Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tak mau Bekasi jadi kota sampah, warga minta Bantargebang ditutup

Tak mau Bekasi jadi kota sampah, warga minta Bantargebang ditutup Warga Bekasi tolak TPST Bantargebang. ©2016 Merdeka.com/Adi Nugroho

Merdeka.com - Puluhan warga Kota Bekasi, Jawa Barat, yang tergabung dalam forum Masyarakat Ingin Bekasi Bersih dan Amanah (Mari Bebenah) meminta agar TPST Bantargebang milik Pemerintah DKI Jakarta segera ditutup. Sebab, keberadaan TPST tersebut dianggap banyak merugikan masyarakat Kota Bekasi.

Dalam aksi unjuk rasa di Jalan Raya Ahmad Yani, tadi sore, kelompok masyarakat tersebut mengkampanyekan gerakan Bekasi Kota Patriot Bukan Kota Sampah. Mereka membagi-bagikan stiker berisi ajakan kepada masyarakat agar menolak keberadaan TPST Bantargebang.

"Kami menuntut sekarang juga penutupan TPST Bantargebang, dengan alasan dalam radius lima kilometer sudah terjadi pencemaran lingkungan. Kami ingin menghapus image Kota Bekasi sebagai Kota Sampah," ujar Koordinator Aksi Mari Bebenah, M Husein (40), saat berorasi di depan Tol Bekasi Barat, Jalan Ahmad Yani-Bekasi Selatan, Selasa (5/1).

Orang lain juga bertanya?

Menurutnya, sejak 1989 lampau pertama kali tempat pembuangan sampah Bantargebang dibuka. Saat itu, masih dinamakan tempat pembuangan akhir (TPA) Bantargebang, tempat pembuangan sampah milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Tiap harinya, DKI Jakarta membuang sampah sekitar 6.000-6.800 ton per hari ke lahan TPST Bantargebang yang luasnya hanya 110,3 hektare. Sementara, air lindi yang berasal dari lima zona pembuangan sampah dialirkan melalui pipa yang ditanam di bawah tanah, kemudian dialirkan ke kolam pengolahan yang disebut instalasi pengolahan air sampah (IPAS).

Dari IPAS semestinya diproses dengan air ke dalam kolam ekualisasi (inlet) selanjutnya diproses melalui penjernihan air lindi, baru dibuang ke luar tempat pembuangan sampah, dengan mutu air yang tidak tercemar.

"Tetapi faktanya hingga saat ini, air lindi ternyata tidak dialirkan ke dalam IPAS, karena lokasi IPAS berada di atas tumpukan sampah. Sehingga air lindi tersebut langsung dibuang ke kali kecil hingga mengalir jauh dari Kelurahan Sumurbatu, Pedurenan, Perumahan Dukuh Zamrud dan seterusnya," katanya.

Sejak awal tempat pembuangan sampah dibuka, Pemerintah DKI Jakarta tidak pernah menyelesaikan pengolahan sampah dengan teknologi "sanitary landfill", hanya beberapa zona saja yang menerapkan teknologi seperti itu.

"Sudah 26 tahun sampah Bantargebang menimbulkan bau menyengat, pencemaran air tanah, air kali, bagi warga sekitar," katanya.

Tempat pembuangan sampah sebelum berganti nama menjadi TPST Bantargebang pernah ditutup Pemerintah Kota Bekasi pada 10 Desember 2001 lalu, namun dibuka kembali setelah diberikan dana kompensasi Rp 100.000 per kepala keluarga (KK) untuk warga di tiga kelurahan yakni Ciketingudik, Cikiwul dan Sumurbatu.

Kini, warga kembali menuntut dilakukan penutupan TPST Bantargebang karena dianggap telah merusak lingkungan hingga radius lima kilometer. Selain itu, pihaknya meminta DKI Jakarta bertanggung jawab terhadap seluruh biaya perbaikan lingkungan Kota Bekasi hingga radius 5 kilometer sehingga ekosistem lingkungan kami sehat kembali, sama seperti sebelum tahun 1989.

(mdk/tyo)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Luhut Minta Bau Sampah TPST Kertalangu Segera Diatasi: Tapi Jangan Digunakan jadi Isu Politik
Luhut Minta Bau Sampah TPST Kertalangu Segera Diatasi: Tapi Jangan Digunakan jadi Isu Politik

Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) Kesiman Kertalangu, Denpasar Timur, telah dibangun pada tahun 2022 dan diresmikan Presiden Jokowi pada Maret lalu.

Baca Selengkapnya
Geger Sampah Warga BSD Tangerang Dibuang Ilegal Bikin Warga Bogor Kesal, Polisi Turun Tangan
Geger Sampah Warga BSD Tangerang Dibuang Ilegal Bikin Warga Bogor Kesal, Polisi Turun Tangan

Geger Sampah Warga BSD Tangerang Dibuang Ilegal Bikin Warga Bogor Resah, Polisi Turun Tangan

Baca Selengkapnya
Warga Tutup Akses ke TPAS Pasirbajing yang Kebakaran, Sampah di Perkotaan Garut Menumpuk
Warga Tutup Akses ke TPAS Pasirbajing yang Kebakaran, Sampah di Perkotaan Garut Menumpuk

TPAS Pasirbajing, Garut, terbakar sejak beberapa hari terakhir. Warga pun memblokade lokasi itu sehingga pengangkutan sampah dari perkotaan pun terlambat.

Baca Selengkapnya
Viral di Media Sosial, Begini Potret Jalanan di Bandung yang Dipenuhi Sampah
Viral di Media Sosial, Begini Potret Jalanan di Bandung yang Dipenuhi Sampah

Sebuah jalan di Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat menjadi sorotan usai dipenuhi ceceran sampah.

Baca Selengkapnya
Sampah Menumpuk di Pasar Kutabumi Bikin Warga Jengkel, Tak Diangkut Karena Dinas Kebersihan Diperiksa Polisi
Sampah Menumpuk di Pasar Kutabumi Bikin Warga Jengkel, Tak Diangkut Karena Dinas Kebersihan Diperiksa Polisi

Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kabupaten Tangerang berjanji sasmpah segera diangkut besok.

Baca Selengkapnya
FOTO: Kotornya Kawasan Ini, Banyak Sampah Plastik Hambat Aliran Kali Jatibaru
FOTO: Kotornya Kawasan Ini, Banyak Sampah Plastik Hambat Aliran Kali Jatibaru

Sampah plastik, sisa makanan, dan berbagai limbah rumah tangga lainnya menghambat aliran air di Kali Jatibaru.

Baca Selengkapnya
TPA Piyungan Yogyakarta Buka Tutup, Warga dan Petugas Saling Lempar Sampah
TPA Piyungan Yogyakarta Buka Tutup, Warga dan Petugas Saling Lempar Sampah

Aksi saling lempar kantong sampah ini terjadi di Lapangan Karang, Kecamatan Kotagede, Kota Yogyakarta pada Selasa (1/8).

Baca Selengkapnya
Sudah 3 Hari TPS Ilegal di Bekasi Terbakar, Damkar Kesulitan Jangkau Lokasi
Sudah 3 Hari TPS Ilegal di Bekasi Terbakar, Damkar Kesulitan Jangkau Lokasi

Petugas juga kesulitan melakukan pemadaman karena tingginya tumpukan sampah yang terbakar, sehingga bagian bawah sulit dipadamkan.

Baca Selengkapnya
Pengendara Seenaknya Lempar Sampah Rumah Tangga, Warga Ciapus Murka Langsung Blokir Jalan Ini
Pengendara Seenaknya Lempar Sampah Rumah Tangga, Warga Ciapus Murka Langsung Blokir Jalan Ini

Mau tak mau, warga bolak balik membersihkan area jalan yang kerap dijadian pengendara sebagai tempat pembuangan sampah liar.

Baca Selengkapnya
FOTO: Penampakan Gunung Sampah di TPA Burangkeng yang Over Kapasitas dan Mau Diperluas 2,5 Hektar
FOTO: Penampakan Gunung Sampah di TPA Burangkeng yang Over Kapasitas dan Mau Diperluas 2,5 Hektar

TPA Burangkeng rencananya akan diperluas pada tahun 2024 dari 2,5 hektar menjadi 5 hektar.

Baca Selengkapnya
Potret Derita Warga Parung Panjang, Pasrah Lewati Jalan Rusak Bertahun-Tahun
Potret Derita Warga Parung Panjang, Pasrah Lewati Jalan Rusak Bertahun-Tahun

Tampak sejumlah kendaraan berlalu-lalang di atas jalan yang penuh dengan kubangan air.

Baca Selengkapnya