Tak mau tutup tengah malam, Bar di Bandung disegel polisi
Merdeka.com - Bar dan Bistro Loft di Jalan Sumatera, Bandung diberi garis polisi oleh jajaran kepolisian Bandung. Bar ini terbukti membandel karena melewati batas operasi pukul 00.00 WIB seperti imbauan Kapolda Jabar Irjen Pol Mochamad Iriawan beberapa waktu lalu.
Pantauan merdeka.com, bar tersebut sekelilingnya dipasangi garis kuning. Tak ada aktivitas di tempat ini. Beberapa pekerja yang ada di dalamnya hanya membersihkan sisa sampah yang masih berserakan.
Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Mashudi menegaskan, disegelnya bar dengan memasang police line merupakan bentuk teguran kepada pengusaha hiburan yang buka melewati batas waktu.
-
Siapa yang menolak minuman keras? Video Herjunot saat menjadi DJ sempat viral karena menolak secara halus tawaran minuman beralkohol.
-
Siapa saja yang sering ke bar di akhir pekan? Waktu yang tepat untuk bisa bertemu para miliarder ini di bar yakni pada akhir pekan.
-
Mengapa alkohol berbahaya bagi kesehatan? Mengkonsumsi alkohol baik dalam bentuk anggur, bir atau minuman keras lainnya dapat menjadi penyebab utama munculnya kanker di dalam tubuh.
-
Siapa yang dilarang minum alkohol? Mengonsumsi alkohol dapat memicu serangan vertigo.
-
Kenapa rombongan itu meninggalkan restoran? Hendak diberi bon pembayaran, namun si pemilik justru terkaget. Rombongan telah lenyap dari lokasi semula. 'Lalu tinggalkan restoran tanpa bayar,' demikian dikutip dari keterangan video.
-
Bagaimana pemilik restoran bereaksi? Mengetahui videonya ramai disorot, pemilik restoran yang bernama Railway Tuan Cafe tersebut kembali bereaksi.
"The Loft ini kita police line karena buka sampai jam satu malam," kata Mashudi di Mapolrestabes Bandung, Sabtu (1/2).
Dia mengaku tak sungkan menyegel bagi tempat hiburan mana saja yang buka melewati jam 00.00. Aturan atas instruksi langsung Kapolda Jabar saat ini sedang dikaji Pemkot Bandung.
"Tempat lain sudah mengikuti instruksi. Cuma The Loft saja yang tidak," terangnya.
Sanksi berupa teguran akan dilakukan pihaknya. Karena sejauh ini soal pembatasan hiburan malam belum memiliki aturan yang tertuang dalam sebuah perda.
"Yang pasti (penyegelan) ini sebagai peringatan, dan kita akan tegur dulu," tegasnya.
Sementara itu, Penanggung Jawab The Loft, Galuh, berdalih bahwa terlambatnya penutupan bar tersebut karena rombongan pengunjung yang sulit keluar.
"Kita mau tutup dan dibill, pengunjungnya tapi tidak mau. Kalau pegawai kan istilahnya tidak enak kalau ngusir begitu saja," ungkapnya. Apalagi pengunjung itu terpengaruh alkohol, sehingga sulit diatur.
Namun penyegelan tersebut diakuinya, sebagai bentuk pembelajaran. Ke depan aturan tersebut akan terus ditegakan demi mewujudkan Bandung yang aman dan kondusif. (mdk/ian)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kegiatan SOTR kerap disertai dengan iring-iringan kendaraan bermotor pada malam hari jelang subuh
Baca SelengkapnyaRhama mengaku akan memberikan sanksi tegas terhadap pengelolanya.
Baca SelengkapnyaPenyerahan diri itu setelah SS ditetapkan tersangka pembunuhan Ahmad Mardianto alias AM (25) usai ditusuk di Kafe MB Kemang, Mampang, Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaArifin menegaskan, pencabutan izin oleh DPMPTSP membuat tempat usaha tersebut ditutup secara permanen.
Baca SelengkapnyaPolisi mengimbau masyarakat untuk selalu waspada terhadap pelaku kejahatan dan laporkan apabila mengalami ataupun mengetahui adanya aksi kejahatan.
Baca SelengkapnyaPemerintah Kota Tangsel telah mengatur operasional tempat usaha pariwisata dan penyedia jasa makanan yang diberlakukan selama periode Ramadan.
Baca SelengkapnyaEmpat anggota Polsek Denpasar Barat dihukum push up sebanyak 50 kali karena menolak laporan korban pencopetan dan malah mereka ketahuan minum bir.
Baca SelengkapnyaSatpol PP Kota Bandung Segel Minimarket Dekat Ponpes Milik Aa Gym, karena Belum Berizin
Baca SelengkapnyaWarung serba ada atau yang dikenal warung Madura saat ini keberadaannya tersebar di Denpasar, di mana mereka berjualan 24 jam.
Baca SelengkapnyaSeorang tahanan ogah keluar dari penjara dengan alasan betah. Polisi yang bertugas bahkan sempat mengusir dan memintanya untuk segera berkemas pulang.
Baca SelengkapnyaMassa akhirnya mundur secara perlahan dan membubarkan diri dari sekitar gedung DPR RI
Baca SelengkapnyaKeduanya ternyata berada di bawah pengaruh alkohol. Seketika, aparat bergerak meringkus hingga mengguyur pelaku dengan air kolam.
Baca Selengkapnya