seperti ini dinding-dinding menjadi retak. Dan retakannya semakin memanjang. Kami khawatir retakan ini semakin parah. Oleh karena itu, begitu sumur mulai ambles dan dindingnya longsor, saya langsung menutupnya," kata Marsimin.
Menurut cerita Marsimin, kejajdian serupa pernah terjadi, tahun 1975 silam. Saat itu, sumurnya tertelak tepat di belakang dapur bersebelahan dengan kamar mandi. Sumur itu ambles dan sebagian bangunan kamar mandi ikut terperosok ke lubang sumur.
Sementara itu, jumlah sumur yang ambles di Desa Manggis ini terus bertambah. Data Pemerintah desa setempat, jumlah sumur ambles sudah mencapai 152 dan 117 mengalami keruh sebagai tanda akan ikut ambles.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Air sumur warga diduga tercemar BBM itu sudah berlangsung selama 7 tahun.
Baca SelengkapnyaAir laut yang terus meninggi diduga merupakan dampak dari pembangunan.
Baca SelengkapnyaFenomena ini mengundang perhatian warga karena dinilai tidak lazim.
Baca SelengkapnyaDari penelusuran yang dilakukan, permukiman ini ditinggalkan penduduknya karena terlalu sering terkena banjir besar.
Baca SelengkapnyaMengeringnya wilayah Kampung Apung turut memunculkan kembali makam-makam tua yang telah lama tenggelam.
Baca SelengkapnyaDaratan hingga rumah penduduk terancam hilang akibat abrasi yang terus terjadi
Baca SelengkapnyaSumur minyak itu sebelumnya ditutup karena terjadi ledakan yang menyebabkan empat orang tewas dan empat lainnya mengalami luka bakar pada 21 Juni 2024.
Baca SelengkapnyaBelum lama ini, penemuan makam dan permukiman kuno di Waduk Gajah Mungkur yang surut viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaKebocoran sumur migas itu terjadi pada Senin (18/3) sekitar pukul 14.30 WIB.
Baca Selengkapnya