Tak sengaja ketemu Arcandra di masjid, ini kata Wapres JK

Merdeka.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla bertemu mantan Menteri ESDM Arcandra Tahar di Masjid Sunda Kelapa, Kamis (25/8) malam kemarin. Pertemuan tersebut tak menyinggung soal status kewarganegaraan dan melantik Arcandra sebagai menteri kembali.

"Ndak, ndak saya cuma tanya you ceramah apa tadi. Dia bilang ceramah 20 menit bukan kultum tapi 20 menit," kata Jusuf Kalla di Kantornya, Jumat (26/8).

Menurutnya, pertemuan tersebut tak direncanakan karena dirinya kerapkali melaksanakan salat di Masjid Sunda Kelapa. Bahkan, pertemuan itu tak menyinggung sedikit pun membahas soal pemerintahan.

"Namanya salat masa kita milih-milih tempat, biasanya di situ. Pastilah ngobrol, apa kabar?. Ya kita bukan berencana, namanya masjid, masjid itu kan lapangan umum," kata dia.

Sebelumnya, Wakil Presiden Jusuf Kalla mengharapkan Arcandra Tahar untuk mengabdi sebagai warga negara Indonesia. Oleh sebab itu, pemerintah sedang membantu Arcandra Tahar untuk mempercepat statusnya menjadi warga negara Indonesia (WNI).

Apalagi, keahlian mantan menteri ESDM tersebut masih dibutuhkan pemerintah. "Karena keinginan beliau ingin tetap mengabdi sebagai warga Indonesia tentu pemerintah membutuhkan juga keahlian beliau. Oleh karena itu, kita membantu untuk mempercepat bagaimana proses kewarganegaraan itu," kata Jusuf Kalla di Kantor Wapres, Jakarta, Jumat (19/8).

Untuk diketahui, Arcandra Tahar adalah orang yang ditunjuk Presiden Jokowi sebagai Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, namun setelah 20 hari menjabat diberhentikan secara hormat, karena yang bersangkutan disebut-sebut berstatus dwi kewarganegaraan Indonesia-Amerika Serikat.