Tak kuat menahan sakit, Wayan gantung diri di pohon jambu
Merdeka.com - Wanita yang sudah renta ini, Ni Nyoman Riten (70) tidak menyangka jika suaminya bakal menyakiti hidupnya dengan cara gantung diri. Pria yang sudah memiliki banyak cucu ini ditemukan terbujur kaku tergantung di pohon jambu belakang dapur rumahnya.
Informasi yang didapat, I Wayan Beber (85), nekat mengakhiri hidupnya ini lantaran tidak kuat menahan rasa sakit. Warga setempat meyakini bahwa peristiwa gantung diri baru kali pertama terjadi di lingkungan Banjar Dauh Pasar, Desa Pergung, Kecamatan Mendoyo, Jembrana.
Korban menggantung dirinya dengan menggunakan tali plastik warna biru dengan ketinggian 267 sentimeter. Saat ditemukan korban sudah tidak bernyawa.
-
Bagaimana korban gantung diri? Korban tergantung tali nilon warna biru yang ikatkan ke tiang penahan atap tenda terbuat dari besi ukuran 2x4 cm.
-
Kenapa korban gantung diri? 'Korban ditemukan tewas gantung diri di lapak pasar. Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuhnya,' ungkap Kapolres Musi Rawas AKBP Andi Supriadi.
-
Kenapa orang bunuh diri dikaitkan dengan pulung gantung? Adanya mitos ini diakui Fia secara tidak langsung bisa memengaruhi pola pikir masyarakat. Pelaku bunuh diri seolah memiliki alasan ketika memutuskan untuk mengakhiri hidupnya.
-
Apa yang membuat pria di Bantul gantung diri? Kapolsek Dlingo, AKP Basungkowo, menyebutkan EBW diduga memilih gantung diri karena depresi. Namun ia tak menjelaskan penyebab depresi yang dirasakan EBW secara lebih lanjut.
-
Kenapa boneka itu digantung di pulau? Don Julian, berusaha menenangkan roh gadis itu dan memutuskan untuk menggantungkan boneka-boneka di seluruh pulau.
-
Bagaimana kondisi korban bunuh diri? Meski kolam yang dikelola oleh warga sekitar tidak terlalu dalam. Namun, ketika warga mengevakuasi korban bunuh diri sering dijumpai dengan kondisi tubuh yang hanya tinggal tulang saja dan sudah tidak berbentuk normal.
Menurut keterangan anak korban Ni Nyoman Karseni (46), korban sempat terbangun dari tidurnya untuk kencing. Sambil berjalan tergopoh gopoh menuju kamar mandi, korban mengeluh kondisi tidak enak badan kepada anaknya.
Namun setelah kencing, korban kembali masuk ke kamar tidurnya. Selanjutnya istri korban, Ni Nyoman Riten, saat hendak mengambil kayu bakar untuk memasak langsung teriak saat melihat suaminya tewas tergantung.
"Ibu saya memang rutin gunakan kayu bakar untuk memasak. Saat ambil kayu bakar, ibu saya melihat bapak sudah tergantung. Ibu saya teriak karena kaget dan panik," tutur Karseni di Jembrana, Kamis (21/4).
Kasat Reskrim Polres Jembrana AKP Gusti Made Sudarma Putra dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya dari olah TKP dan pemeriksaan medis oleh tim dokter, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
"Korban dinyatakan tewas murni karena gantung diri," kata Sudarma.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kapolsek Kota Singaraja, Kompol Made Agus Dwi Wirawan mengatakan, bahwa peristiwa tersebut terjadi pada Kamis (8/8) sekitar pukul 07:00 WITA
Baca SelengkapnyaJasad korban telah dibawa ke Rumah Sakit Fatmawati untuk di visum
Baca SelengkapnyaSeorang pria bernama Wayan Agus Yutayasa alias Kariasa (39) tewas tergantung setelah bertengkar dan menembaki istrinya menggunakan senapan angin.
Baca SelengkapnyaPada 22 September 2024, korban pergi dari pondok dan pulang ke rumahnya. Tapi diantarkan kembali oleh orangtuanya tapi kabur lagi.
Baca SelengkapnyaMotif para pelaku adalah ingin mendapatkan keuntungan secara ekonomis dari korban.
Baca SelengkapnyaMA nekat gantung diri karena diselingkuhi oleh sang kekasih
Baca SelengkapnyaSeorang pria renta, SM (70) di Musi Rawas, Sumsel, diduga nekat mengakhiri hidupnya karena sakit hati diusir anak semata wayangnya.
Baca SelengkapnyaAnggota TNI AD berinisial PSG ditemukan tewas gantung diri dalam OB RS Lapangan Yonkes Divisi Infanteri 1 Kostrad, Selasa (5/6) dini hari.
Baca SelengkapnyaWarga Jalan Dg Tantu Lr, Kecamatan Tallo, Kota Makassar digegerkan penemuan seorang pria bernama Jalaluddin (56) dalam kondisi tergantung.
Baca SelengkapnyaDia ditemukan gantung diri menggunakan tali rafia di rumahnya.
Baca SelengkapnyaKorban mulai tak ada kabarnya dan dinyatakan hilang sejak 6 November lalu.
Baca SelengkapnyaHasil pemeriksaan luar oleh tim medis Puskesmas Sukasada ll Pancasari, korban mengalami luka di sejumlah bagian tubuh, patah tulang dan lebam.
Baca Selengkapnya