Tak minta maaf, Ustaz Hariri malah bela diri
Merdeka.com - Ustaz Hariri meginjak kepala seorang operator sound system saat hendak mengisi pengajian di Kabupaten Bandung, Jawa Barat dengan lututnya. Dia kesal saat si operator marah-marah saat diminta membetulkan sound system. Video kemarahan Ustaz Hariri tersebut beredar luas lewat Youtube.
Saat dikonfirmasi, Ustaz Hariri membenarkan bahwa yang sosok ustaz yang mengenakan jubah putih itu adalah dirinya. Namun dia tidak minta maaf atas kekerasan yang dia lakukan seperti tergambar dalam video Youtube. Uztaz berambut gondrong ini malah membela diri.
"Iya itu saya, saya enggak marah. Itu beritanya sepotong-sepotong gak ada awalan dan enggak ada akhiran. Jadi tanggapannya beragam, ditambah audio yang buruk dan yang dipakai bahasa daerah. Jadinya multi interpretasi," ujar nya saat dihubungi, Rabu (12/2) kemarin.
-
Apa yang membuat Ucok tidak ikut berteriak? Dari seluruh anak yang mengajukan diri, rupanya ada satu murid bernama Ucok tidak ikut berteriak. Hal itu membuat sang guru kembali bertanya.
-
Kenapa Yaqut tidak mau cabut pernyataan nya? 'Saya sangat hormat sama beliau, tapi untuk satu hal itu ya. Untuk apa mencabut omongan saya yang menyarankan kepada publik agar melihat track record calon pemimpin agar jangan hanya terpesona dengan janji-janji dengan mulut manis, mencabut itu saya enggak mau' kata Yaqut, saat diwawancarai di Gedung Nusantara II DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (2/10).
-
Siapa yang memberikan pesan merinding? Dalam kesempatan itu, Jenderal TNI Maruli Simanjuntak menyampaikan kata sambutan hingga memberi pesan yang mampu bikin merinding.
-
Bagaimana etika saat menyindir? Pilih waktu dan tempat yang tepat untuk menyindir. Jangan menyindir di depan umum atau di media sosial, karena bisa membuat orang yang disindir merasa malu dan tersinggung.
-
Siapa yang menendang Hanafi? Kejadian itu terekam dalam sebuah video dan viral di media sosial tik tok. Peristiwa itu bermula saat pemain dari Kabupaten Blitar mencetak gol ke gawang Kota Malang melalui titik putih atau penalti. Para pemain futsal Kabupaten Blitar merayakan gol tersebut dengan selebrasi sujud syukur. Tidak disangka saat Hanafi, pemain futsal Kabupaten Blitar melakukan sujud syukur tiba-tiba ada seorang pemain lawan yang menendangnya dengan keras.
-
Kenapa Atta Halilintar nggak mau dipanggil Pak Haji? Atta lebih lanjut menjelaskan bahwa panggilan 'pak haji' sering kali dijadikan bahan candaan oleh orang-orang di sekitarnya. Ia menambahkan, 'Disangkanya saya mau dipanggil pak haji. Jangan lah, jangan panggil pak Haji. Tapi orang suka ngeledek, pak haji, pak haji.'
Ia pun menceritakan awal mula peristiwa tersebut terjadi. Menurutnya, si operator terkesan malah menantangnya saat diminta memperbaiki audio.
"Waktu itu saya hanya minta audionya diangkat, saya malah diteriakin, reaksi orang-orang jadi heran saya juga heran. Dia orang kampung setempat, dia cenderung menantang. Ketika saya tanya dia malah nantang, saya bilang daripada teriak-teriak mending minta maaf," paparnya.
Dalam video tersebut, Ustaz Hariri terlihat menindih kepala si pria malang tersebut dengan menggunakan lututnya. Namun menurut Ustaz Hariri, ia hanya mengunci, bukan menginjak.
"Saya bukannya menendang tapi mengunci. Saya bilang jangan kemana-mana sampai saya selesai ngomong," ujarnya.
Ustaz Hariri memiliki nama lengkap KH. Rd. M. Hariri Abdul Aziz Azmatkhan S.Psi., MA. Dia mengasuh majelis bernama Majelis Mazidah Aswaja yang tersebar di beberapa daerah di Indonesia. Dia mulai dikenal publik saat masuk sebagai finalis dalam kontes Audisi Dai TPI (ADI).
Sang Ustadz kini mengasuh pesantren yakni, Ma'had Muhyidin bin Yasa Ahlisunnah Waljamaah yang terletak di Nagrak, Cangkuang-Banjaran, Kabupaten Bandung. Ustadz Hariri juga memiliki sebuah bisnis tur bernama Mazidah Tour.
Selama ini, Ustadz Hariri kerap muncul dalam berbagai acara dakwah dan acara non-dakwah di televisi, seperti Sambut Pagi Bersama Da'i ( MNCTV ), Kultum ( MNCTV ), Gerebek Pasar ( MNCTV ), Satu Jam Lebih Dekat ( tvOne ), Makan Besar ( Trans7 ), OVJ Sahur ( Trans7 ), bahkan sampai di acara lawak seperti Show Imah di Trans TV .
Selain tampil di televisi, Ustadz Hariri juga kerap mengisi acara-acara di radio.
(mdk/war)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya